LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Edarkan Bahan Peledak untuk Idul Fitri, Dua Pelajar Ditangkap Polres Blitar Kota
Sumber :
  • muhammad imron

Edarkan Bahan Peledak untuk Idul Fitri, Dua Pelajar Ditangkap Polres Blitar Kota

Polres Blitar Kota mengamankan dua anak di bawah umur, Y (17) warga Wonodadi dan Z (17) warga Ponggok, Blitar karena mengedarkan bahan peledak jenis bubuk misiu

Jumat, 29 Maret 2024 - 11:26 WIB

Blitar, tvOnenews.com - Satreskrim Polres Blitar Kota mengamankan dua anak di bawah umur karena mengedarkan bahan peledak jenis bubuk misiu, kedua pelaku adalah Y (17) warga Wonodadi dan inisial Z (17) warga Ponggok, Kabupaten Blitar. Dari tangan pelaku, polisi mengamankan tiga kilogramm misiu dan puluhan selongsong petasan. 

"Ada empat kilo yang kita amankan dari penangkapan pertama, jadi modus operandinya sama, mereka beli kemudian dijual lagi dibuat mercon rencananya dinyalahkan di saat hari lebaran," jelas AKBP Danang Setyo Pambudi, Kapolres Blitar Kota, Kamis (28/3). 

Lanjut AKBP Danang, dua anak yang masih berstatus anak-anak dan pelajar, para pelaku mendapat perlakuan khusus, mereka tidak dilakukan penahan melainkan dikenakan wajib lapor karena setelah kedapatan menjual bubuk petasan. 

"Dua anak-anak yang diamankan ini melakukan transaksi, karena masih di bawah 18 tahun jadi dilakukan penanganan khusus tidak dilakukan penahanan," lanjut Danang. 

Ia menjelaskan penangkapan kedua pelaku ini berawal dari adanya informasi masyarakat, ada seseorang yang menyimpan atau memperjualbelikan bahan peledak di wilayah Wonodadi & Ponggok. Kemudian dilakukan penyelidikan, terbukti kedua pelaku Y & Z menjual bahan peledak atau bubuk petasan.

Baca Juga :

"Jadi modus operandi ini bubuk mercon ini dijual kembali, dari hasil inetrogasi dan pemeriksaan motifnya mencari keuntungan," imbuhnya. 

Danang menyebut salah satu pelaku mendapatkan barang bahan peledak itu dengan cara memesan ke penjual bahan peledak yang berada di Kediri. Kedua pelaku memasarkan jualannya lewat media sosial.

"Jadi modus operandinya para pelaku mencari di media sosial facebook, setelah didapatkan kemudian melakukan komunikasi dan transaksi, dalam satu kilo harganya Rp230 ribu," sebutnya. 

Rencananya, bahan peledak atau bubuk petasan itu akan digunakan saat lebaran nanti. Sementara sejumlah barang bukti yang disita, di antaranya dua buah handphone, lima kilogram bahan peledak, 55 gulungan kertas-kertas slongsongan petasan dan gunting.

"Atas kejadian ini, kedua pelaku dikenakan Pasal 1 Ayat 1 Undang-undang Darurat Nomor 12 tahun 1951," pungkasnya.

Namun dalam kasus ini, polisi menerapkan Undang-Undang Peradilan Anak lantaran keduanya merupakan anak di bawah umur, sehingga mereka wajib lapor dua kali dalam seminggu. (min/far)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Terbaik dalam Inovasi Ekonomi, Rejowinangun Wakili Kota Yogyakarta dalam Lomba Kelurahan Tingkat DIY

Terbaik dalam Inovasi Ekonomi, Rejowinangun Wakili Kota Yogyakarta dalam Lomba Kelurahan Tingkat DIY

Kelurahan Rejowinangun, Kota Yogyakarta, terpilih menjadi salah satu perwakilan dalam perlombaan kelurahan/kalurahan tingkat Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) 2024.
Shin Tae-yong Curhat ke Media Korea, Akhirnya Diam-diam Hal ini Diungkap, Singgung tentang Fans Garuda: Selama ini di Indonesia Saya ...

Shin Tae-yong Curhat ke Media Korea, Akhirnya Diam-diam Hal ini Diungkap, Singgung tentang Fans Garuda: Selama ini di Indonesia Saya ...

