LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pasca viral, murid SD di Luwu yang sempat gagal ikut gerak jalan, kini tersenyum ceria, ikut di tingkat kabupaten
Sumber :
  • Haswadi

Pasca Viral, Siswi SD yang Sempat Dianulir Ikut Gerak Jalan Indah, Akhirnya Bisa Tersenyum

Hasbullah menampik isu yang menyebutkan pihak sekolah memaksa setiap peserta gerak jalan indah 2023 untuk membeli seragam gerak jalan yang disediakan sekolah.

Selasa, 15 Agustus 2023 - 12:44 WIB

Luwu, tvOnenews.com - Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Luwu, Hasbullah bin Mush memanggil Kepala Sekolah berikut empat orang guru SDN 231 Asompereng, untuk memberikan penjelasan terkait viralnya video seorang murid SD gagal ikut gerak jalan indah pada perayaan HUT Kemerdekaan RI di Padangsappa, Luwu, Sulawesi Selatan, Sabtu pekan lalu.

"Menurut keterangan Kepala sekolahnya, anak kita itu memang jadi pasukan cadangan, dan sudah ada titik dimana dia akan menggantikan temannya, tapi belum sampai pada titik yang dimaksud, orang tuanya langsung menarik anaknya pulang," kata Hasbullah, Selasa (15/8/2023).

Murid bernama Azzahra kata Hasbullah, jadi pasukan cadangan, karena berdasarkan penilaian guru dan pelatih, nilainya kurang dibandingkan rekan-rekannya yang lain.

 

viral="" www.tvonenews.com="">viral-sebulan-latihan-gerak-jalan-ehternyata-jadi-cadangan-netizen-mana-hati-nuraninya">

Baca Juga :

 

"Nah itu salah satu pertimbangan pelatih dan guru, menjadikan anak kita ini sebagai pasukan cadangan, dan memang sifatnya wajib bagi peserta gerak jalan untuk menyiapkan cadangan," ujarnya.

Meski demikian, Dinas Pendidikan selaku panitia pelaksana gerak jalan indah tetap mengikutkan SDN 231 Asompereng sebagai peserta gerak jalan pada tingkat kabupaten, Senin kemarin.

"Masalahnya sudah clear ya, kami juga sudah tegaskan pada kepala sekolah dan guru, untuk menghargai semangat anak anak kita dalam mengikuti dan mengisi kegiatan dalam rangka menyambut hari kemerdekaan negara kita," katanya.

Hasbullah juga menampik isu yang menyebutkan pihak sekolah memaksa setiap peserta gerak jalan untuk membeli seragam gerak jalan yang disediakan sekolah.

Irmawati Abdullah, orang tua murid yang viral tadi, menimpali. Irmawati mengaku antara dirinya dan guru hanya terjadi kesalapahaman saja.

 

 Azzahrah akhirnya bisa menjadi peserta gerak jalan indah setelah sekolahnya kembali diikutkan di tingkat kabupaten.

 

"Kami sudah berdamai, pihak sekolah juga sudah mengklarifikasi," kata Irmawati.

Kini, Azzahra sudah tersenyum ceria, dia bersama teman dan gurunya berpose usai mengikuti gerak jalan indah. (has/mtr).

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Bos Persib Isyaratkan Mundur, LIB Resmi Umumkan Kick Off Liga 1 2024/2025 Regulasi Pemain Asing Ikut Diubah

Bos Persib Isyaratkan Mundur, LIB Resmi Umumkan Kick Off Liga 1 2024/2025 Regulasi Pemain Asing Ikut Diubah

Bos Persib mengisyaratkan mundur dan LIB resmi mengumumkan kick off Liga 1 2024/2025 regulasi pemain asing ikut diubah adalah dua berita paling banyak dibaca.
Susno Duadji 'Tuding' Melmel dan Aep Bohong Soal Kasus Vina, Bahkan Layak Dijebloskan ke Penjara, Ini Alasannya..

Susno Duadji 'Tuding' Melmel dan Aep Bohong Soal Kasus Vina, Bahkan Layak Dijebloskan ke Penjara, Ini Alasannya..

Mantan Kabareskrim Polri Komjen (Purn) Susno Duadji secara terang-terangan menyebut saksi kasus Vina Cirebon, Melmel dan Aep berbohong. Susno beberkan alasannya
Eks Kapolda Jabar Terus Terang soal Lambatnya Penyidikan Kasus Pembunuhan Vina, Mabes Polri Diminta Buat Tim Khusus Lakukan Strategi Ini

Eks Kapolda Jabar Terus Terang soal Lambatnya Penyidikan Kasus Pembunuhan Vina, Mabes Polri Diminta Buat Tim Khusus Lakukan Strategi Ini

Kapolda Jabar 2016-2017 Irjen Pol (Purn) Anton Charliyan meminta Mabes Polri benar-benar bertindak terkait pengusat kasus pembunuhan dan pemerkosaan Vina dan Eky di Cirebon.
Sebagian Calon Haji yang Sakit Masih Bertahan di Madinah

Sebagian Calon Haji yang Sakit Masih Bertahan di Madinah

Kepala PPIH Daerah Kerja Madinah Ali Machzumi mengatakan sebagian calon haji yang sakit dan membutuhkan perawatan masih bertahan di Madinah, menunggu hingga kondisinya stabil untuk diberangkatkan menuju Makkah.
Kalau Bukti Terkait Scientific Crime Investigation Tidak Ada Mengarah ke Pegi, Eks Kabareskrim Susno Duadji Anjurkan Penegak Hukum Lakukan Ini...

