LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Gunung Semeru kembali erupsi dan semburkan kolom abu setinggi 500 meter diatas puncak, Sabtu (03/12/2022)
Sumber :
  • Tim tvOne/Wawan Sugiharto

3 Imbauan Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi unutk Masyarakat di Sekitar Gunung Semeru

Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang Jawa Timur, kembali mengalami erupsi. Hingga saat ini status Gunung Semeru naik dari  siaga level 3 menjadi awas level 4.

Minggu, 4 Desember 2022 - 14:21 WIB

Lumajang, Jawa Timur - Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang Jawa Timur, kembali mengalami erupsi, Sabtu (03/12/2022). Hingga saat ini status Gunung Semeru naik dari siaga level 3 menjadi awas level 4.

Dikutip dari laporan petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Semeru di Pos Gunung Sawur, Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro, erupsi terjadi sekitar pukul 05.20 WIB, Sabtu (3/12/2022).

Erupsi dengan tinggi kolom abu 500 meter di atas puncak gunung sekitar 4.176 Mdpl. 

“Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang ke arah selatan. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 20 mili meter dan durasi 75 detik,” terang Liswanto, selaku Kepala PPGA Semeru dalam laporan tertulisnya. 

Baca Juga :

Artikel
Erupsi Gunung Semeru (PVMBG)

1. Warga diimbau waspada terhadap erupsi Gunung Semeru

Dengan kondisi aktivitas kegempaan Gunung Semeru yang fluktuatif ini, pihak Badan Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) terus mengimbau kepada warga agar tetap waspada dan berhati-hati serta mematuhi rekomendasi yang telah diberikan selama ini. 

"Sesuai rekomendasi, warga diimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari puncak (pusat erupsi).” tulis Kepala PPGA Semeru Liswanto.

2. Tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai

Pihak Badan Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas. Terutama dalam jarak 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan.

“Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai atau sempadan sungai di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak." pungkas Liswanto.

3. Hindari aktivitas dalam radius 5 km dari kawah/puncak Gunung Semeru

Disamping itu, rekomendasi PVMBG lainnya yang harus dipatuhi warga yakni larangan melakukan aktivitas dalam radius 5 km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu pijar, serta mewaspadai potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru.

Terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan. 

“Jangan melakukan aktivitas apapun pada radius 5 kilometer di sekitar puncak, karena rawan terkena lontaran batu pijar, serta waspadai potensi terjadinya awan panas guguran, guguran lava dan lahar di sepanjang aliran sungai yang berhulu di Gunung Semeru,” pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, Gunung Semeru erupsi disertai luncuran awan panas guguran, pada Minggu pukul 02.46 WIB dengan tinggi kolom erupsi mencapai 1.500 meter di atas puncak.

Kepala Bidang Pencegahan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang  menjelaskan sumber awan panas guguran berasal dari tumpukan material di ujung lidah lava yang berada sekitar 800 meter dari puncak atau Kawah Jonggring Saloko.

"Awan panas guguran tersebut berlangsung hingga pukul 06.00 WIB. Jarak luncur mencapai 7 kilometer dari puncak ke arah Besuk Kobokan," katanya.

Gunung berketinggian 3.676 meter di permukaan laut itu berstatus Level III (siaga) sejak 16 Desember 2021 dan kini telah naik ke level IV (awas). (muu/Mzn)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Ini Arti Penting Taspen, Wamenaker: Untuk Kesejahteraan ASN

Ini Arti Penting Taspen, Wamenaker: Untuk Kesejahteraan ASN

Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (TASPEN) merupakan salah satu instrumen yang sangat penting bagi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Sindiran Menohok Aa Gym usai OJK Cabut PayTren Ustaz Yusuf Mansur: Dia Ceramah Habis Harta Kita

Sindiran Menohok Aa Gym usai OJK Cabut PayTren Ustaz Yusuf Mansur: Dia Ceramah Habis Harta Kita

Hal tersebut mengundang komentar menohok dari pendakwah Abdullah Gymnastiar alias AA Gym.
Viral Video Sekte Sesat di Bali, Sandiaga Uno akan Tindak WNA Pelaku Ritual Erotis di Ubud Bali, Gandeng Pemangku Adat

Viral Video Sekte Sesat di Bali, Sandiaga Uno akan Tindak WNA Pelaku Ritual Erotis di Ubud Bali, Gandeng Pemangku Adat

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menegaskan akan menindatlanjuti kasus video turis diduga sekte sesat melakukan aktivitas erotis di Bali.
Wapres Ma'ruf Amin Luncurkan Ruang Amal Indonesia: Saya Dukung Lembaga Untuk Kebaikan

Wapres Ma'ruf Amin Luncurkan Ruang Amal Indonesia: Saya Dukung Lembaga Untuk Kebaikan

