Yogyakarta, DIY - Pemeritah Kota Yogyakarta kembali memberikan izin kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) untuk jenjang SD dan SMP. Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi, meminta penerapan protokol kesehatan tetap dilakukan di sekolah sekolah di Wilayah Kota Yogyakarta.
"Kita memberikan izin pada sekolah-sekolah yang sudah bisa menjalankan prokes dengan baik, terutama untuk anak-anak kelas VI dan IX yang akan menghadapi ujian. Jadi, sudah kita izinkan," kata Heroe Purwadi, Selasa (15/3/22).
Namun, di tengah pelaksanaan PPKM Level 4, sekolah luring ini diutamakan untuk kelas VI dan IX, dengan pembatasan kuota.
Menurut Heroe Poerwadi, tingkat akhir di jenjang SD maupun SMP lebih diutamakan, karena bakal menghadapi ujian akhir beberapa bulan ke depan. Akan tetapi, dirinya memastikan, PTM kali ini tetap digulirkan dengan kuota maksimal 50 persen per kelas.
Pihaknya pun sudah menginstruksikan pada jajaran Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora Kota Yogya, untuk memantau kesiapan sarana prasarana penunjang protokol kesehatan di lingkup sekolah. Sehingga, hanya sekolah yang benar-benar siap, yang boleh memulai.
"Teman-teman Dikpora juga kita minta menseleksi, siapa saja yang boleh menggelar PTM, dengan kapasitas 50 persen. Hari ini sudah ada yang jalan juga, di beberapa sekolah, terutama kelas VI dan IX," katanya.
Load more