LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Tim PSS Sleman (dok PSS).
Sumber :
  • Tim tvOne - Andri Prasetiyo

Misi Berat PSS Sleman di Kandang Borneo FC

PSS Sleman akan dijamu Borneo FC pada leg kedua semifinal Piala Presiden di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Senin (11/7/2022) pukul 20.30 WIB.

Senin, 11 Juli 2022 - 11:10 WIB

Sleman, DIY - PSS Sleman akan dijamu Borneo FC pada leg kedua semifinal Piala Presiden di Stadion Segiri, Samarinda, Senin (11/7/2022) pukul 20.30 WIB. Laga tersebut tidaklah mudah bagi pasukan Super Elang Jawa mengingat pada leg pertama di Sleman, PSS kalah dengan skor 0-2.

Untuk lolos ke partai final, anak asuh Seto Nurdiyantoro harus menang dengan selisih minimal tiga gol. Meski peluangnya kecil, tapi Seto masih tetap optimis.

"Kamu mempersiapkan diri dengan lebih banyak ke recovery jadi tidak banyak ke teknis karena juga sebenarnya peluang kami ada tapi tipis dan kecil. Tapi apapun itu kami akan mencoba bermain maksimal dan mudah-mudahan bisa menghibur," kata Seto dalam sesi jumpa pers sebelum laga.

Apalagi menurut Seto, lawan yang dihadapi terbilang sangat kuat dan sangat siap untuk turnamen Piala Presiden. Borneo FC bahkan tampil cukup impresif, baik saat bertahan maupun menyerang.

Baca Juga :

Hal itu dibuktikan saat bermain di Sleman, 7 Juli lalu di mana Pesut Etam sukses mencetak dua gol kemenangan. Pertandingan itu bagi Seto menjadi pembelajaran untuk timnya agar bisa tampil lebih baik.,

"Tentang hasil saya belum tahu, yang pasti kami juga ingin mencoba memenangkan pertandingan tapi apapun itu akan kami syukuri hasilnya," terang pelatih berlisensi AFC Pro tersebut.

Dalam lawatannya ke Samarinda, Seto membawa 21 pemain. Dari jumlah itu, hanya ada 1 pemain asing yang dibawa dari total 4 yang dimiliki PSS, yakni Ze Valente.

Namun tidak semua pemain yang diboyong dalam kondisi fit. Ada beberapa pilar yang mengalami cedera dan kendala kesehatan.

"Dari tim medis (menyebut) sekitar tiga, ada Boaz, ada Rifky, ada Ridwan. Tapi nanti kita lihat perkembangannya bagaimana apakah bisa tampil atau seperti apa nanti kita lihat. Jadi 21 pemain itu gak semuanya bisa fit semua," ungkap Seto.

Pada laga melawan Borneo FC, Seto menginstruksikan anak asuhnya untuk mewaspadai seluruh pemain lawan. Terlebih Borneo FC memiliki kedalaman tim yang bagus dan merata, baik dari pemain asing, lokal, hingga pemain pengganti.

"Jadi memang ada beberapa pemain yang mempunyai kelebihan, artinya seperti striker (M. Pato), Bustos, pemain lokal juga sama, Terens. Jadi hampir semuanya lah kita waspadai," ujarnya.

Seto yang pernah membela Timnas Indonesia pada era 2000an tak lupa meminta doa dan dukungan dari suporter PSS Sleman.

"Untuk teman-teman suporter BCS dan Slemania doakan kami dukung kami apapun yang terjadi. Ya inilah kami dengan segala kekurangan dan kelebihan, mudah-mudahan ini bisa membawa kami ke dalam kompetisi yang lebih baik," harapnya.

Sementara itu Wahyu Sukarta mewakili pemain mengaku bersyukur timnya bisa melaju hingga babak semifinal. Namun pertandingan melawan Borneo FC nanti malam bukan laga yang mudah karena tertinggal defisit dua gol.

"Tapi kami yakin tidak ada yang tidak mungkin. Dan semoga kami bisa memberikan hasil yang maksimal dan kami siap berjuang," pungkas pemain asli Sleman tersebut. (Apo/Buz).