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengungkap soal kesannya selama menjadi pelatih di Indonesia, dan peran suporter Garuda terhadap dirinya. (5/20/2024).
Pengacara Terpidana Yakin Vina Tak Dibunuh Tapi Kecelakaan, Ayah Eky Beberkan Bukti Lain

Pengacara Terpidana Yakin Vina Tak Dibunuh Tapi Kecelakaan, Ayah Eky Beberkan Bukti Lain

Ayah Eky Iptu Rudiana pernah menyampaikan bukti yang membantah pernyataan pengacara terpidana pembunuhan Vina dan Eky, Jogi Nainggolan di Cirebon 2016 lalu.
Minta Diproses Kejaksaan, BPK Temukan Penyimpangan Dalam Pengelolaan Keuangan PT Indofarma Tbk Dengan Kerugian Rp371,83 Miliar

Minta Diproses Kejaksaan, BPK Temukan Penyimpangan Dalam Pengelolaan Keuangan PT Indofarma Tbk Dengan Kerugian Rp371,83 Miliar

Hasil investigasi BPK menemukan adanya penyimpangan dalam pengelolaan keuangan PT Indofarma Tbk yang mengakibatkan indikasi kerugian negara Rp371,83 miliar.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Berani Klaim Tingkat Kemiskinan dan Pengangguran Menurun di Indonesia, Begini Rinciannya

Menteri Keuangan Sri Mulyani Berani Klaim Tingkat Kemiskinan dan Pengangguran Menurun di Indonesia, Begini Rinciannya

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengklaim tingkat kemiskinan dan pengangguran pada 2023 menurun dari tahun 2014.
Duel Maut di Pali Sumsel, Kunci dan Joni Tewas Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Duel Maut di Pali Sumsel, Kunci dan Joni Tewas Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Raya Desa Tempirai Kecamatan Penukal Utara Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (Pali), Sumatera Selatan, menjadi peristiwa berdarah yang menyebabkan dua nyawa melayang.
Trending
Akhirnya Elkan Baggott Muncul Setelah Ramai Tidak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia, Bintang Liga 1 Ini Kirim Pesan Penting

Akhirnya Elkan Baggott Muncul Setelah Ramai Tidak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia, Bintang Liga 1 Ini Kirim Pesan Penting

Inilah dua berita paling top. Akhairnya Elkan Baggott muncul setelah ramai tidak dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia dan bintang Liga 1 ini kirim pesan penting.
Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surat Ini agar Dikepung Rezeki dari Langit dan Bumi Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surat Ini agar Dikepung Rezeki dari Langit dan Bumi Kata Ustaz Adi Hidayat

Inilah ayat atau surat yang dibaca dalam shalat dhuha agar mendapatkan keberkahan rezeki yang berlimpah dari segala sisi, kata Ustaz Adi Hidayat boleh baca ini.
Sederet Fakta Baru Pembunuhan Vina Cirebon, Terungkap Kesaksian Para Pelaku hingga Kemungkinan Rekayasa Kasus oleh Pihak Tertentu

Sederet Fakta Baru Pembunuhan Vina Cirebon, Terungkap Kesaksian Para Pelaku hingga Kemungkinan Rekayasa Kasus oleh Pihak Tertentu

Terungkap sederet fakta baru mengenai pembunuhan Vina dan Eky, dua remaja Cirebon tahun 2016. Para pelaku ungkap fakta mengejutkan dan kemungkinan rekayasa.
Emil Audero Tak Mungkin Masuk Skuad Timnas Italia di Euro 2024, Siap Dinaturalisasi demi Perkuat Timnas Indonesia?

Emil Audero Tak Mungkin Masuk Skuad Timnas Italia di Euro 2024, Siap Dinaturalisasi demi Perkuat Timnas Indonesia?

Emil Audero sudah tidak mungkin masuk skuad Timnas Italia di Euro 2024, yang mungkin mengarahkan sang kiper untuk dinaturalisasi demi perkuat Timnas Indonesia.
Kesaksian Renaldi Melihat Kejadian yang Dialami Lima Terpidana Pembunuhan Vina Saat Diperiksa Polisi

Kesaksian Renaldi Melihat Kejadian yang Dialami Lima Terpidana Pembunuhan Vina Saat Diperiksa Polisi

Saksi kasus pembunuhan Vina bernama Renaldi mengungkap kesaksiannya saat melihat perlakukan yang dialami lima terpidana ketika diperiksa polisi pada 2016 silam.
Media Vietnam Sebut Permintaan STY Untuk Kick Off Lebih Cepat Lawan Irak Jadi Kerugian Bagi Timnas Vietnam

Media Vietnam Sebut Permintaan STY Untuk Kick Off Lebih Cepat Lawan Irak Jadi Kerugian Bagi Timnas Vietnam

Timnas Indonesia akan menjadi tamu di dua pertandingan terakhir putaran dua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dengan menjamu Irak dan Filipina. 
Kepala Desa Banjarwangunan Terkejut Dapati Ini Saat Ikut Telusuri 3 DPO Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Kepala Desa Banjarwangunan Terkejut Dapati Ini Saat Ikut Telusuri 3 DPO Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Polisi merilis tiga orang pelaku pembunuhan Vina dan Eky di Kota Cirebon, Jawa Barat yang telah buron atau daftar pencarian orang (DPO) selama 8 tahun.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Pasar Sore
15:00 - 16:00
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Fakta
Selengkapnya