• logo tvone
    • Mode Gelap Mode Terang
Tutup Pencarian
    • Beranda

    • Live Streaming
    • Channel

    • Stories

    • Trending

    • Schedule

    • Presenter

    • Indeks

    • Tentang Kami

    • Beranda

    • Live Streaming
    • Channel

    • Stories

    • Trending

    • Schedule

    • Presenter

    • Indeks

    • Tentang Kami

      • Channel

      • tvOneNews

      Tim SAR Kembali Lakukan Pencarian 24 Korban Hilang Longsor Sumedang | tvOne

      Rabu, 13 Januari 2021
      Share :

    Sumedang - Tim Pencarian dan Penyelamatan (SAR) gabungan sebanyak 200 orang kembali melakukan pencarian korban longsor di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, di hari kelima. Tim SAR menemukan lima orang lagi dalam pencarian korban di lokasi longsor Desa Cihanjuang, Kabupaten Sumedan.

    Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansyah mengatakan dengan ditemukannya lima korban yang meninggal dunia itu, hingga kini total ada 21 orang korban meninggal akibat longsor di Kecamatan Cimanggungtersebut.

    "Saat ini korban sedang diidentifikasi di Puskesmas Sawah Dadap," kata Deden di lokasi longsor.

    Dengan demikian, lanjutnya, sejauh ini ada 19 orang yang dinyatakan masih hilang dalam longsor tersebut. Jumlah orang yang dicari itu pun berubah-ubah sesuai aduan dari masyarakat ke posko SAR gabungan.

    Sejak Rabu pagi pada pukul 09.00 WIB, Tim SAR telah menemukan korban berjenis kelamin laki-laki bernama Ahmad Yani (32) dalam keadaan meninggal dunia.

    Kemudian, pada pukul 14.55 WIB, Tim SAR menemukan kembali korban meninggal berjenis kelamin laki-laki yang masih diidentifikasi identitasnya. Tak berselang lama pada pukul 15.15 WIB, korban berjenis kelamin perempuan ditemukan dan dievakuasi Tim SAR.

    Pada waktu yang bersamaan sekitar pukul 16.16 WIB, Tim SAR menemukan dua korban tambahan. Dua korban itu berjenis kelamin laki-laki dan perempuan dalam keadaan meninggal dunia.

    Apabila cuaca mendukung, menurut Deden, pencarian di hari kelima ini bakal dilanjutkan hingga malam hari guna mempercepat proses evakuasi. Meski cuaca mendung, Deden berharap hujan tidak turun pada malam hari. Sebab, hujan dapat meningkatkan potensi adanya longsor susulan.

    "Pencarian tetap kami lanjutkan, kita berpacu dengan waktu. Memang dari tadi sudah mendung, tapi mendung bukan berarti mau hujan. Mudah-mudahan cuaca mendukung kami semua, dan semua korban bisa ditemukan," kata Deden.

    Diketahui, bencana longsor di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat terjadi pada Sabtu (9/1) malam. Longsor di lahan permukiman miring itu terjadi sebanyak dua kali. Dalam longsor susulan yang terjadi beberapa jam setelah longsor pertama, sejumlah warga serta petugas di lapangan juga turut menjadi korban jiwa. (ito)

    (Lihat Juga: Simak cerita tim penyelam yang temukan black box di dasar laut)

     

    Selanjutnya

    Autoplay
    • 17:28

      Bencana Beruntun di Tanah Air, Gempa Sulbar, Longsor Sumedang dan Banjir Besar di Kalsel | tvOne

      • 17/01/2021
    • 04:41

      Longsor Landa Manado, Enam Orang Ditemukan Tewas di Tiga Lokasi Terpisah

      • 17/01/2021
    • 04:58

      Longsor Terjang Sumedang, 32 Orang Tewas, 8 Orang Dalam Proses Pencarian | tvOne

      • 17/01/2021
    • 01:13

      Gempa Guncang Sulbar, Begini Penjelasan Kepala BNPB Doni Monardo Terkait Evakuasi Korban Gempa

      • 17/01/2021
    • 04:33

      Bantuan Sosial Mulai Didistribusikan Kepada Para Korban Gempa Sulbar | tvOne

      • 17/01/2021
    • 07:44

      Kerahkan Anjing Pelacak, Tim SAR Bantu Evakuasi Korban di Reruntuhan RS Mitra Manakarra | tvOne

      • 17/01/2021
    • 08:58

      Menteri PUPR: Perbaikan Jalan dari Mamuju ke Majene Prioritas Utama | tvOne

      • 17/01/2021
    • 01:06

      Bikin Takjub! Lukisan Tertua di Dunia Ternyata Ada di Sulawesi, Berusia 45.500 Tahun | tvOne Minute

      • 17/01/2021
    • 17:23

      Abu Vulkanik Semeru Guyur 5 Kecamatan, Warga Khawatir | tvOne

      • 17/01/2021
    • 16:32

      Proses Pembersihan Puing RS. Mitra Manakarra di Sulbar, Bagaimana Nasib Pasien? | tvOne

      • 17/01/2021
    • 01:12

      Sedih! Orang Utan Tertua di Dunia Asal Sumatera Mati di Kebun Binatang AS | tvOne Minute

      • 17/01/2021
    • 03:23

      Dedi Mulyadi Marah-Marah Pada Pengemis yang Pernah Ia Bantu | tvOne Minute

      • 17/01/2021
    • 01:39

      Farida Pasha Pemeran Mak Lampir Meninggal Dunia | tvOne Minute

      • 17/01/2021
    • 01:22

      Begini Nasib Remaja yang Berdoa Agar Palangkaraya Dilanda Bencana Seperti Kalsel | tvOne Minute

      • 17/01/2021
    • 07:20

      Dampak Abu Vulkanik Selimuti Permukiman Warga, Tanaman & Ternak Mati | tvOne

      • 17/01/2021
    • 01:15

      Akibat Diguncang Gempa, RSUD Kabupaten Mamuju Rusak Parah | tvOne

      • 17/01/2021
    • 03:07

      Komandan DVI: 162 Kantong Selesai Diperiksa, 26 Kantong dalam Proses Identifikasi | tvOne

      • 17/01/2021
    • 00:57

      Warga Jarah Bantuan Logistik Korban Gempa Majene! | tvOne Minute

      • 17/01/2021
    • 12:27

      Basarnas Mamuju Kerahkan 30 Anggota Sisir 5 Sektor Sekaligus | tvOne

      • 17/01/2021
    • 01:29

      Penampakan Gunung Semeru yang Keluarkan Awan Panas Sejauh 4,5 KM | tvOne Minute

      • 17/01/2021
Ikuti kami di:
  • Playstore Android
  • Appstore Apple
  • Peta Situs
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
tvOne
©2020 - All Right Reserved
A Group Member of VIVA Networks
  • jagodangdut
  • 100kpj
  • intipseleb
  • vivacoid
  • vlix
  • sahijab
  • suaramerdeka
  • tvone
  • onepride
  • oneprix