Lagi! Emak-emak Rela Berdesakan demi Minyak Goreng

Cilacap, Jawa Tengah - Kelangkaan minyak goreng hingga saat ini masih terjadi di wilayah Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Guna membantu masyarakat, pihak pemerintah mengadakan operasi pasar minyak goreng murah di Alun-alun Kecamatan Sidareja, Rabu Pagi, (2/3/2022).

Dalam operasi pasar murah ini, sekitar dua ribu warta terdiri dari emak-emak, remaja, serta bapak-bapak yang ikut antri berdesakan agar mendapatkan minyak goreng murah. 

Proses pembagia minyak goreng murah ini diatur sesuai banyaknya warga yang datang, seperti di Alun-alun Sidareja, warga yang antri mendapatkan satu liter untuk satu orang. Namun, beberapa daerah seperti Kecamatan Kroya, Majenang, dan cilacap, satu orang mendapatkan dua liter. 

Tidak sedikit warga yang merasa kecewa, karena mereka hanya mendapatkan minyak goreng satu liter. Sebelum operasi pasar ini dimulai, mereka mendapatkan informasi akan mendapatkan dua liter per warga. 

"Sangat membantu warga adanya operasi pasar minyak goreng murah ini, namun saya kecewa hanya diberi satu liter", ujar Lilis, pembeli minyak goreng murah kepada tvOnenews.com.

Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM Kabupaten Cilacap menyediakan sebelas ribu liter minyak goreng murah untuk disebar di wilayah Kabupaten Cilacap. Mereka bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan yang bergerak dalam bidang minyak goreng. Harga minyak goreng ini Rp 14.000 per liternya.

"Kita menyediakan 11.000 liter minyak goreng yang disebar ke kecamatan di Kabupaten Cilacap. Dalam penyalurannya kita melihat kondisi warga, kalau banyak peminatnya, warga hanya mendapatkan satu liter", ucap Umar Said, Kepala DPKUKM Kabupaten Cilacap.

Antrian warga membeludak hingga mengakibatkan petugas keamanan dari TNI, Polri, Dishub dan Satpol PP kewalahan mengatur warga yang takut kehabisan minyak goreng. Bahkan, seorang nenek renta harus dievakuasi akibat terjepit di dalam antrian. (Ian Sutriana/dan)