Sambut Perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 H, Ratusan Pawai Mobil Hias Penuhi Jalanan kota Medan
Sambut perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 H, ribuan masyarakat kota Medan lakukan pawai mobil hias pada malam takbiran di sejumlah ruas Jalan di kota Medan.
Medan, tvOnenews.com - Sambut perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah, ribuan masyarakat kota Medan lakukan pawai mobil hias pada malam takbiran di sejumlah ruas Jalan di kota Medan.
Adapun ribuan masyarakat kota Medan yang antusias dalam kegiatan pawai mobil hias ini dari berbagai kecamatan yang ada di kota Medan.
Pantauan tim tvOnenews di lapangan, terlihat ratusan mobil hias dari 151 kelurahan dan 21 kecamatan yang ada di kota Medan turut mengikuti pawai mobil hias ini.
Walikota Medan Bobby Afif Nasution mengatakan, bahwa dirinya sangat bangga bisa melaksanankan pawai mobil hias ini pasalnya acara ini baru pertama kalinya dilaksanakan karena selama ini terhambat pandemi Covid-19.
“Idul Fitri pada tahun ini, tentunya lebih lengkap lagi 1 syawal yang bisa kita rayakan, tahun pertama setelah kita dilanda Covid-19,” ucap Bobby saat pidato pelepasan pawai mobil hias di Kecamatan Medan Marelan melalui via daring.
Ia mengatakan, banyak hikmah yang didapat setelah melakukan banyak keterbatasan setelah dilanda Covid-19.
“Tanpa adanya pembatasan PPKM oleh karna itu banyak makna yang kita ambil di hari fitri pada tahun ini, dimana tahun sebelumnya dengan segala keterbatasan kita mamapu mengambil hikmahnya,” ucapnya.
Baca Juga :
Ia berharap di 1 syawal ini dapat kembali seperti yang lebih baik, menjadikan pelajaran apa yang terjadi.
“Mudah mudahan tahun ini kita banyak diberikan kebaiakn, pembelajaran dan kita bisa merayakan Idul Fitri lebih himat lagi bisa saling silaturahmi bisa saling memaaafkan,” harapnya.
Terpisah, Kabag ops Polrestabes Medan AKBP Arman Muis yang menjaga keamanan dalam pawai hias ini mengatakan, kegitaan ini masih dalam kodusif pihak menurunkan ribuan pasukan tang tergabung dalam dari Satpol PP dan TNI-Polri.
“Alhamdulilah sampai saat situasi dalam dalam kondisi aman tertib dan terkendali, Malam ini kami lakukan pengamannya jalur gabungan kurang lebih 1176 personil terdiri dari TNI Polri, satpol pp dan dinas perhubungan kota Medan,” Jelasnya
Selain itu ia mengatakan bahwa tidak ada jalur yang ditutup dalam pelaksaaan pawai minil hias dimalam takbiran ini.
“Saat ini tidak ada karna situasi masih kondusif tidak ada penutupan arus baik jalur sehingga kami memaksimalkan menggunakan seluruh personil,” ucapnya.
Ia meminta agar masyarakat agar bisa bersikap toleransi terhadap umat beragama yang saat ini sedang melakukan malam perayaan.
“Kegiatan yang kita laksanakan adalah perayaan umat islam , seyogyanya kita bisa saling menghormati dan menghargai sesama umat satu sama lain,” pungkasnya. (Ayr)
Kasus pembunuhan vina sangat menarik perhatian publik karena masih dalam tahap proses. Bahkan kisahnya juga dijadikan film, dan ada komunikasi dengan arwahnya.
Operasi penertiban kendaraan Over Dimension Over Loading (ODOL) di sepanjang Jalan Tol Tebing Tinggi – Indrapura, digelar PT Hutama Marga Waskita (Hamawas).
Bakal jadi lawan Timnas Indonesia di ajang FIFA Matchday bulan Juni nanti, berikut sejumlah menarik dari skuad Tanzania yang harus diwaspadai Shin Tae-yong.
Sulitnya mendapatkan kesempatan untuk membela tim nasional Belanda senior membuat mantan wonderkid dari Eropa ini memilih dinaturalisasi oleh Timnas Indonesia.
Casis Bintara Polri Satrio Mukhti (18) menjadi korban begal hingga jarinya putus. Namun, atas keberaniannya Kapolri memberinya penghargaan masuk Polri lewat..
Jogi Nainggolan, kuasa hukum lima dari delapan terpidana pembunuh Vina asal Cirebon mengungkap kejanggalan kasus viral yang terjadi pada tahun 2016 tersebut.
Tangan kanan Shin Tae-yong, Nova Arianto merespons tidak dipanggilnya Elkan Baggott ke Timnas Indonesia jelang pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Viralnya Film Vina: Sebelum 7 Hari membuat kasus pembunuhan dan pemerkosaan yang dialami gadis 16 tahun bernama Vina Cirebon pada 2016 kembali diperbincangkan.
Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas meminta kepada jajarannya untuk segera membentuk Sekolah Menengah Katolik Negeri sebagai satuan pendidikan keagamaan Katolik yang dimiliki pemerintah.
Kasus dugaan pemerkosaan Vina Dewi Arsita (16) mulai menemukan titik terang. Ternyata ditemukan sperma di jasad Vina. Tapi polisi kesulitan ungkap kasus ini.
Load more