Sulawesi Selatan - Sebanyak sembilan warga dilaporkan meninggal akibat ditembak dan dianiaya Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Nogolaid, Kabupaten Nduga, Papua, Sabtu (16/7/2022) WIT. Empat orang korban diantaranya adalah warga Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan.
Empat korban tersebut berasal dari Pulau Jampea dan Pulau Kayuadi. Mereka ke Papua merantau sebagai pekerja kayu bersama keluarga mereka yang sudah disana.
"Iya memang benar kami dapat informasinya ada 4 orang warga kami jadi korban penembakan di Papua dan keluarga mereka sudah tahu."
"Mengenai keberadaan mereka disana ya mencari pekerjaan. Nanti kami sampaikan lagi ya kalau ada perkembangan informasinya," jelas Kapten Inf. Zainuddin, Danramil 02 1415 Sabtu (16/7/2022).
Keluarga korban berharap agar korban penembakan dapat dikembalikan ke daerah asalnya. Hal tersebut lantaran keluarga korban sudah mulai gelisah menunggu kabar keluarganya.
Sementara itu, Iksar Rais (keluarga dekat korban) berharap agar jasad pamannya bisa dikembalikan oleh Pemerintah ke Pulau Jampea. Begitu juga dengan korban lainnya.
"Kami sangat berharap agar mereka para korban bisa dikembalikan ke Selayar. Bukan apanya, nenek saya sudah menunggu om Amir Taufan tiba di Pulau Jampea ini," tutur Ikhsar kepada tvonenews.com.
Ikhsar juga mengatakan bahwa informasi yang mereka dapat dari kondisi keluarga yang menjadi korban hanya melalui media pemberitaan dan masih terus menggali info melalui keluarga Selayar di Papua.
Nama-nama warga Kepulauan Selayar yang menjadi korban penembakan di Papua.
Sirajudin, 27 Tahun, Swasta, Laki laki, Asal : Selayar, Jampea Desa Bontobaru (meninggal dunia)
Dg Marannu Kayuadi, 41 Tahun, Swasta, Laki-laki, asal : Selayar (meninggal dunia).
Dg Maloga warga Pulau Kayuadi kondisi Luka/kritis. (ain/ree)
Load more