LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J, Ferdy Sambi dan Bripka RR
Sumber :
  • Kolase Tvonenews.com

Tak Ada Rasa Takut Lagi, Bripka RR Umbar Kejadian Tak Terduga Sebelum Ferdy Sambo Habisi Brigadir J

Sebelum persidangan lima terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J, yakni Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Kuat Maruf, Bharada E, Bripka RR, nama terakhir sempat. . .

Sabtu, 12 November 2022 - 14:51 WIB

Jakarta - Perintah menyesatkan dari Ferdy Sambo kepada Ricky Rizal (Bripka RR) dan Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E untuk menghabisi nyawa Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J berbuntut kesialan bagi kedua ajudannya itu, Sabtu (12/11/2022).

Tak Ada Rasa Takut Lagi, Bripka RR Umbar Kejadian Tak Terduga Sebelum Ferdy Sambo Habisi Brigadir J

Adapun sebelum persidangan lima terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J, yakni Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Kuat Maruf, Bharada E, Bripka RR, nama terakhir sempat memberikan kesaksian melalui kuasa hukumnya terkait hal yang dilakukan sang mantan Kadiv Propam sebelum menghabisi nyawa ajudannya, Brigadir Yosua.


Sosok Ferdy Sambo (tengah) beserta para ajudannya. (ist)

Baca Juga :

Saat itu, kuasa hukum Bripka RR, Erman Umar pernah mengungkap pengakuan dari sang klien, Bripka RR yang saat itu menolak perintah Ferdy Sambo untuk menghabisi Brigadir J.

Adapun kata Erman Umar, Bripka RR saat itu lebih dulu dipanggil oleh Ferdy Sambo untuk menanyakan tentang apa yang terjadi kepada Putri Candrawathi di Magelang.

Selain itu, Erman Umar mengatakan, saat itu Bripka RR mengaku tidak mengetahui hal apapun yang terjadi antara Putri Candrawathi dan Brigadir J.

"Dipanggil, dia tanya, ‘ada kejadian apa di Magelang? Kamu tahu enggak?. Enggak tahu’. Ini Ibu dilecehkan,’. Dan itu sambil nangis dan emosi," kata Erman saat ditemui di Bareskrim Polri, Jakarta Jumat (9/9/2022).

Adapun Bripka RR mengaku saat ditanyai oleh Ferdy Sambo, saat itu Putri Candrawathi ada di dalam ruangan yang sama.


Sosok Bripka Ricky Rizal (Bripka RR) dan Ferdy Sambo saat di persidangan. (capture tayangan tvOne)

Ia menjelaskan saat itu Putri Candrawathi mengaku dilecehkan oleh Brigadir J.

Saat dipanggil, Bripka RR ditanyai kesanggupannya untuk menembak Brigadir J.

Namun ia menolak lantaran tak kuat mental dan justru dia diminta memanggil Bharada E.

"'Kamu berani nembak? Nembak Yosua? Dia bilang saya enggak berani Pak, saya enggak kuat mental, enggak berani, Pak. Ya sudah kalau begitu kamu panggil Richard," kata Erman, menirukan percakapan Bripka RR dan Ferdy Sambo.

Tak hanya itu, Bripka RR juga mengaku melihat Ferdy Sambo sempat menangis sebelum melakukan pembunuhan kepada Brigadir J.

Ketika ditanya lebih lanjut, Bripka RR mengaku tidak mengetahui alasan pastinya.

Namun Bripka RR mengetahui bahwa Kuat Maruf dan Brigadir J memang sempat terjadi pertengkaran saat di Magelang.

"Saya melihat bapak menangis. Enggak biasa begitu kan. Tapi saya enggak tahu kejadian di sana," kata dia.

Kesaksian Ajudan Lain

Terbaru, kemunculan saksi kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Adzan Romer di persidangan terdakwa Ferdy Sambo menghadirkan beberapa keterangan baru soal kronologi pembunuhan ajudan favorit Putri Candrawathi itu, Kamis (10/11/2022).

Sebelumnya, Adzan Romer sang mantan ajudan Ferdy Sambo itu blak-blakan mengaku takut pada mantan atasannya itu dengan berbagai macam alasan.

Terkini, Adzan Romer menyebut bahwa ketika Brigadir J tewas dihabisi, justru Ferdy Sambo langsung memasang badan (melindungi) pelaku, yaitu Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E.

