LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pelapor didampingi kuasa hukum melapor ke Mapolres Sumbawa Barat, terkait lahan seluas 8,6 hektare milik pelapor dikuasai orang lain.
Sumber :
  • Tim Tvone-Irwansyah

8 Hektare Lahan Dikuasai Orang, Warga di Sumbawa Barat Laporkan Kasus Mafia Tanah

Seorang warga Sumbawa Barat melaporkan secara resmi dugaan pemalsuan dokumen dan penggregahan tanah miliknya di Blok Tulu, pinggir jalan raya Sekongkang, Desa Sekongkang Bawah, Kecamatan Sekongkang, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) ke ke Polres Sumbawa Barat. Karena sebagian besar lahan seluas 8,6 hektar tersebut dikuasai orang lain. Bahkan di atas lahan itu diduga telah terbit beberapa sertifikat yang proses penerbitannya diduga karena campur tangan para mafia tanah.

Rabu, 26 Oktober 2022 - 12:39 WIB

Sumbawa Barat, NTB - Seorang warga Sumbawa Barat melaporkan secara resmi dugaan pemalsuan dokumen dan penggregahan tanah miliknya di Blok Tulu, pinggir jalan raya Sekongkang, Desa Sekongkang Bawah, Kecamatan Sekongkang, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) ke ke Polres Sumbawa Barat. Karena sebagian besar lahan seluas 8,6 hektar tersebut dikuasai orang lain. Bahkan di atas lahan itu diduga telah terbit beberapa sertifikat yang proses penerbitannya diduga karena campur tangan para mafia tanah.

"Dokumen yang menjadi persyaratan untuk permohonan penerbitan sertifikat diduga dipalsukan. Terutama proses penerbitan sporadik di kantor desa setempat. Sebagai pelapor, Nyonya Lusi telah memberikan keterangan kepada penyidik Tindak Pidana Umum Reserse dan Kriminal Polres Sumbawa Barat, Senin (24/10/2022)," kata I Made Yasa dari Law Office Mayasa, kepada tvonenews.com, Rabu (26/10/2022)

I Made Yasa, membenarkan telah dilaporkannya perkara tanah ini secara pidana di Polda NTB dengan delik dugaan pemalsuan dokumen. Mengingat locusnya di Sumbawa Barat, pihak Polda melimpahkan penanganannya ke Polres Sumbawa Barat. 

Dijelaskan Made Yasa, bahwa kliennya menerima peninggalan harta dari adik kandungnya almarhum Slamet Riyadi, berupa lahan seluas 8,6 hektar di Desa Sekongkang Bawah. Setelah ditelusuri ternyata lahan itu telah dikuasai dan disertifikatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. 

Baca Juga :

“Atas perbuatannya itu kita menduga bahwa terbitnya sertifikat di atas tanah itu menggunakan dokumen-dokumen yang isinya diduga palsu, sehingga kami laporkan secara pidana kepada pihak kepolisian,” ungkap Made Yasa.
 
Saat ini, Polres Sumbawa Barat tengah melakukan penyelidikan. Kapolres Sumbawa Barat AKBP Heru Muslimin, melalui Kasat Reskrim, AKP Hilmi Manossoh Prayugo, membenarkan adanya laporan tersebut pada hari Senin (26/10/2022) lalu.

" Benar, pelapor datang bersama kuasa hukumnya, saat ini kami tengah melakukan penyelidikan terkait laporan tersebut," kata Kasat Reskrim.

Sementara itu, Made Yasa mengaku sempat meninjau lokasi yang menjadi obyek perkara, sehingga mengetahui persis dimana tanah-tanah yang disertifikatkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Matangkan Kerja Sama Penempatan Pekerja Migran Indonesia di Persatuan Emirat Arab, Menaker Ida Harapkan Hal Ini...

Matangkan Kerja Sama Penempatan Pekerja Migran Indonesia di Persatuan Emirat Arab, Menaker Ida Harapkan Hal Ini...

Nota kesepahaman (MoU) penempatan Pekerja Migran Indonesia di PEA melalui  Business Process One Channel System (OCS) telah selesai dibahas dan disetujui kedua negara.
Wajah Pegi yang Ditangkap Beda dari Ciri-ciri Sketsa Polda Jabar, Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon Itu Ditangkap di Bandung 

Wajah Pegi yang Ditangkap Beda dari Ciri-ciri Sketsa Polda Jabar, Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon Itu Ditangkap di Bandung 

Sosok Pegi alias Perong tersangka pembunuhan Vina Cirebon dan Eky berhasil ditangkap Polda Jabar di Bandung pada Selasa (21/5/2024) malam WIB. Wajahnya berbeda
Level Timnas Indonesia Kini Jauh Berbeda, Jika Eliano Reijnders Sampai Putuskan Hal Ini untuk Bela Skuad Garuda Maka Bisa Membayar...

Level Timnas Indonesia Kini Jauh Berbeda, Jika Eliano Reijnders Sampai Putuskan Hal Ini untuk Bela Skuad Garuda Maka Bisa Membayar...

