Viral! Murid SD di Konawe Dilarang Ujian Gegara Belum Divaksin

Konawe, Sulawesi Tenggara - Video berdurasi 1 menit 37 detik memperlihatkan seorang siswa kelas 6 Sekolah Dasar (SD) Negeri 2 Tawarotobeta, dikeluarkan dari ruang kelas lantaran belum mengikuti vaksinasi Covid-19. Video yang direkam oleh seorang guru itupun viral di media sosial.

Peristiwa dan perekaman video tersebut terjadi pada Senin (21/3/2022). Dalam video itu terdengar suara seorang guru memberikan arahan kepada seluruh siswa dan siswi sebelum mengikuti try out atau latihan ujian. 

Ditengah arahan, guru mengeluarkan siswi perempuan lantaran dia belum mengikuti imbauan pemerintah untuk vaksinasi Covid-19.

"Ada penegasan dari Korwil yang baru-baru disampaikan oleh Kepala Sekolah bahwa yang tidak vaksin itu tidak dibenarkan atau tidak bisa mengikuti try out hari ini. Oleh karena itu, Intan tidak divaksin jadi terpaksa dia kembali di rumahnya. Jadi tidak dibenarkan untuk sekolah, untuk ujian. Jadi Intan, ko kembali mi dulu di rumah, ambil mi tas mu nak," kata guru tersebut.

Dengan wajah lesuh, siswi yang telah berseragam rapi mengenakan kerudung dan rok merah, serta baju putih mengambil tas yang ada di kursi. Tanpa berpamitan, dia akhirnya meninggalkan ruang kelas. 

Aksi guru mengeluarkan siswa ini membuat orangtua siswa geram. Dalam postingan di media sosial, akun FB bernama Aldhy Syam mencurahkan isi hatinya dan menunjukan kekesalan kepada guru dan pihak SD Negeri 2 Tawarotobeta.

"Saya orang tua murid minta keadilan. Kenapa di sekolah-sekolah lain ada yang tidak vaksin masih bisa sekolah. Kalau memang aturannya tidak vaksin, tidak bisa sekolah, tolong yang tidak vaksin dikeluarkan semua, jangan hanya anak saya saja yang dikeluarkan," tulisnya dalam postingannya.

Video viral tersebut ternyata telah sampai di telinga Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Konawe, Suryadi. Dia menegaskan, tak ada aturan yang berisi perintah mengeluarkan siswa ketika ingin mengikuti try out.

"Kalau kita bicara aturan, kita rujuk diaturan kami dari Pak Sekda. Itukan tidak ada aturan yang tertuang disitu (larangan try out bagi siswa yang belum divaksin )," tegasnya, Kamis (24/3/2022).

Suryadi menegaskan, semua sekolah di Konawe harus melayani siswa yang akan mengikuti try out, tidak boleh serta merta dikeluarkan. Bentuk pelayanan yang harus dilakukan pihak sekolah itu sendiri adalah dengan cara tatap muka langsung (offline) dan bisa lewat daring (online).

"Kalau misalkan ada surat keterangan kesehatan, dia bisa. Kita tunggu petunjuknya saja," bebernya.

Kadis Pendidikan Konawe ini menambahkan, kejadian tersebut sebenarnya adalah miss komunikasi antara Kepala Sekolah, Korwil dan guru yang bersangkutan. Tak ada sanksi yang diberikan, semua masalah tersebut telah diselesaikan secara kekeluargaan. (Erdika Mukdir/ito)