LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi di TKP Kalideres
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Update 3 Fakta Terbaru Penemuan Empat Mayat Sekeluarga yang Tewas di Kalideres, Anut Aliran Santhara

Warga Kalideres, Jakarta Barat digegerkan dengan penemuan 4 mayat dalam sebuah rumah di komplek perumahan mewah Citra Garden, Kalideres pada Kamis (10 /11/2022)

Sabtu, 19 November 2022 - 14:00 WIB

Jakarta - Warga Kalideres, Jakarta Barat digegerkan dengan penemuan 4 mayat dalam sebuah rumah di komplek perumahan mewah Citra Garden, Kalideres pada Kamis malam (10 /11/2022) lalu.

Polda Metro Jaya telah melakukan serangkaian olah tempat kejadian perkara (TKP) terkait tewasnya satu keluarga di perumahan Citra Garden, Kalideres, Jakarta Barat.

Berikut 3 fakta terbaru terkait kasus penemuan mayat sekeluarga yang tewas di perumahan Citra Garden, Kalideres:

1. Diduga Anut Aliran Santhara

Polisi mengevakuasi jenazah korban tewas di Perumahan Citra Garden Kalideres, Jakarta Barat.
Polisi mengevakuasi jenazah korban tewas di Perumahan Citra Garden Kalideres (VIVA/Andrew Tito)

Kematian satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat menimbulkan berbagai pertanyaan dan spekulasi.

Baca Juga :

Setelah sebelumnya diduga menganut sekte tertentu yakni Apokaliptik, kini muncul isu yang beredar bahwa keluarga itu menganut ajaran Santhara, yang mengajarkan puasa hingga meninggal dunia.

Dikutip dari VIVA, Santhara sendiri merupakan sebuah aliran atau kepercayaan religius tertua masyarakat India yang berusia sekitar 300 tahun.

Dalam ajaran ini, para pengikutnya akan menjalankan ritual fasting to dead atau bersumpah berhenti makan dan minum atau puasa sampai meninggal dunia.

Dilansir dari Legal Service India, ajaran Santhara mengacu pada praktik mengurangi asupan makanan dan air secara bertahap untuk mengakhiri hidup dan mencapai moksha atau kebebasan.

Para pengikutnya meyakini bahwa ini adalah jenis kematian yang paling damai, tenang dan diinginkan.

Apabila seseorang itu berniat ingin menghilangkan karma buruknya yang telah dia lakukan selama hidupnya, telah mendapat izin dari keluarga dan terakhir berkeinginan mencapai moksha.

2. Kesaksian tukang sampah perumahan Kalideres

Polisi olah TKP di rumah satu keluarga tewas di Kalideres, Jakarta Barat.
Polisi olah TKP di rumah satu keluarga tewas di Kalideres (VIVA.co.id/ Andrew Tito)

Dari hasil olah TKP terakhir yang dilakukan petugas Polda Metro Jaya, polisi temukan tumpukan sampah di dalam rumah Kalideres tersebut.

Berdasarkan temuan tersebut, petugas sampah sekitar lokasi, Warhidin (63) pun memberikan kesaksian. Diketahui keluarga yang tewas di Kalideres tersebut sudah tidak membayar sampah selama 6 bulan.

"Sudah enam bulan enggak bayar dia," kata Wahridin di Perumahan Citra Garden I, Kalideres, dikutip dari VIVA Jumat, 18 November 2022. 

Wahridin sudah lebih dari 30 tahun menjadi tukang sampah yang melayani warga di sekitar kawasan Komplek Citra Garden. Ia juga mengaku jarang berinteraksi dengan keluarga tersebut dan hanya mengenal wajah mereka.

"Masih hidup mah pernah (lihat), cuman ketemu aja, nggak ngobrol," ujarnya.

Warhidin menambahkan, interaksi antara dirinya dan keluarga korban hanya sebatas ketika membayar iuran sampah.

"Waktu itu, lagi masih idup nih ya nyangkut di situ aja tuh (depan pagar rumah), di besi disangkut," katanya. 

Wahridin mengatakan Rudyanto Gunawan (71), salah satu korban yang juga tewas, yang biasa membayarkan iuran bulanan sampah.

"Bapaknya, langsung panggil waktu hidupnya. 'Nih, Pak' udah gitu, langsung ngasih Rp30 ribu, langsung masuk," ujarnya.

Mengira Sudah Pindah Wahridin sempat mengira satu keluarga yang tewas itu sudah pindah lantaran tidak pernah lagi melihat aktivitas dari rumah tersebut.

