Polres Tasikmalaya Rilis Barang Bukti Pencurian Brankas Senilai Rp1,5 Miliar
Sumber :
Deden Ahdani
Terjerat Pinjol, Menantu di Tasikmalaya Nekat Curi Brankas Mertua Berisi Perhiasan 1,6 Kg dan Uang Total Rp1,5 Miliar
Seorang pria berinisial DD (36) diamankan Jajaran Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota setelah nekat curi brankas berisi uang dan perhiasan total Rp1,5 miliar.
Tasikmalaya, tvOnenews.com - Seorang pria berinisial DD (36) diamankan Jajaran Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota setelah nekat curi brankas berisi uang tunai senilai Rp116 juta dan perhiasan emas seberat 1,6 Kilogram senilai Rp 1,4 Miliar.
Bejatnya, pelaku memiliki hubungan dekat dengan korban, yakni pelaku merupakan menantu dan korban merupakan mertuanya. Aksi pencurian brankas itu terjadi di rumah korban di Jalan Siliwangi, Kota Tasikmalaya.
Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP SY Zainal Abidin mengatakan setelah menerima laporan pihaknya langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Hasil olah TKP di rumah korban tak ada kerusakan, maka disimpulkan pelakunya adalah DD yang merupakan orang dekat dari korban.
Kepada polisi, pelaku nekat curi brankas milik mertuanya sendiri karena terdesak kebutuhan ekonomi. Pelaku terjerat utang piutang baik konvensional maupun pinjaman online (pinjol) senilai Rp 100 juta.
"Tak ada kerusakan di rumah korban, sehingga itu yang kami simpulkan. Kami memperdalam terkait hasil temuan di TKP, kemudian kami bisa mengamankan tersangka yang merupakan menantu dari korban," kata Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP SY Zainal Abidin, Kamis (6/7/2023).
Dalam menjalankan aksinya, pelaku terbilang cerdik. Pelaku menyimpan sepeda motornya di SPBU yang tak jauh dari rumah korban. Kemudian, pelaku masuk ke rumah korban dengan memanjat pagar rumah dan memadamkan aliran listrik.
Saat korban dan pembantunya mengecek aliran listrik, pelaku masuk ke kamar korban untuk mengambil brankas.
"Pelaku menyimpan sepeda motor di SPBU melompat pagar rumah, kemudian mematikan listrik. Pada saat korban dan pembantu mengecek listrik, tersangka masuk ke kamar korban," ucap Kapolres.
Karena pelaku merupakan menantu korban, maka sudah mengetahui secara jelas letak brankas yang akan ia curi itu. Pelaku sempat terkejut saat lampu rumah kembali menyala dan langsung bersembunyi di kamar yang lain.
"Karena sudah memiliki hubungan keluarga, tersangka mengetahui letak brankas itu disimpan. Sudah lampu hidup, tersangka bersembunyi di kamar sebelah," ujar Kapolres.
Pelaku pun menunggu korban tertidur dan kembali mematikan sakelar listrik. Karena tak ada reaksi dari korban, pelaku kembali masuk ke kamar korban dengan cara merangkak untuk mengambil brankas.
"Setelah korban tertidur, tersangka menuju MCB (Sakelar listrik) dan dimatikan lagi sehingga rumah gelap gulita. Dilihat tak ada reaksi, tersangka kembali masuk ke kamar korban dengan cara merangkak kemudian membawa brankas," ungkap Kapolres.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan, diancam kurungan selama 9 tahun penjara. (ddh)
Tampak dalam sebuah video yang beredar, api berkobar hebat melalap seluruh kendaraan minibus tersebut. Posisi minibus berada di sisi kiri atau bahu jalan.
Warga Desa Nambo, Kecamatan Lasalimu, Buton, Sulawesi Tenggara, digegerkan dengan penangkapan seekor ular piton raksasa sepanjang 12 meter. Ini kata warga.
Anies Baswedan mengomentari soal langkah PKS yang kemungkinan diambil usai Pilpres 2024. Ia mengatakan, PKS adalah partai yang sedang ada di persimpangan jalan.
Nikita Mirzani atau akrab disapa Nyai ini ternyata pernah jengkel dengan Anang Hermansyah. Pasalnya Anang lebih memilih Syahrini untuk menjadi rekan duetnya.
Usai disingkirkan Timnas Indonesia dalam laga perempat final Piala Asia U23, pelatih Korea Selatan Hwang Sun-hong menyebut Garuda bisa menang karena faktor ini.
Setelah Timnas Korea Selatan disingkirkan dari Piala Asia U-23, Hwang Sun-hong menyebut Timnas Indonesia menang karena dua hal ini, sempat sebut Shin Tae-yong.
Ibunda Pratama Arhan tak kuasa menahan tangis, singgung menantunya Azizah Salsha usai laga perempat final Piala Asia U-23 2024 saat selebrasi Arhan menang.
Timnas Indonesia U-23 dihujani kabar gembira jelang pertandingan semifinal Piala Asia U-23 2024 kontra Uzbekistan di Stadion Abdullan bin Khalifa, Senin (29/4/2024).
Marselino Ferdinan mendapatkan dukungan dari dua rekannya di Liga Belgia yang berasal dari Asia Tenggara, ketika sedang berlaga untuk timnas Indonesia U-23.
Suporter Thailand ingin melihat timnas Indonesia U-23 melenggang ke Olimpiade Paris 2024 dengan mengalahkan Uzbekistan di babak semifinal Piala Asia U-23 2024.
Bukan hanya fans dalam negeri saja yang soroti kemenangan Timnas Indonesia atas Korea Selatan di Piala Asia U23, klub Liga Belanda ini juga lakukan hal serupa.
Timnas Indonesia U-23 disinyalir punya senjata rahasia untuk berjaya di Piala Asia U-23 2024 setelah berhasil menyingkirkan Korea Selatan di perempat final.
Load more