LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi
Sumber :
  • Antara

Dinkes DKI Jakarta Imbau Ibu Hamil Lakukan Pemeriksaan HIV/AIDS Guna Mencegah Penularan Pada Bayi

Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengimbau perlu adanya peningkatan deteksi dini kepada ibu hamil guna mencegah terjadinya penularan Human Imunodefisiensi Virus-Acquired Immune Deficiency Syndrome (HIV-AIDS) pada bayi dalam kandungan.

Kamis, 1 Desember 2022 - 17:07 WIB

Jakarta - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengimbau perlu adanya peningkatan deteksi dini kepada ibu hamil guna mencegah terjadinya penularan Human Imunodefisiensi Virus-Acquired Immune Deficiency Syndrome (HIV-AIDS) pada bayi dalam kandungan.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes DKI Jakarta Dwi Oktavia menjelaskan bahwa mayoritas penularan HIV terjadi pada ibu kepada bayi saat dalam kandungan.

"Kemungkinan besar anak HIV positif karena mayoritas penularan ibu ke bayi saat di dalam kandungan atau proses persalinan sehingga penting deteksi saat masih mengandung," kata Dwi, dalam diskusi HIV/AIDS pada anak di Jakarta, Kamis (1/12/2022).

Dalam hal ini, menurut Dwi penting bagi ibu hamil setidaknya melakukan pemeriksaan setidaknya satu kali di masa kehamilan.

Baca Juga :

Sebagai antisipasi, deteksi juga dapat dilakukan terhadap calon pasangan untuk memeriksa kesehatan sebelum ke jenjang pernikahan. Pemeriksaan kesehatan tersebut bisa berupa Sifilis, HIV dan Hepatitis B melalui Puskesmas gratis.

"Upaya lain untuk mencegah penularan pada anak di antaranya meningkatkan pengetahuan dan peran masyarakat, melakukan pengawasan soal analisis data ibu hamil dan anak," ujarnya.

Pencegahan ini juga dapat dilakukan hingga tahap penanganan kasus yakni bagi ibu hamil sampai menyusui yang telah terinfeksi HIV, Sifilis, dan Hepatitis B.

Melansir data Dinkes DKI Jakarta, tercatat kesadaran warga DKI Jakarta untuk melakukan tes HIV setiap tahun cukup tinggi sekitar 400 ribu tes.

"Data Sistem Informasi HIV AIDS Kementerian Kesehatan bahwa jumlah tes HIV di DKI Jakarta pada 2019 mencapai 483.720 orang, kemudian di 2020 mencapai 408.099 orang, dan 2021 mencapai 456.075 orang," jelasnya.

Berdasarkan jumlah tersebut, orang dengan HIV setiap tahunnya di DKI Jakarta pada 2019 mencapai 6.882 orang, di tahun 2020 sebanyak 4.945 orang, dan pada 2021 ada 4.376 orang.

"Sementara jumlah anak dengan HIV baru yakni berusia di bawah empat tahun paling tinggi tercatat pada 2018 mencapai 108 anak, kemudian 2019 menurun menjadi 73 anak, 2020 sebanyak 35 anak, dan 2021 sebanyak 39 anak," pungkasnya.

Lebih lanjut, Dwi menambahkan melansir dari data Kaskade HIV atau kasus kumulatif hingga Juni 2022 estimasi orang dengan HIV di DKI Jakarta diperkirakan sekitar 65.916 orang. Sebanyak 47 persen di antaranya atau sekitar 30.850 kasus rutin mengonsumsi terapi obat Antiretroviral (ARV). (ags/ebs)

Baca Juga :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Akun Instagram Elkan Baggott Dibanjiri Komentar Netizen usai Absen di Laga Timnas Indonesia U-23 Vs Guinea

Akun Instagram Elkan Baggott Dibanjiri Komentar Netizen usai Absen di Laga Timnas Indonesia U-23 Vs Guinea

Akun Instagram bek Timnas Indonesia, Elkan Baggott banjir komentar netizen setelah pertandingan playoff Olimpiade Paris 2024 lawan Guinea.
Klub Milik Orang Indonesia Como 1907 Resmi Promosi ke Serie A, Bagaimana Nasib Jay Idzes Bersama Venezia?

Klub Milik Orang Indonesia Como 1907 Resmi Promosi ke Serie A, Bagaimana Nasib Jay Idzes Bersama Venezia?

