Garut, tvOnenews.com - Ratusan perahu nelayan yang bersandar di Pelabuhan pantai Rancabuaya Kecamatan Caringin Garut, Jawa Barat, mengalami kerusakan akibat diterjang gelombang pasang. 

Bukan hanya rusak dan hancur, belasan perahu nelayan juga hilang. Banyak nelayan yang mengalami kondisi nahas tersebut meratapi perahu-perahu milik mereka yang hancur.

Pemerintah Kecamatan Caringin mencatat ada 153 perahu nelayan rusak dan hilang, terdiri dari 142 perahu nelayan yang rusak, untuk perahu yang tenggelam terbawa arus ada 11 perahu dan jumlah nelayan yang terdampak ada 631 orang.

"Jumlahnya ada 631 orang yang terdampak, ini yang menjadi prioritas karena takutnya ada rawan pangan, soalnya sejak kejadian Selasa sampai sekarang tidak melaut,"kata Rusmin Nuryadin, Sekmat Kecamatan Caringin Kamis (14/03/2024).

Saat ini para nelayan terdampak gelombang pasang berupaya mencari keberadaan perahu yang hilang, bahkan hancur. Mereka masih berharap perahunya bisa dipergunakan karena perahu merupakan alat mata pencaharian mereka untuk hidup sehari-hari.

"Sekarang mereka ke laut itu bukan mencari ikan, tapi untuk memastikan apakah perahunya masih ada atau tidak,"tambahnya.

Ombak di laut selatan Garut, kondisinya masih tinggi, termasuk kecepatan angin masih membahayakan para nelayan, apa bila memaksakan untuk melaut. Belum diketahui sampai kapan cuaca buruk ini terjadi, namun kini para nelayan terdampak membutuhkan bantuan dari Pemerintah untuk sehari-hari, termasuk bantuan perbaikan perahu. 

(thh/ fis)