Erling Haaland Akhirnya Buka Suara Soal Kebiasaan Pep Guardiola Berteriak Padanya

"Pertanyaan bagus, terkadang Pep agak menakutkan, harus saya katakan. Tapi ayahnya juga bisa sedikit menakutkan," kata Erling Haaland dilansir dari laman Daily Mail. 

Namun ternyata Haaland menyukai saat Guardiola meneriakinya di lapangan. Bukan karena tidak bermain bagus, tapi Pep bisa membangun rasa percaya dirinya di lapangan.

"Bagaimanapun juga, ini adalah sesuatu yang saya sukai, saya suka ketika Pep meneriaki saya karena dia mencoba menerapkan sesuatu pada saya yang menurut saya tak saya miliki," kata Haaland. 

Haaland mengaku tak mengeluh sama sekali. Sebagai motivasinya untuk tumbuh, lanjut Haaland, teriakan dan caci maki Guardiola bukan apa-apa baginya. 

"Saya tidak mengeluh sama sekali, dia hanya ingin menjadikan saya pesepakbola yang lebih baik, jadi saya tidak mengeluh," kata Haaland. 

Haaland berhasil menjadi pemain terbaik UEFA musim 2022/2023 setelah unggul atas Lionel Messi dan rekan satu timnya, Kevin De Bruyne. Selain Haaland, Pep Gurdiola pun berhasil meraih gelar pelatih terbaik UEFA. (hfp)