Lebih lanjut dirinya menjelaskan sikap tegas yang diambilnya bukan karena ada persoalan dengan partai. Ketua MPC PP Kebumen ini merasa dipermainkan oleh oknum berinisial AR yang dari awal mengajak dirinya untuk bergabung dengan DPD PSI Kebumen.
"Awalnya saya diajak gabung dan ditawari sebagai Ketua DPD PSI Kebumen oleh AR. Saat itu kondisi PSI Kebumen vakum kemudian saya mengajak keluarga serta orang-orang saya untuk ikut bergabung. Tiba-tiba muncul SK baru, jadi saya merasa ada ketidakjelasan dan di permainkan oleh AR," lanjutnya kesal.
Wanto menambahkan, ditengah perjalanan setelah keanggotaan yang terdaftar di PSI Kebumen banyak pihaknya merasa tidak diajak komunikasi lagi dan tiba-tiba keluar SK kepengurusan baru dan mencantumkan namanya sebagai wakil ketua 2.
"Terkait nama saya dicantumkan distruktur DPD PSI Kebumen sebagai wakil ketua 2 itu sama sekali tanpa konfirmasi dan sepengetahuan saya," tambahnya.
Pihaknya berharap DPD PSI Kebumen bisa memberikan klarifikasi adanya pencatutan namanya di SK kepengurusan yang baru. Dan keputusan keluar dari kepengurusan dan kader PSI Kebumen saat ini sudah final. Dirinya bersama ribuan anggotanya akan fokus dan aktif sebagai relawan Prabowo-Gibran Kebumen.
Sementara itu, Beny Surahman Ketua DPD PSI Kebumen yang baru saat dikonfirmasi mengatakan dirinya belum mengetahui pasti informasi tersebut. Bahkan, dirinya sebagai ketua baru tidak mengetahui terkait adanya ribuan anggota PSI yang mengundurkan diri.
"Sampai saat ini saya belum mengetahui dan tidak tau ada 2000 anggota PSI yang mengundurkan diri," ucap Beny saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Kamis (23/11/2023).
Load more