Ratusan Anak-Anak Sekolah Dasar Dapat Kado dari Kapolda NTB Usai Vaksin Covid-19

Sumbawa Besar, NTB- Ratusan anak anak sekolah dasar dari SDN 02, Sumbawa Besar, mendapat vaksinasi Covid-19 dosis 1 (satu) dan dosis 2 (dua), Rabu (2/2). Ratusan anak anak usia 6 (enam) hingga 11 tahun ini antusias mengikuti proses screning atau tes kesehatan didampingi orang tua masing masing. Bagi yang lolos tes kesehatan, langsung mendapat suntikan vaksin dari petugas. 

"Saya salut dengan semangat anak anak yang didampingi oleh orang tuanya di SDN 02 Sumbawa, saat saya datang untuk melihat dan menyaksikan langsung proses vaksinasi tadi, mereka begitu antusias," ujar Kapolda NTB, Irjen Pol Djoko Poerwanto,  kepada tvonenews.com Rabu (2/2) memuji antusiasme anak-anak siswa sekolah dasar di Sumbawa yang mengikuti vaksinasi Covid-19.

Anak-anak yang selesai divaksin langung mendapat hadiah dan kado dari Kapolda NTB, yang hadir untuk memantau langsung proses vaksinasi anak usia 6 hingga 11 tahun di Sumbawa. 

Menurutnya, menjadi sebuah kebanggaan tersendiri, dimana orang tua mendukung vaksinasi anak anak dan bagaimana sekolah menjadi pusat vaksinasi anak anak usia 6 sampai 11 tahun untuk lebih banyak lagi. 

"Tujuan vaksinasi itu menciptakan herd immunity terbentuk, sehingga hari kehari harus kita lakimukan lebih baik lagi atau lebih banyak sesuai dengan target yang sudah kita tetapkan," tegas kapolda. 

Ditambahkan, secara umum di NTB atrget vaksinasi telah mencapai 80 persen. 

"Kita lihat untuk target pelaksanaan MotoGP persentase vaksinasi harus 80 persen. Dan dari hari ke hari harus terus dilakukan dan saya harus hadir untuk memantau langsung proses vaksinasi tersebut," kata kapolda menambahkan. 

Keisha Anindya Octhadifa, salah seorang siswa kelas III C, SDN 02 Sumbawa Besar, mengaku senang bisa divaksin disaksikan langsung oleh Kapolda NTB. Ditambah lagi, usai vaksin bisa bersalaman dengan orang nomor satu di jajaran kepolisian NTB tersebut. 

Yang lebih membahagiakan lagi, kata Keisha, dirnya dan teman teman mendapat hadiah dan kado dari Kapolda NTB usai divaksin. 

"Saya tidak takut divaksin, rasanya tidak sakit, seperti digigit semut aja," kata Keisya.

 (Irwan / ASM)