LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Indonesia jumpa lawan-lawan berat di Piala Asia 2000 di Lebanon.
Sumber :
  • istimewa

Sejarah Timnas di Piala Asia (2): 2000, Timnas Jadikan Kuwait Target Poin Lagi

Timnas lolos ke Piala Asia kelima sepanjang sejarah. Seperti pada edisi 1996, Indonesia kembali bersaing dengan Kuwait dan Korea Selatan pada penampilan kedua.

Jumat, 17 Juni 2022 - 14:56 WIB

Harapan pada Awal Milenium

Gagal di Uni Emirat Arab 1996, empat tahun kemudian tim nasional mencoba lagi. Memasuki milenium baru pada awal 2000, Indonesia menjadi negara kedua lolos ke Piala Asia, setelah tuan rumah Lebanon dan juara bertahan Arab Saudi yang mendapat keistimewaan untuk otomatis hadir sebagai peserta.

Tim nasional Indonesia menjadi peserta kedua yang lolos dari putaran kualifikasi Piala Asia 2000. Setelah Iraq tampil sebagai juara Grup 1, Indonesia memenangi persaingan di Grup 7. Dengan sistem kompetisi penuh, Squad Garuda mengambil banyak poin dari Kamboja sebelum menyingkirkan rival, Hong Kong.

Hadir di Lebanon 2000, timnas membawa 23 pemain, yang sebagian besar merupakan nama-nama baru yang tidak tampil pada penampilan debut di Piala Asia 1996. Dari 20 awak tim peninggalan Danurwindo, pelatih Nandar Iskandar mengambil hanya dua orang, kiper Hendro Kartiko dan gelandang Bima Sakti.

Baca Juga :

Di Lebanon, Grup B benar-benar berarti grup berat. Timnas masih bisa mengambil poin dari Kuwait pada pertandingan pertama kala bertarung di International Olympic Stadium, Tripoli. Dua kubu yang sudah saling kenal sejak Piala Asia 1996 mengulang lagi hasil imbang, tapi kali ini tanpa gol, atau skor 0-0.

Hasil imbang dengan Kuwait memberi 1 poin dan harapan bagi Aji Santoso dan kawan-kawan untuk menjalani pertandingan kedua. Tapi dua lawan lain di Grup A terlalu berat bagi Tim Merah-Putih. China menghajar timnas dengan skor besar, 4-0, dan kemudian Korea Selatan pun meraup kemenangan 3-0.

Harapan timnas berakhir. Indonesia membawa pulang hanya 1 poin karena berada di posisi terbawah. China memimpin Grup B dengan 5 poin. Korea Selatan mendapat nilai 4 dan ikut lolos ke fase knockout dengan menempati urutan ketiga. Kuwait justru memiliki 5 poin juga dan duduk di peringkat kedua grup.

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Bahaya Wisatawan Mafia dan Langkah Preventif di Destinasi Pariwisata

Bahaya Wisatawan Mafia dan Langkah Preventif di Destinasi Pariwisata

Kasus  penggerebekan sebuah villa yang dijadikan pabrik pembuatan narkotika jenis ganja hidroponik dan mephedrone di Canggu, Bali, pada Kamis (2/5/2024) lalu sungguh menyadarkan kita akan bahaya mulai masuknya para Mafia berkedok Wisatawan.
CEO Como Terang-terangan Pantau Striker Timnas Indonesia, Ini Alasannya

CEO Como Terang-terangan Pantau Striker Timnas Indonesia, Ini Alasannya

CEO Como, Dennis Wise, terang-terangan memantau lulusan akademi Garuda Select yang bermain di Timnas Indonesia, Hokky Caraka, yang saat ini masih berkembang.
PNM Sosialisasikan Program Mekaar Pada Tokoh Masyarakat dan Pemuka Agama Serang

PNM Sosialisasikan Program Mekaar Pada Tokoh Masyarakat dan Pemuka Agama Serang

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Serang, Selasa kemarin (14/5) menyelenggarakan acara sosialisasi sekaligus silaturahmi tokoh masyarakat dan pemuka agama di Kecamatan Baros Kabupaten Serang. 
KH Uyung Efendi, Ketua MUI Baros Beri Pesan Sejuk Di Sosialisasi PNM Mekaar

KH Uyung Efendi, Ketua MUI Baros Beri Pesan Sejuk Di Sosialisasi PNM Mekaar

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) merujuk pada sejarahnya nama Permodalan Nasional Madani langsung diberikan oleh presiden ketiga RI, BJ Habibie.
Polda Metro Jaya Turun Tangan Buru Pelaku Pembegalan Calon Siswa Bintara Polri di Jakarta Barat, Begini Siasatnya