Adapun Adzan Romer mengatakan, keinginan Ferdy Sambo untuk melindungi Bharada E itu dikatakan ketika para ajudan dikumpulkan setelah Brigadir J tewas.

Ferdy Sambo
Adzan Romer dan Ferdy Sambo (Kolase tim tvOnenews)

Ketua Majelis Hakim, Wahyu Iman Santosa, bertanya kepada Adzan Romer terkait apa yang disampaikan oleh Ferdy Sambo ketika mengumpulkan ajudannya tersebut.

“Bagaimana kalau ini terjadi pada anak, istri, atau keluarga kalian?" kata Adzan Romer, menirukan perkataan Ferdy Sambo, pada sidang yang digelar di PN Jakarta Selatan, Selasa (8/11/2022).

Setelah peristiwa tersebut, Adzan Romer juga menyebut jika Ferdy Sambo berani mempertaruhkan jabatan demi membela Bharada E.

“Richard (Bharada E) kamu akan saya bela walaupun pangkat dan jabatan taruhannya," kata Adzan Romer, menirukan perkataan Ferdy Sambo pasca peristiwa pembunuhan Brigadir J.

Adzan Romer takut pada Ferdy Sambo

Sebelumnya, mantan ajudan Ferdy Sambo ini juga pernah bicara secara blak-blakan bahwa dirinya kerap bergonta-ganti jawaban ketika diminta bersaksi.

Adzan Romer menyebut bahwa keterangannya yang berubah-ubah selama ini karena takut pada Ferdy Sambo.

“Apa yang menyebabkan saudara memberikan keterangan berubah-ubah?” tanya Jaksa Penuntut Umum (JPU) kepada Ferdy Sambo dilansir dari kanal YouTube tvOne.

“Karena awalnya kami masih takut memberikan kejujuran,” terang Adzan Romer yang sempat menjabat sebagai ajudan Ferdy Sambo tersebut.

Jaksa Penuntut Umum terus mencecar kepada siapa Adzan Romer takut untuk memberikan kejujuran.

“Iya Pak. Takut sama Bapak, Pak,” jawab Adzan Romer sembari menunduk ke bawah.

“Bapak siapa?” tanya Jaksa Penuntut Umum kemudian.

“Pak Sambo, Pak,” ujar Adzan Romer.

Ferdy Sambo hampir menyikut Adzan Romer 

Adzan Romer selain memberikan keterangan takut pada Brigadir J ternyata juga pernah membuat keterangan lain.

Dirinya yang dihadirkan dalam sidang perkara pembunuhan Brigadir J atas terdakwa Richard Eliezer atau Bharada E menyebutkan tentang kronologi pasca pembunuhan Brigadir J.

Adapun Adzan Romer mengatakan Ferdy Sambo keluar rumah dinasnya, Duren Tiga, Jakarta Selatan, yang membuat peristiwa pasca kejadian berujung menegangkan.

"Pak FS menyikut saya setelah saya masuk mendengar suara tembakan dari luar rumah," kata Adzan Romer di PN Jaksel.

Adzan Romer menjelaskan dirinya tidak mengetahui maksud dari kejadian tersebut.

Menurut dia, Ferdy Sambo langsung menuju garasi yang dikuti para ajudannya. Di situlah menurut Adzan Romer Ferdy Sambo hampir menyikutnya.

Sembari masuk ke dalam rumah, Ferdy Sambo, menurut Adzan Romer mengatakan, “Kalian tidak bisa jaga ibu."

Setelah itu Adzan Romer keluar dari rumah dan diikuti oleh Ferdy Sambo.

“Sampai di luar Saya mendengar ada perintah dari pak FS kepada Bang Ricky untuk mengantar Ibu kembali ke Saguling," jelasnya.

Adapun Adzan Romer mengatakan, Ricky Rizal pergi ke rumah Saguling, sementara dirinya masih berada di rumah Ferdy Sambo.

Hah, Brigadir J Todongkan Pistol ke Arah Foto Ferdy Sambo?

Sebelumnya, Adzan Romer juga pernah mengatakan hal yang mengejutkan. Dirinya berkata bahwa Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J pernah menodongkan senjata ke arah foto Ferdy Sambo.

