Antusias Vaksin Booster, Ratusan Warga Antre di Sentra Vaksinasi Semarang

Semarang, Jawa Tengah - Warga Kota Semarang antusias mengikuti vaksinasi booster atau dosis ketiga. Bahkan sebagian masyarakat rela mengantre untuk mendapatkan vaksin booster di sentra vaksinasi di Mall Tentrem jalan Gajahmada, Semarang, Jawa Tengah, Senin (17/1/2022).

Sentra vaksinasi ini dibuka mulai tanggal 17 hingga 21 Januari 2022. Karena membludaknya warga yang berdatangan mengantri, sebanyak 500 kuota yang dibagi dalam 3 sesi, yaitu pukul pukul 10.00, 11.00, dan 12.00 Wib, ludes terambil.

Sejumlah warga mengungkapkan rela mengantri demi mendapatkan vaksinasi dosis ketiga ini. Tutuk Carita (42) warga Lamper Tengah, mengatakan, ia harus antre sekitar satu jam.

Antrean paling lama ada di pendaftaran dan skrining. Meski harus mengantre, dia tetap antusias demi kesehatan diri agar tidak tertular Covid-19. Apalagi, ada varian baru Omicron. 

"Tadi saya datang pukul 10.00. Dapat antrean jam 11.00. Sekitar 1 jam mengantre. Paling lama antre di pendaftaran dan skrining. Vaksinnya cepat, tidak ada lima menit," ungkap Tutuk. 

Warga BSB Mijen, Junaenah (35) mengatakan, datang ke sentra vaksinasi sekitar pukul 10.00. Dia juga harus mengantre untuk mendapatkan nomor urut angtrian vaksin.

"Saya dari BSB ke sini tadi pukul 10.00.  Sekitar pukul 11.00 baru dapat vaksin. Antre sekitar satu satu jam," terang Junaenah.

Menurutnya, tidak ada kendala mendapatkan vaksinasi booster. Pendaftarannya cukup mudah yakni melalui online. Selanjutnya dia mendapat nomor antrean untuk mengikuti vaksinasi di sentra Mal Tentrem. 

Junaenah  mengatakan, sudah divaksin dosis kedua enam bulan yang lalu.  Sehingga sudah bisa mengikuti  vaksinasi booster agar imun tubuh tetap kuat.

"Saya percaya sama vaksin. Dengan ikut vaksin boster, imun tubuh tetap terjaga. Yang menyenangkan vaksin ketiga ini juga gratis," tandasnya. 

Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, Moh Abdul Hakam mengakui, antusiasme masyarakat mengikuti vaksinasi booster memang cukup tinggi. Menurutnya, perlu ada skrining stopper di sentra vaksinasi agar tidak seluruh warga mengantre. Pasalnya, banyak warga belum waktunya divaksin booster turut mengantre. 

"Peminatnya luar biasa. Di bawah, harus ada screening stopper yang enam bulan supaya orang antre yang benar-benar yang sudah waktunya divaksin. Kami akan up lagi flyer atau video tentang booster. Warga diminta untuk tenang. Semua akan kebagian, tapi prioritasnya bagi yang sudah lebih dari enam bulan," jelas Hakam. 

Pada pekan kedua pelaksanaan vaksinasi booster, lanjut Hakam, Pemerintah Kota Semarang memperbanyak tempat vaksinasi. Selain di 37 puskesmas dan 12 rumah sakit, vaksinasi booster juga dibuka di sentra vaksinasi Mal Tentrem, Klenteng Sam Poo Kong, dan Poltekkes. 

"Besok sudah kami sisir semua. Yang kemarin melakukan V1 ada beberapa perguruan tinggi, kami ajak lagi untuk buka layanan, vaksinasi dilakukan Dinkes dan Puskesmas," terangnya. (Syamsul Arifin/Buz)