Maros, tvOnenews.com - Setidaknya ada 14 Kepala Keluarga (KK) mengungsi di dalam Masjid, usai kebakaran melahap habis toko plastik yang berada di Kelurahan Bontoa, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros Sulawesi Selatan (Sulsel). Mereka mengungsi karena takut api merambat ke rumah warga yang merupakan kawasan padat penduduk.
“Kita pasang di sana tadi mobil dapur umum, ini demi memenuhi kebutuhan makan dan minum selama kondisi darurat di sana, khususnya bagi korban dan petugas. Kami juga manfaatkan halaman rumah warga untuk memasak nasi dan kebutuhan lainnya,” ujar Kepala Dinas Sosial Maros, Nuryadi, saat dikonfirmasi Selasa (21/2/2023).
Pemerintah Kabupaten Maros dalam hal ini Dinas Sosial (Dinsos) tengah menyiapkan dapur umum lapangan bagi para pengungsi korban kebakaran. Dapur umum yang berada tidak jauh dari lokasi kebakaran ini didirikan guna mendukung kebutuhan makanan bagi para korban.
Foto : Kebakaran toko plastik Al-Fathir di Jalan Poros Maros – Makassar
Nuryadi menuturkan, telah menyiapkan dapur umum yang tepat berada di samping masjid tempat pengungsian sementara. Tak hanya itu, sebagian rumah warga juga dimanfaatkan untuk memasak.
Mereka terpaksa mengungsi ke Masjid Nurul Jihad terdekat dari lokasi kejadian. Para korban yang mengungsi pada umumnya orang dewasa, anak-anak hingga bayi.
“Adapun yang sifatnya logistik belum diberikan, kita masih menunggu hasil pendataan dari BPBD,” tuturnya.
Sementara itu, Lurah Bontoa Ilham Halimsyah menjelaskan, dari data sementara yang tercatat ada 14 Kepala Keluarga (KK) yang sementara mengunsi di Masjid. Namun sebagian warga juga memilih untuk tinggal dirumahnya.
“Sudah ada 14 KK yang terdata sementara, 10 diantaranya kalau ditotal ada 40 orang semua yang mengunsi di masjid. Kemudian ada yang masih memilih stay atau tinggal didepan rumah karena takut nanti ada pencuri,” terangnya.
Ilham juga mengatakan, untuk saat ini keperluan makan dan minum sudah cukup terpenuhi.
Diberitakan sebelumnya, Sebuah toko plastik Al-Fathir di Jalan Poros Maros – Makassar tepatnya di Kelurahan Bontoa, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros terbakar.
Kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 14.30 Wita Minggu (19/2/2023) siang. Api berhasil dipadamkan selama kurang lebih 22 jam lamanya. Namun api dikabarkan terlihat kembali menyala sekitar pukul 18.19 Wita Senin (20/2/2023) malam di bagian belakang gudang. (wsn/ask)
Load more