LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Satreskrim Polres Pelabuhan Belawan
Sumber :
  • Bahana

Pelaku Penganiayaan Terhadap Mantan Polisi hingga Tewas Harus Dihukum Setimpal

Setelah melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan memeriksa para saksi, petugas Sat Reskrim Polres Belawan lalu mengamankan dan menetapkan dua orang tersangka Berinisial A-B dan I-H.

Senin, 18 Desember 2023 - 17:29 WIB

Medan, tvOnenews.com - Ditemukannya mayat pria dalam kondisi meninggal dunia di tepi aliran sungai deli kawasan Jalan Young Panah Hijau pada Selasa (28/11/2023) lalu akhirnya berhasil diungkap oleh Satuan Reserse Kriminal Polres Belawan.

Berdasarkan pemeriksaan polisi, pria yang berusia 60 tahun tersebut diketahui bernama Sofian Sauri Harahap yang juga diketahui merupakan mantan petugas kepolisian. Saat ditemukan warga, kondisi tubuh korban tampak mengalami luka-luka di beberapa bagian tubuh seperti kepala, punggung, hingga tangan kiri korban.

Setelah melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan memeriksa para saksi, petugas Sat Reskrim Polres Belawan lalu mengamankan dan menetapkan dua orang tersangka Berinisial A-B dan I-H.

Keduanya terbukti melakukan penganiayaan terhadap korban pada malam hari sebelum mayat korban ditemukan warga keesokan harinya. Selain luka-luka di tubuh korban, bukti penganiayaan tersebut pun diperkuat dengan adanya video pasca perkelahian korban dengan dua tersangka saat malam hari yang diperoleh oleh penyidik.

Baca Juga :

Teranyar, keluarga kedua tersangka yakni A-B dan I-H pada Jumat (15/12/2023) lalu membuat laporan pengaduan masyarakat yang berisi memohon perlindungan hukum dan keadilan atas laporan keluarga korban yang menjadikan A-B dan I-H sebagai tersangka. Keluarga tersangka menyebut memperoleh rekaman cctv yang memperlihatkan bahwa korban dengan sengaja menceburkan diri ke sungai.

Menanggapi hal ini, keluarga korban Agung Harahap (24) mengatakan sejauh ini pihak keluarga korban percaya dan mengapresiasi langkah petugas Sat Reskrim Polres Belawan yang bertindak cepat mengungkap kematian korban hingga mengamankan pelaku penganiayaan terhadap korban.

Dirinya mendorong agar kepolisian tetap tegak lurus dan menjadikan hukum sebagai panglima dalam kasus yang telah menghilangkan nyawa seseorang ini.

“Saya percaya polisi akan bertindak profesional. Kemarin juga itu kasus sudah dirilis langsung oleh Kapolres Belawan dan mengatakan jelas ada penganiayaan. Bukti-bukti seperti balok kayu yang digunakan para pelaku untuk memukul korban juga dipaparkan oleh polisi. Termasuk juga bukti luka-luka di tubuh korban," katanya.

Dirinya melanjutkan bahwa penyidik tidak mungkin menetapkan orang sebagai tersangka jika tidak ada alat bukti yang cukup. Terlebih, kasus ini menyangkut nyawa seseorang yang ditemukan tewas dalam kondisi luka-luka diduga akibat penganiayaan di berbagai bagian tubuhnya seperti kepala, punggung, hingga tangan kanan korban. (bsg/nof)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Fakta Dua DPO Pembunuhan Vina Dihilangkan Polda Jabar, Eks Kabareskrim Polri Susno Duadji Kritik Tajam soal Penyidikan dan BAP Terpidana

Fakta Dua DPO Pembunuhan Vina Dihilangkan Polda Jabar, Eks Kabareskrim Polri Susno Duadji Kritik Tajam soal Penyidikan dan BAP Terpidana

Terdapat fakta terkait dua daftar pencarian orang (DPO) kasus pembunuhan Vina dan Eky hilang seusai tersangka Pegi Setiawan alias Perong diringkus Polda Jabar.
Jadi Sorotan, Ini Status Facebook Pegi Setiawan Sebelum Kasus Pembunuhan Vina, Alasan Tak Terduga Pengacara Putri Maya Rumanti Bantu Keluarga Vina Cirebon

Jadi Sorotan, Ini Status Facebook Pegi Setiawan Sebelum Kasus Pembunuhan Vina, Alasan Tak Terduga Pengacara Putri Maya Rumanti Bantu Keluarga Vina Cirebon

Unggahan media sosial Facebook pelaku pembunuhan Vina Cirebon, Pegi Setiawan menjadi sorotan warganet hingga alasan Putri Maya Rumanti bantu keluarga Vina.
Kadin Ungkap ITS Asia Pasifik Buka Peluang Menarik Investor Transportasi ke Indonesia