Polda Metro Jaya Turun Tangan Buru Pelaku Pembegalan Calon Siswa Bintara Polri di Jakarta Barat, Begini Siasatnya

Polda Metro Jaya mengaku akan membantu pengejaran terhadap pelaku pembegalan terhadap seorang calon siswa (casis) Bintara Polri di Kebon Jeruk, Jakarta Barat. 
Bahayakan Lingkungan Sekitar Candi Borobudur, Gemabudhi Tolak Penerbangan Lampion Waisak

Bahayakan Lingkungan Sekitar Candi Borobudur, Gemabudhi Tolak Penerbangan Lampion Waisak

Menyikapi agenda rutinan penerbangan lampion yang dilakukan pada momentum Waisak, Generasi Muda Buddhis Indonesia (Gemabudhi) menyatakan penolakan karena dapat membahayakan lingkungan sekitar Candi Borobudur.
Trending
Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Viral Lagi, Keluarga Ungkap Ada Pihak yang Tak Mau Namanya Jelek sampai Intimidasi: Kenapa Ibu Mau, Uang Segitu Cepet Habis

Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Viral Lagi, Keluarga Ungkap Ada Pihak yang Tak Mau Namanya Jelek sampai Intimidasi: Kenapa Ibu Mau, Uang Segitu Cepet Habis

Keluarga mengungkap sempat didatangi dan diintimidasi oleh seseorang yang tidak ingin Film Vina: Sebelum 7 Hari membuat kasus lama di Cirebon menjadi viral lagi
Pelatih Skotlandia Ini Peringatkan Shin Tae-yong Soal Banyaknya Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia, Sebut Nasibnya Bisa Serupa...

Pelatih Skotlandia Ini Peringatkan Shin Tae-yong Soal Banyaknya Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia, Sebut Nasibnya Bisa Serupa...

Mantan pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy, mengungkapkan dampak negatif dari banyaknya pemain naturalisasi.
Fakhri Husaini Anggap Prestasi Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia di Piala Asia Biasa Saja, Kok Bisa?

Fakhri Husaini Anggap Prestasi Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia di Piala Asia Biasa Saja, Kok Bisa?

Mantan pelatih Timnas Indonesia U-16, Fakhri Husaini menganggap keberhasilan Shin Tae-yong di Piala Asia 2023 dan Piala Asia U-23 2024 sebagai sesuatu yang biasa saja.
8 Tahun Tak Tuntas! Menguak Kronologi Rinci Kasus Pemerkosaan dan Pembunuhan Vina di Cirebon 2016 Silam

8 Tahun Tak Tuntas! Menguak Kronologi Rinci Kasus Pemerkosaan dan Pembunuhan Vina di Cirebon 2016 Silam

Kasus pembunuhan yang menimpa Vina dan kekasihnya Eky lada 2016 silam kembali viral setelah penayangan Film Vina: Sebelum 7 Hari di bioskop.
Nenek Vina Tak Kuasa Menahan Tangis Saat Bertemu Pemeran Vina: Mirip Banget Sama Cucu Nenek

Nenek Vina Tak Kuasa Menahan Tangis Saat Bertemu Pemeran Vina: Mirip Banget Sama Cucu Nenek

Pemeran karakter Vina di Film Vina: Sebelum 7 Hari, Nayla Denny Purnama mengungkapkan momen pertemuannya dengan keluarga Vina sebelum memulai syuting
Suara Hati Fakhri Husaini Menolak Menjadi Asisten Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Singgung Soal Attitude

Suara Hati Fakhri Husaini Menolak Menjadi Asisten Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Singgung Soal Attitude

Fakhri Husaini mengaku pernah menolak tawaran menjadi asisten pelatih Shin tae-yong di Timnas Indonesia karena alasan tak dihargai.
Mengerikan, Remaja di Sukabumi Tidur Bersimbah Darah Usai Bunuh Ibu Kandungnya

Mengerikan, Remaja di Sukabumi Tidur Bersimbah Darah Usai Bunuh Ibu Kandungnya

Seorang remaja di Kampung Cilandak, Desa Sekarsari, Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat tega membunuh ibu kandungnya sendiri.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang
18:00 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Indonesia Business Forum
21:00 - 22:00
Kabar Utama 2
22:00 - 22:30
Panggilan Baitullah
22:30 - 23:30
Kabar Hari ini
Selengkapnya