Hal itu disampaikan oleh Adzan Romer saat bersaksi untuk terdakwa Ferdy Sambo dan terdakwa Putri Candrawathi dalam lanjutan sidang pembunuhan berencana Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (8/11/2022) kemarin. 

Namun, terkait kejadian yang terjadi sebelum Brigadir J ditembak itu, Adzan tidak menjelaskan secara rinci kapan waktu terjadinya peristiwa tersebut.

Mulanya, kuasa hukum Ferdy Sambo dan Putri, Rasamala Aritonang menanyakan perihal berita acara pemeriksaan (BAP) Adzan Romer. Dalam BAP milik Romer, sempat disebutkan Brigadir Yosua pernah mengarahkan senjata ke arah foto Sambo.

"Saya sempat baca, pernah ada satu situasi saudara Yosua mengisi senjata dan mengarahkan ke foto itu (Ferdy Sambo), bagaimana?" tanya Rasamala kepada Romer.

Romer tidak mengungkap secara jelas kapan Brigadir Yosua mengarahkan senjata ke foto Sambo. Ia hanya menyebut, peristiwa itu terjadi ketika dia tengah berada di sebuah posko bersama Bharada Sadam.

"Saat itu, saya berada di posko bersama Sadam. Kemudian, almarhum Yosua main ke posko dan ngobrol-ngobrol. Saya sama Sadam sedang membersihkan senjata dan almarhum Yosua langsung mencoba senjatanya," ungkap Romer.

"Setelah itu dikokang senjatanya sama almarhum dan dilepas itu magazinnya. Kemudian dia (Brigadir Yosua) mengarahkan senjata ke arah foto Bapak Ferdy Sambo," tambah dia.

Melihat tindakan Yosua yang mengarahkan senjata, kemudian Romer menegur. Ia meminta agar Yosua tidak main-main dengan senjata.

"Adik jangan main-main senjata itu ada isinya," kata Romer yang menirukan nasihatnya itu ke Yosua.

Namun, saat itu teguran Romer tidak dihiraukan oleh Yosua. Teguran itu hanya direspons dengan santai dan Yosua hanya menyatakan bahwa dirinya paham akan senjata. 

"Tenang saja Bang, saya juga paham senjata," ujar Yosua, sebagaimana yang ditirukan Romer. (lpk/ree/abs)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Harap Hati-hati, Konser NCT dan Kyuhyun di GBK Dikawal Ratusan Personel Gabungan TNI-Polri dan Pemprov DKI Jakarta

Harap Hati-hati, Konser NCT dan Kyuhyun di GBK Dikawal Ratusan Personel Gabungan TNI-Polri dan Pemprov DKI Jakarta

Sebanyak 865 personel keamanan bakal mengawal konser The Dream Show 3 Dream Scape-NCT dan 2024 Kyuhyun Asia TourJakarta di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.
Kecolongan Pernikahan Sesama Jenis di Halmahera, Cara Pria Menyamar Jadi Pengantin Wanita Bikin Tak Habis Pikir

Kecolongan Pernikahan Sesama Jenis di Halmahera, Cara Pria Menyamar Jadi Pengantin Wanita Bikin Tak Habis Pikir

Pernikahan sesama jenis terjadi di Halmahera Selatan. Setelah diperiksa Kemenag Maluku Utara (Malut) ternyata ada kelalaian saat melakukan pemeriksaan kelamin.
Anak Buah Preman Legendaris Hercules Ancam Rocky Gerung via YouTube: Kami Cari Kau!

Anak Buah Preman Legendaris Hercules Ancam Rocky Gerung via YouTube: Kami Cari Kau!

Organisasi Masyarakat Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya Jakarta, mengancam bakal mencari Rocky Gerung. Apa masalahnya? 
Tak Ingin Mengulang Kecelakaan Bus di Subang, Polres Pemalang Uji Kondisi Fisik hingga Ramp Check Angkutan Umum

Tak Ingin Mengulang Kecelakaan Bus di Subang, Polres Pemalang Uji Kondisi Fisik hingga Ramp Check Angkutan Umum

Kecelakaan bus pariwisata di Subang, Jawa Barat, menjadi alarm bagi pihak-pihak yang bertanggung jawab terkait regulasi hingga pemeriksaan rutin kondisi kendaraan.
Vietnam Ngaku Makin Iri Lihat Kekuatan Timnas Indonesia, Kini Skuad Asuhan Shin Tae-yong Bersiap untuk…