Pelatih Thailand ungkap jika Timnas Indonesia saat ini sudah di level berbeda. Bahkan PSSI masih terus mencari pemain keturunan, salah satunya Eliano Reijnders
Pegi Alias Perong Pembunuh Vina yang Sudah Ditangkap Belum Tentu Otak Pembunuhan, Apa Perannya?

Pegi Alias Perong Pembunuh Vina yang Sudah Ditangkap Belum Tentu Otak Pembunuhan, Apa Perannya?

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Jules Abraham mengatakan, Pegi alias Perong DPO pembunuh Vina yang sudah ditangkap belum tentu berperan sebagai otak pembunuhan.
Penyidikan Dugaan Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Fiktif, KPK Geledah Kantor PT Telkom Group

Penyidikan Dugaan Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Fiktif, KPK Geledah Kantor PT Telkom Group

Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan kantor dan lokasi terkait penyidikan dugaan korupsi bermodus pengadaan barang dan jasa fiktif di Telkom Group.
Bright Vachirawit Bakal Gelar Bright Home Party Concert di Jakarta, Simak Detailnya

Bright Vachirawit Bakal Gelar Bright Home Party Concert di Jakarta, Simak Detailnya

Aktor sekaligus penyanyi asal Thailand, Vachirawit Chivaaree atau Bright akan menggelar Bright Home Party Concert Live In Indonesia
Trending
Eks Kabareskrim 'Sudutkan' Polda Jabar, Sebut 3 DPO Kasus Vina Cirebon Hanyalah Fiktif Belaka, Ternyata Demi Puaskan...

Eks Kabareskrim 'Sudutkan' Polda Jabar, Sebut 3 DPO Kasus Vina Cirebon Hanyalah Fiktif Belaka, Ternyata Demi Puaskan...

Mantan Kabareskrim Polri Komjen Pol (Purn) Ito Sumardi menduga 3 DPO Vina Cirebon yang ditetapkan Polda Jabar hanyalah fiktif demi memuaskan masyarakat saja.
Betapa Senangnya Media Vietnam jika Pemain Timnas Indonesia Andalan Shin Tae-yong Ini Tak Main di Piala AFF 2024

Betapa Senangnya Media Vietnam jika Pemain Timnas Indonesia Andalan Shin Tae-yong Ini Tak Main di Piala AFF 2024

Media Vietnam begitu senang jika pemain Timnas Indonesia andalan Shin Tae-yong ini tak hadir dalam Piala AFF 2024, bisa menjadi kesempatan balas dendam Vietnam.
Tolong Rutinkan Baca Satu Surat ini Setelah Salat Tahajud, Siap-siap Diserang Rezeki Miliaran, Ustaz Khalid Basalamah Bilang…

Tolong Rutinkan Baca Satu Surat ini Setelah Salat Tahajud, Siap-siap Diserang Rezeki Miliaran, Ustaz Khalid Basalamah Bilang…

Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan ada amalan rutin yang bila dilakukan setelah salat tahajud akan membuat rezeki datang miliaran. Seperti apa amalan tersebut?
Ini yang Dilakukan Pegi Alias Perong DPO Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Setelah Berhasil Ditangkap Polisi di Bandung

Ini yang Dilakukan Pegi Alias Perong DPO Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Setelah Berhasil Ditangkap Polisi di Bandung

Ini yang dilakukan Pegi alias Perong DPO kasus pembunuhan Vina Cirebon setelah berhasil ditangkap polisi di Bandung. Dia sedang dimintai keterangan.
Terpidana Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Beri Kesaksian Korban Salah Tangkap Hingga Penyiksaan, Jawab Mengejutkan Polda Jawa Barat

Terpidana Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Beri Kesaksian Korban Salah Tangkap Hingga Penyiksaan, Jawab Mengejutkan Polda Jawa Barat

Kasus pembunuhan sejoli Vina dan Eky di Cirebon semakin menyita perhatian publik usai sejumlah kontroversi dalam pengungkapannya.
Timnas Indonesia Baru Kumpul 27 Mei Tapi Ragnar Oratmangoen Tiba Lebih Cepat, Ada Apa?

Timnas Indonesia Baru Kumpul 27 Mei Tapi Ragnar Oratmangoen Tiba Lebih Cepat, Ada Apa?

Kedatangan Ragnar Oratmangoen ke Indonesia ini menyusul pemanggilan pemain Fortuna Sittard oleh PSSI. 
Fakta Mengejutkan Eky Kekasih Vina, Bukan Meninggal Karena Ditusuk Geng Motor, Tapi...

Fakta Mengejutkan Eky Kekasih Vina, Bukan Meninggal Karena Ditusuk Geng Motor, Tapi...

Kasus pembunuhan menimpa Vina dan kekasihnya Eky di Cirebon pada 2016 silam kembali panas diperbincangkan setelah Film Vina: Sebelun 7 Hari tayang di bioskop.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang
18:00 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Indonesia Business Forum
21:00 - 22:00
Kabar Utama 2
22:00 - 22:30
Panggilan Baitullah
22:30 - 23:30
Kabar Hari ini
Selengkapnya