"Waktu kita bersihin belakang ya kan tiga bulan sekali, pertama dipanggil-panggil nggak nyahut. Saya juga bingung, apa pindah apa kagak," ujarnya.

3. Polisi periksa dua anak pasutri yang tewas di Kalideres

Artikel
Polisi olah TKP di rumah satu keluarga tewas di Kalideres (VIVA.co.id/Andrew Tito)

Polisi memeriksa sejumlah saksi dalam penyelidikan tewasnya satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat. Terbaru, saksi yang diperiksa ialah anak perempuan dari pasangan suami istri (pasutri) Rudyanto dan K Margareth. 

"Periksa beberapa saksi di antaranya dua orang anak daripada korban Rudyanto dan K Margareth. Dua anak tinggal di Bekasi, itu sudah diperiksa," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan kepada wartawan, Jumat, 18 November 2022. 

Selain memeriksa dua anak korban, polisi juga telah meminta keterangan dari beberapa saksi lain di antaranya dua petugas sekuriti, ketua RT setempat, hingga petugas PLN. 

Sejauh ini, kata Zulpan, pihaknya masih menunggu hasil autopsi untuk mengungkap penyebab kematian keempat anggota keluarga tersebut.

Dalam kasus ini, polisi belum bisa menyimpulkan penyebab tewasnya keempat orang itu. Namun berdasarkan dari hasil autopsi, tidak ada tanda kekerasan pada 4 orang itu. Selain itu, dari proses autopsi juga diketahui tidak ada zat atau unsur makanan di organ dalam keempat korban tewas tersebut.

Sementara itu, Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan olah TKP dengan melibatkan banyak ahli laboratorium forensik, kedokteran forensik, Inafis cukup membuahkan hasil dan menemukan titik terang terkait motif.

"Ternyata ini kita memperoleh beberapa kemajuan atau titik terang dari penyelidikan ini, salah satunya terkait motif. Kita bisa patahkan beberapa motif, kita masih perlu pendalaman lagi," kata Kombes Hengki saat ditemui awak media di Perumahan Citra Garden I Kalideres, Jakarta Barat, Rabu, 16 November 2022.

Hengki mengatakan, atas temuan itu polisi masih melakukan pendalaman, namun belum bisa dijelaskan secara detail motif apa saja yang sudah terpatahkan.

"Artinya banyak sekali temuan-temuan daripada metode penyelidikan yang kami laksanakan banyak berkontribusi dari digital forensik untuk memberikan petunjuk yang sangat penting. Kedokteran forensik juga seperti itu, laboratorium forensik ya terkait DNA dan sebagainya juga memberikan petunjuk yang penting," ujarnya. (Mzn)

 

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kepala Desa Banjarwangunan Terkejut Dapati Ini Saat Ikut Telusuri 3 DPO Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Kepala Desa Banjarwangunan Terkejut Dapati Ini Saat Ikut Telusuri 3 DPO Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Polisi merilis tiga orang pelaku pembunuhan Vina dan Eky di Kota Cirebon, Jawa Barat yang telah buron atau daftar pencarian orang (DPO) selama 8 tahun.
Polisi Tangkap Lima Pemuda yang Berbuat Onar di Senen Jakarta Pusat, Perbuatan Mereka Sungguh Keterlaluan

Polisi Tangkap Lima Pemuda yang Berbuat Onar di Senen Jakarta Pusat, Perbuatan Mereka Sungguh Keterlaluan

Tim Patroli Perintis Presisi Satuan Samapta Polres Metro Jakarta Pusat mengamankan lima pemuda yang berbuat onar di wilayah Kecamatan Senen, Jakarta Pusat.
Kemenag: Sudah Lebih dari 49 ribu Jemaah Calon Haji Indonesia Tiba di Madinah

Kemenag: Sudah Lebih dari 49 ribu Jemaah Calon Haji Indonesia Tiba di Madinah

Kementerian Agama (Kemenag) mencatat ada sebanyak 49.850 jemaah haji asal Indonesia tiba di Madinah hingga Minggu (19/5/2024). 
Mengerikan! Pengunjung Air Terjun di Bengkulu Terjatuh dari Tebing, Begini Kronologinya

Mengerikan! Pengunjung Air Terjun di Bengkulu Terjatuh dari Tebing, Begini Kronologinya

Seorang pengunjung objek wisata air terjun di Satuan Permukiman (SP) VII Desa Gajah Makmur, Mukomuko, Bengkulu meninggal dunia seusai terjatuh dari tebing.
Trading for Living 2.0, Pola Trading Baru 2024