Kadin Ungkap ITS Asia Pasifik Buka Peluang Menarik Investor Transportasi ke Indonesia

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid mengatakan, Forum Sistem Transportasi Cerdas atau The 19th Intelligent Transport System (ITS) Asia Pacific Forum 2024, peluang untuk menarik investor pengembangan transportasi cerdas di Tanah Air.
Ramai soal Aturan Potongan Gaji Karyawan untuk Iuran Tapera, DPR Membela

Ramai soal Aturan Potongan Gaji Karyawan untuk Iuran Tapera, DPR Membela

Saat ini tengah heboh pengahsilan karyawan akan dipotong untuk Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera).Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi PKS Sigit Sosiantomo menilai aturan yang baru mengenai Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) membantu masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) untuk memiliki rumah murah.
Jadi Eksistensi Bangsa dan Negara, Ini Tekad Kemendagri Soal Kelola Arsip

Jadi Eksistensi Bangsa dan Negara, Ini Tekad Kemendagri Soal Kelola Arsip

Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan (Ditjen Bina Adwil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) berkomitmen mengelola arsip dengan baik sebagai elemen fundamental penentu eksistensi bangsa.
Perlahan Tapi Pasti, Menhub Ungkap Landasan PACU Bandara IKN Mulai Diaspal

Perlahan Tapi Pasti, Menhub Ungkap Landasan PACU Bandara IKN Mulai Diaspal

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa landasan pacu atau runway bandara very very important person (VVIP) di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, sudah mulai dilakukan pengaspalan.
Trending
Brigjen Indra Jafar dan Adi Vivid Bachtiar Terseret Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Ini Kata Kompolnas

Brigjen Indra Jafar dan Adi Vivid Bachtiar Terseret Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Ini Kata Kompolnas

Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat terus menyita perhatian publik usai pengungkapannya bak benang kusut.
Terungkap, Kasus Pembunuhan Vina dan Eky Sedari Awal Tak Ditangani Polres Cirebon

Terungkap, Kasus Pembunuhan Vina dan Eky Sedari Awal Tak Ditangani Polres Cirebon

Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat pada 2016 silam terus menyita perhatian publik usai pengungkapannya bak benang kusut.
Peran Ayah Pegi di Kasus Vina Cirebon Terungkap, Pengamat Desak Panglima TNI Tarik Anggota Puspom dari Kejagung

Peran Ayah Pegi di Kasus Vina Cirebon Terungkap, Pengamat Desak Panglima TNI Tarik Anggota Puspom dari Kejagung

Peran ayah Pegi di kasus Vina Cirebon terungkap dan pengamat desak Panglima TNI menarik anggota Puspom dari Kejagung adalah dua berita paling banyak dibaca.
Mau Hidupnya Miskin ataupun Kaya, Tolong Usahakan Ada Ini di Rumah Minimal 1 Saja, Kata Ustaz Adi Hidayat...

Mau Hidupnya Miskin ataupun Kaya, Tolong Usahakan Ada Ini di Rumah Minimal 1 Saja, Kata Ustaz Adi Hidayat...

Pesan dari Ustaz Adi Hidayat, usahakan agar satu hal ini dipersiapkan di dalam setiap rumah. Ustaz Adi Hidayat sarankan agar ada di setiap rumah minimal satu.
Tak Ada Keruwetan Pengungkapan Kasus Pembunuhan Vina dan Eky, Kompolnas Ungkap Hal Ini...

Tak Ada Keruwetan Pengungkapan Kasus Pembunuhan Vina dan Eky, Kompolnas Ungkap Hal Ini...

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat terus menyita perhatian publik usai pengungkapannya bak benang kusut.
Ayah Perkosa Anak Kandung Hingga Tertular Penyakit Kelamin, Ini Kata Kementerian PPPA

Ayah Perkosa Anak Kandung Hingga Tertular Penyakit Kelamin, Ini Kata Kementerian PPPA

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) turun tangan terkait kasus kekerasan seksual kepada anak K (12 tahun) yang diduga korban pemerkosaan oleh ayah kandungnya sendiri di Cakung, Jakarta Timur.
Habis Adzan Nunggu Iqomat Sambil Sholawatan, Memangnya Boleh? Ternyata Kata Buya Yahya Kebiasaan Justru Itu...

Habis Adzan Nunggu Iqomat Sambil Sholawatan, Memangnya Boleh? Ternyata Kata Buya Yahya Kebiasaan Justru Itu...

Apakah boleh menunggu waktu antara adzan dengan iqomat diisi dengan sholawatan? Simak penjelasan Buya Yahya tentang sholawatan di waktu antara adzan dan iqomat.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Apa Kabar Indonesia Pagi
08:30 - 09:30
Kabar Utama Pagi
09:30 - 10:00
Hidup Sehat
10:00 - 10:30
Inspirasi Pagi
10:30 - 11:00
Ragam Perkara Siang
11:00 - 13:00
Kabar Siang
Selengkapnya