Bayi itu diletakkan di pinggir jalan tak jauh dari Pondok Pesantren Minhajut Thullab. Kondisi bayi tanpa pakaian, hanya ditutupi selembar selimut putih.
"Yang menemukan pertama seorang bocah yang sedang di pinggir warung," kata Ahmad Syifa Nailul Wafar, salah satu warga.
Ketika ditemukan, bayi malang itu dalam kondisi menangis. Awalnya, bocah itu mengira suara kucing. Setelah dilihat bersama sang ibu ternyata seorang bayi.
Temuan ini langsung dilaporkan bidan setempat. Bayi kemudian dievakuasi ke RSUD Genteng. Dari kejadian ini, polisi mengamankan sejumlah barang bukti. Salah satunya, surat wasiat yang ditulis ibu bayi. Pelaku diketahui berinisial ZK (14), siswa salah satu SMP Negeri di Tegaldlimo, Banyuwangi. Pelaku membuang bayinya usai melahirkan. Dia melakukan aksi nekat tersebut lantaran dilanda ketakutan dan panik. (hoa/hen)
Load more