Kapolda Tinjau Penerapan PPKM Mikro di Asrama Polisi

Jakarta - Kapolda Tinjau Penerapan Ppkm Mikro di Asrama Polisi, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran tengah  menyapa warga saat melakukan kunjungan ke Kampung Tangguh Jaya RW 13 Bidara Cina, Jakarta Timur, Sabtu (19/6). Kedatangan Kapolda Metro Jaya untuk melihat secara langsung penerapan PPKM mikro di masyarakat. Kegiatan ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari meningkatnya kasus COVID-19 di DKI Jakarta pasca libur lebaran.

Setidaknya ada 6 orang warga di Asrama Polisi, Bidara Cina, Jatinegara, Jakarta Timur positif COVID-19. Karena hal tersebut, Kapolda Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran melakukan peninjauan, pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro di lingkungan asrama. Kendati begitu, keenam orang yang terpapar COVID-19 kini tengah menjalani isolasi mandiri.

Upaya penggalakan protokol kesehatan kini kian digencarkan. Pasalnya, saat ini kasus COVID-19 di DKI Jakarta mengalami peningkatan yang cukup signifikan. “Dalam rangka melihat penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro kalau ada yang positif apa saja yang dikerjakan,” ujar Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol. Fadil Imran.

Selain itu, Fadil menyampaikan jika pihaknya ingin melihat secara langsung terkait kesadaran masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan. “Karena kuncinya memang kalau masyarakat patuh kemudian apabila ada yang terpapar dilakukan testing dan tracing supaya tidak meluas hingga segera mendapatkan perawatan itulah yang saya lihat,” paparnya.

Terkait adanya 6 warga di Asrama Polisi yang positif COVID-19, Fadli mengatakan jika semuanya telah dilakukan tracing. “6 orang yang positif COVID-19 sebagian ada yang melakukan isolasi mandiri dan ada pula yang menjalani perawatan di rumah sakit,” pungkasnya.

Pengetatan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro ini kembali dilaksanakan pemerintah pasca munculnya varian mutasi baru virus delta COVID-19 yang berdasarkan penelitian memiliki tingkat penularan yang lebih cepat bila dibandingkan dengan sebelumnya. Operasi yustisi akan terus dilakukan terutama di titik-titik yang beroperasi atau berpotensi adanya pelanggaran penerapan protokol kesehatan.

Sementara itu, lebih dari 100 personel gabungan TNI-Polri mulai melaksanakan patroli kedisiplinan aturan di masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berbasis mikro di lima pelabuhan Jakarta Utara, Sabtu (19/6). Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Putu Kholis Aryana mengatakan pengawasan PPKM berbasis mikro dilakukan di lima pelabuhan tersebut meliputi, Tanjung Priok, Muara Angke, Muara Baru, Sunda Kelapa, dan Kalibaru. (adh)