LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Indonesia dan Thailand terlibat dalam drama di final Piala AFF 2002.
Sumber :
  • tvonenews

Tanggal Ini Dalam Olahraga: 29 Desember 2002, Duel Ketat Indonesia vs Thailand di Final Piala AFF 

Indonesia dan Thailand bentrok lagi. Masih terbawa panas final Piala AFF 2000, Tim Garuda dan Gajah Putih beradu lagi pada partai puncak edisi 2002 di Jakarta.

Kamis, 29 Desember 2022 - 05:28 WIB

tvOnenews.com – Indonesia dan Thailand bentrok lagi. Masih terbawa panas final Piala AFF 2000, Tim Garuda dan Gajah Putih beradu lagi pada partai puncak edisi 2002 di Jakarta.

Tak ada lawan lebih sulit bagi tim nasional (timnas) sepakbola Indonesia di kawasan Asia Tenggara selain Thailand. Dua negara sudah saling mengalahkan dalam berbagai pertandingan internasional, termasuk di Piala AFF.

Di kejuaraan AFF (ASEAN Football Federation), Indonesia dan Thailand sudah saling berhadapan pada partai tertinggi, pertandingan final pada edisi 2000. Namun Tim Merah-Putih kesulitan melawan tuan rumah hingga kalah 1-4 di Bangkok.

Dua tahun kemudian, dua rival berseteru lagi. Secara beruntun sesudah Piala AFF 2000, Indonesia dan Thailand berjumpa lagi pada final kejuaraan yang masih memakai nama Tiger Cup pada 2002.

Baca Juga :

 

Final Piala AFF di Jakarta

Seolah pertandingan dua leg, Indonesia giliran menjadi tuan rumah pada pertandingan final Piala AFF 2002. Setelah kalah 1-4 pada laga puncak 2000, Pasukan Garuda hendak membalas dendam atas Gajah Putih di Senayan.

29 Desember 2002, pertandingan final AFF Cup menghadirkan rekor jumlah penonton sepanjang sejarah perhelatan kejuraan dua tahunan. Sebanyak 100.000 suporter menyemangati Timnas Indonesia untuk membuat hitungan atas Thailand.

Timnas maju ke final setelah menyingkirkan Malaysia dengan skor 1-0 berkat gol Bambang Pamungkas. Thailand meluncur ke partai puncak sesudah melabrak Vietnam dengan angka telak, 4-0.

Juara bertahan makin yakin memasuki final dengan kenangan kemenangan 4-1 atas Indonesia pada 2000 di Bangkok.

 

Drama Final di Gelora Bung Karno

Keyakinan Thailand tumbuh lagi di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Menit 26, tim asuhan Peter Withe membuka skor setelah bek Chukiat Noosarung menyarung bola diagonal dari sepak bebas gelandang Therdsak Chaiman.

Menit 38, giliran Therdsak Chaiman menghajar bola pantul dari rekannya ke gawang kapten Timnas, Hendro Kartiko. Skor 2-0 untuk Thailand.

Perubahan terjadi pada babak kedua. Indonesia berusaha bangkit. Dalam menit pertama, gelandang Yaris Riyadi dari Persib meneruskan bola terobosan dari pemain pengganti, Imran Nahumarury, untuk mencetak gol tunggal dalam kariernya di Timnas.

Gelora Bung Karno menggemuruh. Pasukan Garuda bersemangat untuk mengejar ketinggalan. Target tercapai pada menit 79. Sekali lagi bola dari Imran menginspirasi rekannya, striker Gendut Doni Christiawan untuk menyamakan skor.

 

Adu Penalti yang Menyakitkan

Sesudah tak ada tambahan gol lagi, dua kubu harus menyelesaikan hitungan dengan adu tendangan penalti. Thailand lebih dulu mengambil kesempatan menendang tapi kapten Kiatisuk Senamuang membuang bola ke udara.

Bambang Pamungkas tuntas mengerjakan tugas eksekusi pertama Timnas. 1-0.

Sakda Jomdee mengembalikan harapan Thailand. Gelandang yang kelak main di Persibat Batang sukses membobol gawang Hendro Kartiko. 1-1.

Justru Sugiantoro gagal melanjutkan keunggulan Indonesia. Bejo kurang beruntung karena menghantam mistar gawang Thailand.

Therdsak Chaiman mengubah keunggulan ke pihak Thailand, 2-1.

Bek Firmansyah pun mengikuti nasib rekannya. Tendangan Firman terlalu melebar di samping gawang.

Manit Noywech memperbesar keunggulan tim tamu. 3-1.

Imran Nahumarury mengecoh kiper Thailand dengan kaki kirinya. 3-2.

Tapi harapan Indonesia untuk bisa mengejar tak bisa terwujud setelah penendang kelima Thailand, Dusit Chalermsan melaksanakan tugas dengan lancar. Thailand menang 4-2.