Como 1907 resmi promosi ke Serie A usai bermain imbang 1-1 lawan Cosenza di Stadio Giuseppe Sinigaglia, Sabtu (11/5/2024) dini hari.
Cerita Tragis Pengusaha Tembaga Boyolali Dibunuh Pria Open BO Sesama Jenis Setelah Berhubungan Badan

Cerita Tragis Pengusaha Tembaga Boyolali Dibunuh Pria Open BO Sesama Jenis Setelah Berhubungan Badan

Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi ungkap awal mula perkenalan sang pengusaha tembaga Boyolali dengan pelaku Irwan berawal dari open BO sesama jenis.
Tak Masalah Lepas Hijab yang Penting Hatinya Baik? Ini Penjelasan Abdul Somad yang Menyadarkan

Tak Masalah Lepas Hijab yang Penting Hatinya Baik? Ini Penjelasan Abdul Somad yang Menyadarkan

Banyak istilah yang berkembang di tengah masyarakat, salah satunya soal hijab lepas tak masalah yang penting hatinya baik. Hal tersebut mengundang pro-kontra ..
Gol Jay Idzes Belum Mampu Antar Venezia FC Promosi Otomatis ke Serie A

Gol Jay Idzes Belum Mampu Antar Venezia FC Promosi Otomatis ke Serie A

Jay Idzes gagal membawa Venezia FC promosi otomatis ke Serie A usai dikalahkan Spezia 1-2 di Stadion Alberto Picco, Sabtu (11/5) dini hari WIB.
Tangan Kanan Shin Tae-yong Ini Beberkan Dampak Mengerikan Hujatan untuk Para Pemain Timnas Indonesia U-23, Tak Disangka Sampai ...

Tangan Kanan Shin Tae-yong Ini Beberkan Dampak Mengerikan Hujatan untuk Para Pemain Timnas Indonesia U-23, Tak Disangka Sampai ...

Tangan kanan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia U-23, Nova Arianto mengungkapkan efek mengerikan yang dialami pemain saat mendapat hujatan.
Trending
Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Ini Malah Didepak Klub Liga Inggris

Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Ini Malah Didepak Klub Liga Inggris

Calon pemain Timnas Indonesia, Jairo Riedewald resmi meninggalkan Crystal Palace pada akhir musim 2023/2024.
Justin Hubner Sampaikan Sindiran Menohok untuk Netizen Indonesia

Justin Hubner Sampaikan Sindiran Menohok untuk Netizen Indonesia

Bek Timnas Indonesia U-23, Justin Hubner meminta kepada netizen untuk berhati-hati dalam menerima informasi yang bersifat simpang siur.
Tangan Kanan Shin Tae-yong Ini Beberkan Dampak Mengerikan Hujatan untuk Para Pemain Timnas Indonesia U-23, Tak Disangka Sampai ...

Tangan Kanan Shin Tae-yong Ini Beberkan Dampak Mengerikan Hujatan untuk Para Pemain Timnas Indonesia U-23, Tak Disangka Sampai ...

Tangan kanan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia U-23, Nova Arianto mengungkapkan efek mengerikan yang dialami pemain saat mendapat hujatan.
Kisah Pilu Putu Satria Ananta Semasa Jalani Pendidikan di STIP Jakarta Utara Hingga Berujung Tewas

Kisah Pilu Putu Satria Ananta Semasa Jalani Pendidikan di STIP Jakarta Utara Hingga Berujung Tewas

Polisi terus mengusut kasus kematian Putu Satria Ananta selaku Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta Utara usai dianiaya sejumlah seniornya.
Fakta Baru Kasus Mahasiswa STIP Jakarta Utara Tewas, Keluarga Korban Ungkap Perilaku Senior

Fakta Baru Kasus Mahasiswa STIP Jakarta Utara Tewas, Keluarga Korban Ungkap Perilaku Senior

Putu Satria Ananta seorang Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP), Jakarta Utara tewas ditangan seniornya usai alami sejumlah aksi penganiayaan.
Sadis! Anak Korban Perampokan Dan Pembunuhan Di Garut Berhasil Selamat Setelah Berpura-pura Mati Disamping Jasad Ibunya

Sadis! Anak Korban Perampokan Dan Pembunuhan Di Garut Berhasil Selamat Setelah Berpura-pura Mati Disamping Jasad Ibunya

Perampokan dan pembunuhan di Garut, Jawa Barat, mulai terkuak. Pelakunya ternyata orang dekat yaitu keponakan korban.
Ini Kata Polisi Usai Mahasiswa STIP Jakarta Utara Tewas Dianiaya Senior

Ini Kata Polisi Usai Mahasiswa STIP Jakarta Utara Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Putu Satria Ananta korban Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta Utara yang tewas dianiaya seniornya.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Pagi
06:00 - 06:30
Kabar Arena Pagi
06:30 - 08:00
Apa Kabar Indonesia Pagi
08:00 - 09:00
Coffee Break
09:00 - 11:00
Best World Boxing
11:00 - 11:30
#DiIndonesiaAja
Selengkapnya