Wapres mengatakan mendukung adanya RAI dan berharap dapat diperbanyak lagi lembaga-lembaga amil zakat karena potensi wakaf dan zakat di Indonesia sangat tinggi.
Perluas Jejaring, Redaksi tvonenews Kunjungi Kantor Berita Xinhua Perwakilan Indonesia

Perluas Jejaring, Redaksi tvonenews Kunjungi Kantor Berita Xinhua Perwakilan Indonesia

Selain untuk memperluas jaringan, Pemred tvonenews.com, Ecep S Yasa juga memperkenalkan mengenai tvonenews.com, serta penjajakan untuk kerja sama ke depan.
Buntut Harvey Moeis Terseret Kasus Korupsi Timah, Kepemilikan Pesawat Jet Pribadi Sandra Dewi Disorot

Buntut Harvey Moeis Terseret Kasus Korupsi Timah, Kepemilikan Pesawat Jet Pribadi Sandra Dewi Disorot

Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana bocorkan penyidikan hasi pemeriksaan Sandra Dewi soal kepemilikan pesawat buntut Harvey Moeis, tersangka korupsi timah.
Trending
Ayah Vina Sebut Anaknya Belum Bisa Masuk ke Pintu Karena Behel, Rambut Sambung dan Softlens: Setelah Semua Dicabut Dia Bisa Masuk

Ayah Vina Sebut Anaknya Belum Bisa Masuk ke Pintu Karena Behel, Rambut Sambung dan Softlens: Setelah Semua Dicabut Dia Bisa Masuk

Ayah Vina menyebut anaknya belum bisa masuk ke dalam pintu. Ayah Vina mengetahui hal ini ketika Vina merasuki Linda.
Pantas Como 1907 Tolak Datangkan Thom Haye, Tak Disangka Ternyata Pemain Incarannya Berlabel Kelas Dunia

Pantas Como 1907 Tolak Datangkan Thom Haye, Tak Disangka Ternyata Pemain Incarannya Berlabel Kelas Dunia

Pantas gelandang Timnas Indonesia Thom Haye tak dilirik, Como 1907 ternyata menargetkan pemain kelas dunia di bursa transfer musim panas.
Terungkap Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon dan Eky setelah 8 Tahun Berlalu Masih Berkeliaran, Polda Jabar Sebut Ciri-cirinya

Terungkap Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon dan Eky setelah 8 Tahun Berlalu Masih Berkeliaran, Polda Jabar Sebut Ciri-cirinya

Sosok Pegi alias Perong tersangka kasus pembunuhan Vina Cirebon dan Eky masih berkeliaran sejak tahun 2016 silam. Polda Jabar pun mengungkapkan ciri-cirinya dan
Bukan Shin Tae-yong, Sosok Tak Asing Bagi Timnas Indonesia Ini Justru Akui Dapat Tawaran Latih Korea Selatan

Bukan Shin Tae-yong, Sosok Tak Asing Bagi Timnas Indonesia Ini Justru Akui Dapat Tawaran Latih Korea Selatan

Kontrak Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia sedianya selesai pada Desember 2023 lalu. 
Viral Buntut Pesawat Jemaah Haji Alami Kerusakan Hingga Terbakar, Kemenag Semprot Keras Garuda Indonesia

Viral Buntut Pesawat Jemaah Haji Alami Kerusakan Hingga Terbakar, Kemenag Semprot Keras Garuda Indonesia

Juru Bicara Kementerian Agama Anna Hasbie menegur keras pihak Garuda Indonesia buntut pesawat yang menerbangkan jemaah haji kloter lima mengalami kerusakan.
Hotman Paris Turun Gunung Beri Petunjuk soal Lokasi Persembunyiaan Egy Otak Pelaku Pembunuhan Vina di Cirebon: Mohon Pak Kapolda..

Hotman Paris Turun Gunung Beri Petunjuk soal Lokasi Persembunyiaan Egy Otak Pelaku Pembunuhan Vina di Cirebon: Mohon Pak Kapolda..

Pengacara Hotman Paris Hutapea turun gunung mengawal kasus pembunuhan Vina di Cirebon yang terjadi delapan tahun lalu pada tahun 2016 yang kembali mencuat ke permukaan setelah diangkat ke layar lebar dengan judul Vina: Sebelum 7 Hari.
Legenda Thailand Blak-blakan Sebut Program Naturalisasi Timnas Indonesia Tak akan Sukses

Legenda Thailand Blak-blakan Sebut Program Naturalisasi Timnas Indonesia Tak akan Sukses

Pelatih asal Thailand, Witthaya Laohakul menilai kesuksesan Timnas Indonesia dalam beberapa turnamen terakhir tidak akan bertahan lama.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang
Selengkapnya