LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kediaman korban pembunuhan satu keluarga yang dimasukkan ke dalam septic tank di Desa Marga Jaya, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung
Sumber :
  • Tvonenews.com/Pujiansyah

Sudah Firasat, Keluarga Korban Pembunuhan Satu Keluarga di Lampung Tuntut Pelaku Dihukum Setimpal

Keluarga korban pembunuhan satu keluarga di Kabupaten Way Kanan, Lampung, menuntut pelaku yang merupakan anak kandung korban dihukum dengan hukuman setimpal

Sabtu, 8 Oktober 2022 - 11:46 WIB

Lampung - Keluarga korban pembunuhan satu keluarga di Kabupaten Way Kanan, Lampung, menuntut pelaku yang merupakan anak kandung korban dihukum dengan hukuman setimpal.

Perbuatan pelaku terbilang keji, usai membunuh korban yang berjumlah 5 orang, pelaku memasukkan 4 jasad ke dalam septic tank dan mengubur jasad satu korban lain di kebun singkong.

Bahkan pelaku membohongi dan menutup-nutupi keberadaan korban kepada kerabat dan warga setempat hampir selama satu tahun.

"Kejilah, biadab lah. Bagi kami keji betul. Bagaimana orang (korban) yang begitu baik, harus dibunuh dengan tindakan yang keji seperti itu. Pelaku harus dihukum dengan hukuman setimpal," kata Ikhtiari Sodik, anak angkat korban Zainuddi, Sabtu (8/10/2022).

Baca Juga :

Menurut Sodik, korban Zainudin sangat baik terhadap dirinya dan keluarganya. Korban telah memberikan pekerjaan dan menganggap dirinya seperti anak kandung.

"Awal saya masuk ke Way Kanan ini, beliau yang memberikan pekerjaan. Sehingga kami juga dianggap seperti keluarga," ungkapnya.

Sodik pun mengaku sudah memiliki firasat bahwa korban sudah meninggal dunia. Namun, pelaku Erwin yang merupakan anak kandung korban, selalu berbohong terhadap warga dan kerabat hampir selama satu tahun bahwa korban pergi ke gunung.

"Sudah ada firasat. Bahkan kami yang sudah dianggap korban sebagai keluarganya, ada rasa kangen dan rindu. Saya selalu terkenang di dalam hati ketika mengingat kenangan moment lebaran saat berjabat tangan dan berpelukan saling bermaaf-maafan," kenang Sodik.

Diketahui, pelaku pembunuhan terhadap 5 orang korban yang merupakan satu keluarga adalah ayah Erwin (38) dan anaknya berinisial DW (17). Kedua pelaku merupakan anak dan cucu dari korban Zainudin. Keduanya melakukan pembunuhan terhadap kelima korban karena harta warisan.

Keempat korban yakni Zainudin (ayah kandung), Siti Romlah (ibu tiri), Wawan (kakak kandung), dan Z anak perempuan umur 5 tahun (keponakan). Empat korban dibuang ke septic tank. Kemudian Juwanda (26), dibunuh pelaku Edwin seorang diri yang kemudian jasadnya dikubur di areal kebun singkong.

Diketahui, misteri pembunuhan ini terungkap setelah ditemukannya seorang korban lagi bernama Juwanda yang dikuburkan dangkal di kebun singkong. Polisi yang melakukan penyelidikan kemudian menangkap dua tersangkanya yakni Erwin dan DW.

Dari keduanya, polisi mendapat informasi bahwa korban yang dibunuh sebelumnya 4 orang yang jenazahnya dimasukkan dalam septic tank di belakang rumah korban Zainudin. Pembunuhan itu dilatarbelakangi perebutan warisan.

Sementara barang bukti yang diamankan dari dua kejadian ini, yakni sebilah kapak yang digunakan tersangka EW untuk menghabisi nyawa korban Wawan, Zainudin dan Siti Romlah. Lalu satu buah linggis, yang digunakan tersangka untuk menghabisi nyawa Juwanda.

Kedua tersangka dijerat dengan Pasal 340 KUHP subsider 338 KUHP juncto Pasal 55 KUHP UU No. 11 Tahun 2012 tentang sistem peradilan pidana untuk satu korban. Kemudian Pasal 340 KUHP subsider 338 KUHPidana untuk empat korban. (Puj/ree)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Jika Shin Tae-yong Terus Mencari Pemain Keturunan Eropa, 3 Penggawa Lokal Ini Bakal Kehilangan Tempatnya di Timnas Indonesia

Jika Shin Tae-yong Terus Mencari Pemain Keturunan Eropa, 3 Penggawa Lokal Ini Bakal Kehilangan Tempatnya di Timnas Indonesia

Padahal pemain ini dulunya menjadi andalan Shin Tae-yong di skuad Garuda, namun kedatangan penggawa keturunan bisa mengancam posisi mereka di Timnas Indonesia.
Gunung Semeru Lima Kali Erupsi Hari Ini, Masyarakat Diimbau Tidak Lakukan Hal Ini

Gunung Semeru Lima Kali Erupsi Hari Ini, Masyarakat Diimbau Tidak Lakukan Hal Ini

Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang dan Malang Jawa Timur terpantau terjadi erupsi sebanyak lima kali. Masyarakat di sekitar gunung diimbau tidak melakukan ini.
Jemaah Indonesia Wajib Tahu, Kemenag Sebut Ada 6 Hal Jangan Dilakukan di Tanah Suci Harus Dipatuhi

