Persiapan Vaksinasi Covid-19 Tahap Pertama di Yogyakarta dan Surabaya | tvOne

Yogyakarta dan Surabaya - Selepas penyuntikan vaksin COVID-19 perdana di Istana Merdeka, Rabu (13/01/21), Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengatakan akan melanjutkan program tersebut ke seluruh provinsi di Indonesia.

Sejumlah daerah mulai melakukan persiapan program vaksinasi COVID-19 yang akan dilakukan mulai Kamis (14/01/2021) pada tahap pertama vaksinasi virus corona akan diprioritaskan untuk tenaga kesehatan.

Persiapan vaksinasi tahap pertama di Yogyakarta mulai dilakukan. Vaksin telah tiba di Yogyakarta sejak 5 Januari 2021 lalu yang kemudian telah didistribusikan ke Kabupaten dan Kota. Pada tahap pertama telah dialokasikan sebanyak 26.800 dosis vaksin.

Vaksinasi virus corona akan diprioritaskan untuk sumber daya manusia di bidang kesehatan. “Sasaran pertama adalah SDMK (Sumber Daya Manusia  bidang Kesehatan),” ungkap Kepala Dinkes Yogyakarta Pembayun Setyaning Astutie.

Ia mengungkapkan yang dimaksud sumber daya manusia bidang kesehatan disini tidak hanya tenaga medis maupun tenaga kesehatan tetapi semua orang yang berperan di dalam pelayanan satu institusi. 

“Semua yang berperan pada satu institusi pelayanan itu termasuk driver,  administrasi, driver ambulance, cleaning service di puskesmas atau yang kita sebut sebagai satu sumber daya manusia kesehatan,” ujar Kepala Dinkes Yogyakarta hari ini. Jadi, sumber daya manusia kesehatan akan menjadi yang pertama dalam mendapatkan vaksin corona. 

Mereka yang mendapatkan suntikan vaksin pertama diantaranya Wakil Gubernur DIY, perwakilan tokoh agama, organisasi profesi serta pejabat pemerintah termasuk Dinas Kesehatan Daerah Istimewa Yogyakarta. Dalam program vaksinasi ini, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono tidak masuk dalam daftar penerima karena tidak masuk dalam kategori usia 18 hingga 59 tahun. 

Vaksinasi Tahap Pertama di Kota Surabaya

Sedangkan pemerintah Kota Surabaya akan melakukan vaksinasi pada hari Jumat tanggal 15 Januari 2021 mendatang. Ada sekitar 33 ribu lebih dosis vaksin untuk tahap awal yang diperuntukkan bagi tenaga medis dan sumber daya manusia bidang kesehatan yang menjadi garda terdepan dalam penanganan COVID-19. 

“Jadi untuk nanti persiapan vaksin tanggal 15 sudah kita laporkan semua baik tenaga fasilitator maupun tenaga penunjang untuk vaksin sudah saya laporkan ke gubernur  jadi kita sudah siap,” ungkap Whisnu Sakti Buana Plt Wali Kota Surabaya.

Tambahnya, Ia mengatakan jika pemerintah Kota Surabaya telah menyiapkan 20 ribu dosis tetapi yang 10 ribu untuk melakukan swab reagen. “Sementara yang baru jadi bisa mencapai kapasitas 50 ribu kita sudah siap sehingga dapat terdistribusi karena di provinsi juga penyimpanannya terbatas,” jelasnya.

Proses vaksinasi terhadap 33 ribu tenaga kesehatan di Surabaya ini ditarget selesai dalam tiga pekan. Dan untuk vaksinasi seluruh warga Jawa Timur, pemkot membutuhkan 1,9 juta dosis vaksin. Pemkot Surabaya juga telah menyiapkan 63 puskesmas dan 46 rumah sakit untuk tempat vaksinasi COVID-19 di seluruh Kota Surabaya. (adh)
 

Lihat juga: Jokowi: Program Vaksinasi Dilanjutkan ke Seluruh Provinsi