Trading for Living 2.0, Pola Trading Baru 2024

Komunitas Saham Logicuan dan Logika Saham dengan bangga mengumumkan kolaborasi mereka dalam penyelenggaraan kembali event bertajuk 'Trading for Living Vol 2'.
Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Harap Ada Mediasi Usai Usahanya Terancam Ditutup

Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Harap Ada Mediasi Usai Usahanya Terancam Ditutup

Pemilik restoran Foodlah Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Vivi berharap tempat usahanya tersebut tak alami penutupan.
Trending
Manchester City Resmi Juara Liga Inggris 2023/2024 Usai Tumbangkan West Ham United, Arsenal Merana meski Menang

Manchester City Resmi Juara Liga Inggris 2023/2024 Usai Tumbangkan West Ham United, Arsenal Merana meski Menang

Manchester City menjadi juara Liga Inggris 2023/2024 setelah berhasil mengalahkan West Ham United dengan skor 3-1. Arsenal finis kedua meski kalahkan Everton.
SPG Muda ini Bukan Sekedar Jualan Produk, tapi Melayani Pria Nakal yang Sudah Beristri, Akui Pernah Ada Pemain Sepakbola yang Berminat 'Diservis': Dia Terkenal

SPG Muda ini Bukan Sekedar Jualan Produk, tapi Melayani Pria Nakal yang Sudah Beristri, Akui Pernah Ada Pemain Sepakbola yang Berminat 'Diservis': Dia Terkenal

Seorang mantan sales promotion girl atau SPG mengaku jika pernah menjadi pelayan pria nakal yang sudah beristri. Bahkan ia juga pernah melayani pemain sepakbola
Viral Pria Nekat Tepergok Berbuat Tak Terpuji di Perumahan TNI, Begini Nasibnya

Viral Pria Nekat Tepergok Berbuat Tak Terpuji di Perumahan TNI, Begini Nasibnya

Viral seorang pria tepergok berbuat tak terpuji di perumahan TNI, Jalan Tani Asli Haji Abbas Gang Family, Kampung Lalang, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan.
Tolong Waspada Jika Anda Mimpi 7 Hewan Ini, Ustaz Khalid Basalamah Bilang Hal itu Bisa Jadi Pertanda Bahaya, Bahkan...

Tolong Waspada Jika Anda Mimpi 7 Hewan Ini, Ustaz Khalid Basalamah Bilang Hal itu Bisa Jadi Pertanda Bahaya, Bahkan...

Tolong waspada jika mimpi 7 hewan ini, Ustaz Khalid Basalamah ungkap hal itu bisa jadi pertanda bahaya atau pertanda buruk, bahkan merupakan salah satu ciri...
Suasana Duka Menyelimuti Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong, Sukro: Sempat Ingin Mengontak Pulu, namun...

Suasana Duka Menyelimuti Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong, Sukro: Sempat Ingin Mengontak Pulu, namun...

Suasana duka tampak menyelimuti keluarga Pulu Darmawan, salah satu korban meninggal dalam kecelakaan pesawat di BSD, Serpong, Tangsel, Minggu (19/5/2024). 
Sepakati Penggunaan Visa Haji, Kemenag RI dan Asosiasi Travel Antisipasi Jemaah Umrah Backpacker

Sepakati Penggunaan Visa Haji, Kemenag RI dan Asosiasi Travel Antisipasi Jemaah Umrah Backpacker

Kemenag RI dan asosiasi travel menyepakati visa haji sebagai syarat berhaji setelah menggelar pertemuan upaya antisipasi jemaah umrah backpacker di haji 2024.
INFOGRAFIS: Harus Tahu! Ini Adab Jemaah Haji saat Ziarah ke Makam Nabi Muhammad SAW

INFOGRAFIS: Harus Tahu! Ini Adab Jemaah Haji saat Ziarah ke Makam Nabi Muhammad SAW

Jemaah haji memilih agenda favorit mereka untuk berziarah menuju Makam Nabi Muhammad SAW selain melaksanakan shalat di Masjid Nabawi ketika berada di Madinah.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Utama
03:30 - 04:00
Sidik Jari
04:00 - 04:30
Assalamualaikum Nusantara
04:30 - 06:00
Kabar Pagi
06:00 - 06:30
Kabar Arena Pagi
06:30 - 07:57
Apa Kabar Indonesia Pagi
Selengkapnya