Tiga Rumah di Jalinsum Kabupaten Toba Terbakar, Lalulintas Sekitar Lokasi Macet Total Hingga Belasan Kilometer

Kabupaten Toba, Sumatera Utara - Tiga unit rumah di Desa Simpang Sigura-gura Kecamatan Porsea,  Kabupaten Toba, Sumatera  Utara ludes terbakar dilalap sijago merah. Peristiwa kebakaran ini terjadi pada Senin(17/1/2022)  malam tadi sekitar pukul 20.00 Wib.

 

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun akibat kebakaran,  arus lalu lintas di sekitar lokasi sempat  macet total  hingga belasan kilometer.

 

Detik detik  terjadinya peristiwa kebakaran ini sempat terekam video amatir milik warga, api berkobar dari lantai dua rumah kediaman warga  yang di ketahui rumah milik Jonggi Ambarita. Dari keterangan saksi mata di lokasi kejadian menyebutkan,  api berasal dari lantai dua rumah korban,  kondisi angin yang kencang dan rumah semi permanen yang terbuat dari kayu membuat api dengan cepat berkorbar dan menyambar rumah pemukiman disekitarnya, sedikitnya tiga rumah terbakar akibat peristiwa ini. 

 

Kobaran api dapat dipadamkan setelah datangnya tiga unit  mobil pemadam dan api dapat di padamkan hampir dua jam setelah terjadinya peristiwa kebakaran ini. Lokasi kebakaran yang dekat dengan lintasan Jalan Lintas Sumatera Siantar - Toba mengakibatkan arus lalu lintas mengular hingga belasan kilometer  karena banyaknya warga yang berdiri di badan jalan menyaksikan kejadian,  bahkan sempat menyulitkan petugas pemadam datang kelokasi kebakaran  untuk menjinakkan api. 

 

Di temui di lokasi kejadian, sejumlah petugas dari  Satuan koramil 13 Porsea kemudian mengatur kerumunan warga agar tidak menghalangi pengguna jalan dan pekerjaan dari petugas pemadam sehingga api cepat  padam. 

 

Serda Wijaya Sitorus  anggota Koramil 13 Porsea yang di temui di lokasi kejadian menyebutkan setelah mengetahui adanya peristiwa kebakaran yang menimpa rumah warga, ia dan sejumlah petugas lainnya kemudian langsung menuju TKP guna mengamankan lokasi dari kerumunan warga dan mempermudah jalur lintasan petugas pemadam kebakaran agar tak terjebak kemacetan akibat banyaknya tumpukan kendaraan pengguna jalan dan warga yang berkerumun di lokasi kejadian.  

 

“Api berasal dari lantai dua rumah korban dan kemudian menjalar ke pemukiman warga lainnya, Tidak ada korban jiwa  dari kebakaran dan belum diketahui penyebab pasti terjadinya kebakaran ini”, ungkap Serda Wijaya Sitorus. 

 

Sementara pemilik rumah hingga saat ini belum dapat dimintai keterangannya  karena masih dalam kondisi trauma dan enggan di konfirmasi terkait terjadinya peristiwa kebakaran ini. (daud sitohang/nimrot sirait/ade)