Kalau Bukti Terkait Scientific Crime Investigation Tidak Ada Mengarah ke Pegi, Eks Kabareskrim Susno Duadji Anjurkan Penegak Hukum Lakukan Ini...

Penyidikan kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon 2016 masih menjadi catatan terkait penegakan hukum yang kembali mendapat sorotan seusai penetapan Pegi Setiawan alias Perong sebagai tersangka.
22 WNI Tak Boleh Masuk ke Arab Saudi dan Naik Haji Selama 10 Tahun ke Depan, Begini Kronologinya...

22 WNI Tak Boleh Masuk ke Arab Saudi dan Naik Haji Selama 10 Tahun ke Depan, Begini Kronologinya...

Sebanyak 22 Warga Negara Indonesia (WNI) mendapat hukuman larangan masuk ke wilayah Arab Saudi juga termasuk menunaikan ibadah haji selama 10 tahun ke depan.
Trending
Polda Jabar Sita Handpone Milik Bondol dan Suparman, Saksi Kunci Baru Melmel Beberkan Detik-detik Penyiksaan Sadis Vina dan Eky

Polda Jabar Sita Handpone Milik Bondol dan Suparman, Saksi Kunci Baru Melmel Beberkan Detik-detik Penyiksaan Sadis Vina dan Eky

Polda Jabar sita handphone milik Suharso alias Bondol dan Suparman serta saksi kunci baru melmel beberkan detik-detik penyiksaan sadis Vina dan Eky menjadi dua berita paling banyak dibaca per Sabtu (1/6/2024) di tvOnenews.com.
Pemain Keturunan Indonesia Blunder, Borussia Dortmund Kalah dari Real Madrid di Final Liga Champions

Pemain Keturunan Indonesia Blunder, Borussia Dortmund Kalah dari Real Madrid di Final Liga Champions

Borussia Dortmund menderita kekalahan dengan skor 0-2 dari Real Madrid, Minggu (2/6/2024) setelah pemain keturunan Indonesia Ian Maatsen membuat blunder.
Fatwa MUI Tegaskan Ucapan Salam Lintas Agama Haram Bagi Umat Islam, PBNU Akui Belum Lakukan Kajian Klaim Tak Beri Arahan Ini

Fatwa MUI Tegaskan Ucapan Salam Lintas Agama Haram Bagi Umat Islam, PBNU Akui Belum Lakukan Kajian Klaim Tak Beri Arahan Ini

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menanggapi Ijtima Ulama Komisi Fatwa se-Indonesia VIII yanh menegaskan ucapan salam lintas agama haram bagi umat Islam.
Carut Marut Penetapan Tersangka Pegi Setiawan, Kapolda Jabar 2016-2017 Akhirnya Blak-blakan Sebut Pembunuhan Vina dan Eky ...

Carut Marut Penetapan Tersangka Pegi Setiawan, Kapolda Jabar 2016-2017 Akhirnya Blak-blakan Sebut Pembunuhan Vina dan Eky ...

Penetapan tersangka Pegi Setiawan alias Perong dalam kasus pembunuhan Vina dan Rizky atau Eky di Cirebon tahun 2016 silam dinilai masih terdapat kejanggalan.
Catatkan Sejarah dengan Tampil di Final Liga Champions, Pemain Keturunan Indonesia Ini Main Sebagai Sebelas Pertama

Catatkan Sejarah dengan Tampil di Final Liga Champions, Pemain Keturunan Indonesia Ini Main Sebagai Sebelas Pertama

Pertandingan final Liga Champions mempertemukan klub Ian Maatsen, Borussia Dortmund melawan Real Madrid di Stadion Wembley, London, Minggu (2/6/2024) dini hari
Ungkap Kejanggalan Kesaksian Melmel dan Aep, Susno: Sudahlah Hakim Praperadilan dan Polisi, Gugurkan Saja

Ungkap Kejanggalan Kesaksian Melmel dan Aep, Susno: Sudahlah Hakim Praperadilan dan Polisi, Gugurkan Saja

Eks Kabareskrim Polri, Susno Duadji minta hakim praperadilan dan polisi gugurkan pernyataan saksi baru yang muncul dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky Cirebon.
Alshad Ahmad Ajak Maung Konvoi Persib Juara Liga 1: Nuhun A!

Alshad Ahmad Ajak Maung Konvoi Persib Juara Liga 1: Nuhun A!

Selebriti tanah air, Alshad Ahmad pun mengaku senang atas gelar juara yang dimiliki Persib setelah menaklukan Madura United dengan skor agregat 6-1. 
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Apa Kabar Indonesia Pagi
08:00 - 09:00
Coffee Break
09:00 - 11:00
Best World Boxing
11:00 - 11:30
#DiIndonesiaAja
11:30 - 12:30
Kabar Siang
12:30 - 14:00
Damai Indonesiaku
Selengkapnya