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Berkat Relokasi, Tiga Warga Desa Lemo Akhirnya dapat Berangkat Haji

Berkat Relokasi, Tiga Warga Desa Lemo Akhirnya dapat Berangkat Haji

Beribadah ibadah haji melaksanakan rukun islam yang kelima adalah dambaan bagi kaum muslimin.
Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Mantan Kabareskrim Bocorkan Keberadaan Linda

Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Mantan Kabareskrim Bocorkan Keberadaan Linda

Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat pada 2016 silam bak benang kusut dalam pengungkapannya oleh kepolisian serta menyita perhatian publik.
Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Mantan Kabareskrim : Pegi Perong Ditangkap, Tak Ada Lagi Alasan Salah Tangkap

Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Mantan Kabareskrim : Pegi Perong Ditangkap, Tak Ada Lagi Alasan Salah Tangkap

Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat pada 2016 silam bak benang kusut dalam pengungkapannya oleh pihak kepolisian terlebih disorot khalayak.
Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Mantan Kabareskrim 'Sentil' Polisi Sebar DPO Tanpa Foto

Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Mantan Kabareskrim 'Sentil' Polisi Sebar DPO Tanpa Foto

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 silam bak benang kusut dalam pengungkapannya oleh pihak kepolisian serta menjadi sorotan publik.
Apresiasi Dukungan Papua di Pemilu 2024, Prabowo Kucurkan Bantuan Dana ke Gereja, Masjid dan Pondok Pesantren di PBD

Apresiasi Dukungan Papua di Pemilu 2024, Prabowo Kucurkan Bantuan Dana ke Gereja, Masjid dan Pondok Pesantren di PBD

Prabowo Subianto melalui DPD Partai Gerindra PBD menyalurkan bantuan dana tunai untuk gereja, masjid, dan pondok pesantren di Papua Barat Daya sebagai apresiasi
Xavi Sampaikan Pesan Menyentuh setelah Dipecat Barcelona

Xavi Sampaikan Pesan Menyentuh setelah Dipecat Barcelona

Pelatih Barcelona Xavi Hernandez menyatakan bangga dan puas atas pekerjaan yang dilakukannya selama menangani El Barca, walaupun klub ini berakhir tanpa gelar musim ini sehingga Barcelona memutuskan berpisah dari Xavi.
Trending
Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Mantan Kabareskrim 'Sentil' Polisi Sebar DPO Tanpa Foto

Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Mantan Kabareskrim 'Sentil' Polisi Sebar DPO Tanpa Foto

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 silam bak benang kusut dalam pengungkapannya oleh pihak kepolisian serta menjadi sorotan publik.
Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Mantan Kabareskrim : Pegi Perong Ditangkap, Tak Ada Lagi Alasan Salah Tangkap

Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Mantan Kabareskrim : Pegi Perong Ditangkap, Tak Ada Lagi Alasan Salah Tangkap

Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat pada 2016 silam bak benang kusut dalam pengungkapannya oleh pihak kepolisian terlebih disorot khalayak.
Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Mantan Kabareskrim Bocorkan Keberadaan Linda

Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Mantan Kabareskrim Bocorkan Keberadaan Linda

Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat pada 2016 silam bak benang kusut dalam pengungkapannya oleh kepolisian serta menyita perhatian publik.
Berkat Relokasi, Tiga Warga Desa Lemo Akhirnya dapat Berangkat Haji

Berkat Relokasi, Tiga Warga Desa Lemo Akhirnya dapat Berangkat Haji

Beribadah ibadah haji melaksanakan rukun islam yang kelima adalah dambaan bagi kaum muslimin.
Terbongkar Alasan Pelaku Tak Mengenal Tiga DPO Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Ternyata Alami Kejadian Mengerikan Ini...

Terbongkar Alasan Pelaku Tak Mengenal Tiga DPO Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Ternyata Alami Kejadian Mengerikan Ini...

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon bak benang kusut yang sulit terurai dalam pengusutannya dikarenakan 3 pelaku yang buron selama 8 tahun.
Media Inggris Heran Kok Bisa-bisanya Pemain Timnas Indonesia Ini Lebih Populer dari Bintang Premier League, Padahal...

Media Inggris Heran Kok Bisa-bisanya Pemain Timnas Indonesia Ini Lebih Populer dari Bintang Premier League, Padahal...

Popularitas pemain Timnas Indonesia ini membuat salah satu media terkenal asal Inggris merasa keheranan karena lebih besar dari para bintang Premier League.
Shin Tae-yong Dibanjiri Kabar Gembira Jelang Pertandingan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Saja?

Shin Tae-yong Dibanjiri Kabar Gembira Jelang Pertandingan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Saja?

Shin Tae-yong mendapat banyak gembira jelang pertandingan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia menghadapi Irak dan Filipina pada Juni
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Bundesliga Seru
02:30 - 03:30
Apa Kabar Indonesia Malam
03:30 - 04:00
Buru Sergap
04:00 - 04:30
Assalamualaikum Nusantara
04:30 - 06:00
Kabar Pagi
06:00 - 06:30
Kabar Arena Pagi
Selengkapnya