Ahad, 29 Desember 2002, Thailand menang lagi atas Indonesia pada final Piala AFF. Untuk kali kedua secara beruntun, Timnas gagal menuntaskan pertandingan puncak dengan gelar juara. (raw)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Mengejutkan! Makam Gadis Remaja Dibongkar Orang Tak Dikenal di Purbalingga, Begini Kondisi Jenazah Seusai Dirusak Pelaku

Mengejutkan! Makam Gadis Remaja Dibongkar Orang Tak Dikenal di Purbalingga, Begini Kondisi Jenazah Seusai Dirusak Pelaku

Warga Desa Binangun, Kecamatan Mrebet, Kabupaten Purbalingga digegerkan dengan penemuan makam gadis remaja yang dirusak oleh orang tak dikenal, Senin (20/5/2024) pagi.
PKS Siap Beri Ancaman Nyata Hadapi Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024

PKS Siap Beri Ancaman Nyata Hadapi Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memberikan sinyal tidak akan mengusung pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak di Pilgub Jawa Timur (Jatim) 2024.
Momen SYL Kirim Chat ke Dirjen Perkebunan Minta Dibelikan Mikrofon Rp25 Juta: Saya Pinjam Dek

Momen SYL Kirim Chat ke Dirjen Perkebunan Minta Dibelikan Mikrofon Rp25 Juta: Saya Pinjam Dek

Dirjen Perkebunan Kementan Andi Nur Alamsyah ungkap dirinya sempat diminta memberikan Syahrul Yasin Limpo (SYL) sebuah mikrofon seharga Rp25 juta melalui chat.
Kemenag Pastikan 2 Pria Non Islam Viral di Parepare Bukan Petugas Haji tapi Panitia Pemberangkatan Haji

Kemenag Pastikan 2 Pria Non Islam Viral di Parepare Bukan Petugas Haji tapi Panitia Pemberangkatan Haji

Viranya dua pria non muslim membantu petugas haji di Parepare, menarik perhatian publik. Sebab beragam opini bermunculan, hal ini pun direspon Kementerian Agama
Ngaku Punya Darah Keturunan Rasulullah SAW, Ternyata Habib Bahar bin Smith Belum Pernah Sama Sekali Mimpi Bertemu Sosok 'Kakek': Itu karena Saya Merokok

Ngaku Punya Darah Keturunan Rasulullah SAW, Ternyata Habib Bahar bin Smith Belum Pernah Sama Sekali Mimpi Bertemu Sosok 'Kakek': Itu karena Saya Merokok

Meski ngaku punya darah keturunan Nabi Muhammad SAW, Habib Bahar bin Smith ungkap belum pernah mimpi berjumpa Rasulullah SAW karena rokok, begini katanya...
Hamas Berduka Heli Presiden Raisi Jatuh

Hamas Berduka Heli Presiden Raisi Jatuh

Kelompok Pejuang Palestina, Hamas, pada Minggu (19/5) menyatakan duka cita kepada kepemimpinan Iran dan rakyatnya sehubungan dengan insiden pendaratan keras sebuah helikopter yang membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi.
Trending
Akhirnya Elkan Baggott Muncul Setelah Ramai Tidak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia, Bintang Liga 1 Ini Kirim Pesan Penting

Akhirnya Elkan Baggott Muncul Setelah Ramai Tidak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia, Bintang Liga 1 Ini Kirim Pesan Penting

Inilah dua berita paling top. Akhairnya Elkan Baggott muncul setelah ramai tidak dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia dan bintang Liga 1 ini kirim pesan penting.
Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surat Ini agar Dikepung Rezeki dari Langit dan Bumi Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surat Ini agar Dikepung Rezeki dari Langit dan Bumi Kata Ustaz Adi Hidayat

Inilah ayat atau surat yang dibaca dalam shalat dhuha agar mendapatkan keberkahan rezeki yang berlimpah dari segala sisi, kata Ustaz Adi Hidayat boleh baca ini.
Media Vietnam Sebut Permintaan STY Untuk Kick Off Lebih Cepat Lawan Irak Jadi Kerugian Bagi Timnas Vietnam

Media Vietnam Sebut Permintaan STY Untuk Kick Off Lebih Cepat Lawan Irak Jadi Kerugian Bagi Timnas Vietnam

Timnas Indonesia akan menjadi tamu di dua pertandingan terakhir putaran dua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dengan menjamu Irak dan Filipina. 
Sederet Fakta Baru Pembunuhan Vina Cirebon, Terungkap Kesaksian Para Pelaku hingga Kemungkinan Rekayasa Kasus oleh Pihak Tertentu

Sederet Fakta Baru Pembunuhan Vina Cirebon, Terungkap Kesaksian Para Pelaku hingga Kemungkinan Rekayasa Kasus oleh Pihak Tertentu

Terungkap sederet fakta baru mengenai pembunuhan Vina dan Eky, dua remaja Cirebon tahun 2016. Para pelaku ungkap fakta mengejutkan dan kemungkinan rekayasa.
Emil Audero Tak Mungkin Masuk Skuad Timnas Italia di Euro 2024, Siap Dinaturalisasi demi Perkuat Timnas Indonesia?

Emil Audero Tak Mungkin Masuk Skuad Timnas Italia di Euro 2024, Siap Dinaturalisasi demi Perkuat Timnas Indonesia?

Emil Audero sudah tidak mungkin masuk skuad Timnas Italia di Euro 2024, yang mungkin mengarahkan sang kiper untuk dinaturalisasi demi perkuat Timnas Indonesia.
Kesaksian Renaldi Melihat Kejadian yang Dialami Lima Terpidana Pembunuhan Vina Saat Diperiksa Polisi

Kesaksian Renaldi Melihat Kejadian yang Dialami Lima Terpidana Pembunuhan Vina Saat Diperiksa Polisi

Saksi kasus pembunuhan Vina bernama Renaldi mengungkap kesaksiannya saat melihat perlakukan yang dialami lima terpidana ketika diperiksa polisi pada 2016 silam.
Ada Apa dengan Vina: Setelah 8 Tahun

Ada Apa dengan Vina: Setelah 8 Tahun

Sebuah film yang berjudul Vina: Sebelum 7 Hari seolah membangunkan banyak pihak, bahwa ada keadilan yang belum tuntas. Lantas apa yang membuat keadilan terpendam setelah delapan tahun berselang?
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Fakta
21:00 - 22:00
Kabar Utama
Selengkapnya