Vietnam Ngaku Makin Iri Lihat Kekuatan Timnas Indonesia, Kini Skuad Asuhan Shin Tae-yong Bersiap untuk…

Timnas Indonesia bersiap menghadapi dua pertandingan lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Juni mendatang. Skuad mereka semakin mengerikan jika -
Dedengkot KKB Petrus Pekei Berhasil Diringkus Tim Gabungan, Ini Daftar Kejahatannya

Dedengkot KKB Petrus Pekei Berhasil Diringkus Tim Gabungan, Ini Daftar Kejahatannya

Salah satu Komandan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) wilayah Dokoge Paniai Peni Pekei alias Petrus Pekei berhasil diringkus Satgas Operasi Damai Cartenz 2024.
Trending
Bukan Sakit Hati, Ini Alasan Sesungguhnya Shin Tae-yong Tak Panggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia

Bukan Sakit Hati, Ini Alasan Sesungguhnya Shin Tae-yong Tak Panggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia

Teka-teki alasan Shin Tae-yong tidak memanggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia untuk pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 akhirnya terjawab.
Madame Pang Nilai Timnas Indonesia Levelnya Masih di Bawah Thailand, Kok Bisa?

Madame Pang Nilai Timnas Indonesia Levelnya Masih di Bawah Thailand, Kok Bisa?

Presiden Asosiasi Sepak Bola Thailand (FAT), Nualphan Lamsam atau Madame Pang menyebut Timnas Indonesia belum melampaui Gajah Perang.
PSSI Bisa Kejar 3 Bintang Grade A Eropa Ini Buat Timnas Indonesia Usai Gagal Dipanggil Belanda di Euro 2024

PSSI Bisa Kejar 3 Bintang Grade A Eropa Ini Buat Timnas Indonesia Usai Gagal Dipanggil Belanda di Euro 2024

Timnas Indonesia bisa dapatkan amunisi berharga jika PSSI gerak cepat naturalisasi 3 bintang keturunan grade A Eropa yang gagal dipanggil Belanda di Euro 2024.
Sambil Menangis, Ayah Eky Pacar Vina Akhirnya Muncul dan Minta Ini: Saya Tidak Diam, Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Sambil Menangis, Ayah Eky Pacar Vina Akhirnya Muncul dan Minta Ini: Saya Tidak Diam, Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Setelah keluarga Vina yang muncul membongkar fakta-fakta kasus pembunuhan Vina dan Eky, kini giliran keluarga Muhammad Rizky Rudiana atau Eky kekasih Vina.
Polisi Arab Saudi Amankan 2 Jemaah Haji Indonesia di Masjid Nabawi, Petugas Kemenag Bergerak!

Polisi Arab Saudi Amankan 2 Jemaah Haji Indonesia di Masjid Nabawi, Petugas Kemenag Bergerak!

Dua jemaah haji Indonesia mengalami sebuah insiden di kawasan Masjid Nabawi, Madinah karena diamankan Askar atau polisi Arab Saudi akibat melanggar aturan.
Buat Heboh! Akun Medsos Diduga Egi Otak Pelaku Pembunuhan Vina Ditemukan

Buat Heboh! Akun Medsos Diduga Egi Otak Pelaku Pembunuhan Vina Ditemukan

Baru-baru ini netizen dibuat tercengan oleh unggahan media sosial X. Hal ini lantaran mengunggah foto diduga Egi yang merupakan pelaku pembunuhan vina
Bukti Nyata Ketegasan Shin Tae-yong, Tak Segan Tendang Pemain-pemain Ini dari Timnas Indonesia karena Indisipliner

Bukti Nyata Ketegasan Shin Tae-yong, Tak Segan Tendang Pemain-pemain Ini dari Timnas Indonesia karena Indisipliner

Sejak ditangani oleh pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae yong, Timnas Indonesia kini secara perlahan mulai menunjukan peningkatan kualitas dalam segi permainan
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Kabar Utama
21:00 - 22:00
Indonesia Dalam Peristiwa
22:00 - 23:00
One Pride Mixed Martial Arts
Selengkapnya