“Tentu saja, kami mempersiapkan diri untuk situasi tersebut. Sebelum pertandingan terakhir, saya juga berbicara dengan staf kepelatihan Jepang, karena tim ini juga kalah karena bola itu di Piala Asia,” kata Troussier dalam konferensi persnya, dilansir dari media Vietnam, Soha.
“Setelah pertandingan, saya berbicara kepada para pemain dan hanya ada situasi ketika kesalahan kolektif atau personal menyebabkan tim kebobolan. Di Piala Asia, kami juga menghadapi banyak lemparan, hingga 10 jika saya tak salah ingat, namun tak ada masalah tentang itu,” tambah Troussier.
Troussier menyadari betapa berbahayanya lemparan Arhan dan dia berharap para pemain Vietnam mampu menghindarinya kali ini.
“Saya selalu belajar dari kesalahan untuk para pemain, bagaimana caranya menghindari kesalahan," tandas Troussier.
"Jika Pratama Arhan memasuki lapangan, kami akan menghindari hal yang sama terjadi lagi. Atau seperti di Piala Asia, tim Vietnam harus menerima kartu merah. Itu adalah sesuatu hal yang harus kita hindari,” pungkasnya.(rda)
Load more