Jemaah Indonesia Wajib Tahu, Kemenag Sebut Ada 6 Hal Jangan Dilakukan di Tanah Suci Harus Dipatuhi

Kemenag mengeluarkan 6 iaturan yang jangan dilakukan saat di Tanah Suci. Hal ini perlu diperhatikan oleh seluruh jemaah indonesia agar tidak berurusan dengan ..
Puluhan Tahun Mempertahankan Cita Rasa Kuliner Jawa di Pasar Ngasem Yogyakarta

Puluhan Tahun Mempertahankan Cita Rasa Kuliner Jawa di Pasar Ngasem Yogyakarta

Puluhan tahun mempertahankan cita rasa kuliner tradisional bukan hal yang mudah. Namun, hal itu mampu dipertahankan Ngademi yang berjualan beragan menu khas Jogja di Pasar Ngasem.
Kisah Nenek Penjual Sayur dan Bunga Tabur, Menabung Belasan Tahun Untuk Naik Haji

Kisah Nenek Penjual Sayur dan Bunga Tabur, Menabung Belasan Tahun Untuk Naik Haji

Perjalanan meraih mimpi pergi ke Baitullah tidaklah mudah bagi sebagian orang. Penghasilan pas-pasan seringkali menjadi keraguan untuk menunaikan ibadah haji
Menteri Luhut akan Bicara dengan Elon Musk soal Investasi di IKN, Tapi Belum Bisa Memastikan: Yang Pasti Starlink Beroperasi

Menteri Luhut akan Bicara dengan Elon Musk soal Investasi di IKN, Tapi Belum Bisa Memastikan: Yang Pasti Starlink Beroperasi

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan akan mencoba berbicara kepada Elon Musk untuk terkait minat investasi di Indonesia, khususnya di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Trending
Akhirnya Terungkap, PSSI Jelaskan Alasan Sebenarnya Shin Tae-yong Ogah Panggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia

Akhirnya Terungkap, PSSI Jelaskan Alasan Sebenarnya Shin Tae-yong Ogah Panggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia

Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji menjelaskan alasan Elkan Baggott tak dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia.
Ada Saksi! Kuasa Hukum Pembunuh Vina Beberkan Kejadian yang Tidak Diungkap Kepolisian: Pada Malam Itu Klien Saya...

Ada Saksi! Kuasa Hukum Pembunuh Vina Beberkan Kejadian yang Tidak Diungkap Kepolisian: Pada Malam Itu Klien Saya...

Jogi Nainggolan, kuasa hukum lima dari delapan terpidana pembunuh Vina asal Cirebon mengungkap kejanggalan kasus viral yang terjadi pada tahun 2016 tersebut.
Tangan Kanan Shin Tae-yong Respons Soal Elkan Baggott Tidak Dipanggil ke Timnas Indonesia, Ada Motif Sakit Hati?

Tangan Kanan Shin Tae-yong Respons Soal Elkan Baggott Tidak Dipanggil ke Timnas Indonesia, Ada Motif Sakit Hati?

Tangan kanan Shin Tae-yong, Nova Arianto merespons tidak dipanggilnya Elkan Baggott ke Timnas Indonesia jelang pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Shin Tae-yong Dihantam Kabar Buruk Soal Jay Idzes Jelang Laga Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Shin Tae-yong Dihantam Kabar Buruk Soal Jay Idzes Jelang Laga Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mendapat kabar buruk soal ketersediaan Jay Idzes di pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Bukan Geng Motor! Ini Rupanya Pekerjaan Para Pembunuh Vina Cirebon 2016 Lalu, Kuasa Hukum: Rekayasa Hukum

Bukan Geng Motor! Ini Rupanya Pekerjaan Para Pembunuh Vina Cirebon 2016 Lalu, Kuasa Hukum: Rekayasa Hukum

Viralnya Film Vina: Sebelum 7 Hari membuat kasus pembunuhan dan pemerkosaan yang dialami gadis 16 tahun bernama Vina Cirebon pada 2016 kembali diperbincangkan.
Menteri Agama  Gagas Sekolah  Menengah Katolik Negeri:: Kalau Saya Perintahkan Pak Dirjen, Harus Dilaksanakan!

Menteri Agama Gagas Sekolah Menengah Katolik Negeri:: Kalau Saya Perintahkan Pak Dirjen, Harus Dilaksanakan!

Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas meminta kepada jajarannya untuk segera membentuk Sekolah Menengah Katolik Negeri sebagai satuan pendidikan keagamaan Katolik yang dimiliki pemerintah.
Mengejutkan! Ditemukan Sperma di Jasad Vina, Misteri Pemerkosaan Mulai Terkuak, Polisi Ternyata...

Mengejutkan! Ditemukan Sperma di Jasad Vina, Misteri Pemerkosaan Mulai Terkuak, Polisi Ternyata...

Kasus dugaan pemerkosaan  Vina Dewi Arsita (16) mulai menemukan titik terang. Ternyata ditemukan sperma di jasad Vina. Tapi polisi kesulitan ungkap kasus ini.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Siang
13:00 - 13:30
Jendela Islam
13:30 - 14:00
Khazanah Islam
14:00 - 14:30
Manusia Nusantara
14:30 - 15:00
Kabar Pasar
15:00 - 16:00
Ragam Perkara
Selengkapnya