tvOnenews.com - Ketua umum PSSI terpilih, Erick Thohir langsung menghadapi masalah cukup serius setelah suporter PSIS Semarang bentrok dengan polisi.
Bentrokan terjadi setelah suporter PSIS Semarang memaksa masuk Stadion Jatidiri untuk menyaksikan pertandingan Persis Solo, Jumat (17/2/2023) sore.
Pertandingan bertajuk Derby Jateng ini memang tidak diizinkan untuk dihadiri penonton dari kedua kesebelasan karena alasan keamanan.
Massa yang jumlahnya ribuan itu akhirnya berlarian setelah polisi menembakan gas air mata.
Kondisi ini membuat suporter PSIS berlarian ke luar area pagar Stadion Jatidiri.
Kemudian, para suporter melempari polisi dari luar area luar stadion ke arah polisi.
Sementara itu, Erick Thohir baru saja terpilih sebagai Ketua Umum PSSI yang baru menggantikan Mochamad Iriawan atau Iwan Bule.
Dalam Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Hotel Shangri-La, Jakarta, Kamis (16/2/2023) Erick menang atas kandidat lain seperti La Nyalla.
Erick Thohir mendapatkan total suara 64, sedangkan La Nyalla mengklaim 22 suara.
Saat pidato kemenangannya, Menteri BUMN ini juga menyinggung soal suporter yang harus pulang dengan selamat ketika menyaksikan pertandingan di stadion.
"Sekali lagi saya tekankan kita belum menang, kemenangan ini bukan karena saya terpilih menjadi ketua umum PSSI," tutur Erick Thohir, Kamis (16/2/2023).
"Kemenangan sesungguhnya adalah ketika suporter bisa pulang ke rumah dengan selamat, ketika kita bisa memberikan jagoan sepak bola, ketika timnas bisa meraih gelar juara di kompetisi," ujar Erick Thohir.
Sebelumnya, pertandingan pekan ke-25 Liga 1 2022/2023 antara PSIS Semarang menghadapi Persis Solo di Stadion Jatidiri, Kota Semarang pada Jumat (17/2/2023) pukul 15.00 WIB dipastikan tanpa penonton.
“Surat rekomendasi dari Polrestabes Semarang sudah keluar dimana dalam surat tersebut disebutkan pertandingan digelar tanpa penonton,” ujar pelaksana tugas ketua panpel dan juga security officer PSIS, Pujianto di Semarang, Kamis (16/2).
Pujianto juga mengajak seluruh stakeholder yang ada untuk dapat menghormati dan menaati keputusan tersebut.
“Menanggapi hal ini, kami berharap semua pihak dapat memahami dan menghormati rekomendasi dari kepolisian untuk tidak datang ke stadion pada laga PSIS vs Persis Solo besok,” tutup Pujianto. (fan)
Load more