Namun persaingan sirna saat dua sosok kembali ke Liverpool. Seusai Piala Afrika 2021, Mane menolak pelukan pelatih Juergen Klopp yang ingin mengucapkan selamat untuk suksesnya bersama Senegal karena ia melihat Salah sedang melintas dan ia tidak mau menyakiti hati rekannya yang pasti kecewa.
Pertemanan yang sudah terbangun lama dan profesionalisme yang mengakar dalam karier masing-masing pula mengembalikan kerja sama padu Sadio Mane dan Mohamed Salah. Pada musim terakhir, Mane mendampingi Salah merayakan sukses Liverpool menjadi juara turnamen tertua di dunia, FA Cup.
Foto bersama mereka terpampang dalam akun Instagram sewaktu ia mengucapkan salam perpisahan. “Perjalanan ini terlalu singkat! Terima kasih untuk semua masa yang menyenangkan. Saya berharap hal yang terbaik dalam petualangan barumu! Kami semua akan merindukan kamu,” tulis Mohamed Salah.
Dengan kalimat yang sama menyentuh hati, Sadio Mane langsung menanggapi di dinding akun media sosial kawannya sesama Muslim Afrika. “Terus tunjukan kehebatanmu!! Saudaraku, kamu yang terbaik,” balas Mane dengan menambahkan ikon hati dan tangan terkepal sebagai tanda cinta dan penyemangat.
Perjalanan bersama SM dan SM di Liverpool telah berakhir. Sadio Mane pindah ke Bayern Muenchen, mungkin mewariskan kostum nomor 10 untuk Mohamed Salah. Tapi peninggalan yang lebih berkesan, Mane pergi dengan kenangan baik bagi Salah, rekan, duet, dan kawan yang ia sebut saudara. (raw)
Load more