Jakarta, tvOnenews.com – Rupiah hari ini, Kamis 16 Februari 2023, dibuka naik 16 poin atau 0,11 persen ke posisi Rp15.190 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya: Rp15.206 per dolar AS.
Kurs rupiah hari ini dibuka menguat menjelang rilis hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) terkait kebijakan suku bunga acuannya.
"Dari faktor internal para pelaku pasar masih wait and see arah kebijakan suku bunga yang akan diputuskan BI hari ini," ujar Analis Bank Woori Saudara Rully Nova dikutip Antara, Kamis (16/2/2023).
Pasar memperkirakan kemungkinan BI akan mempertahankan level suku bunga saat ini di level 5,75 persen karena inflasi yang terkendali.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) menurun secara tahunan menjadi 5,28 persen year on year (yoy) pada Januari 2023 dari 5,51 persen yoy pada Desember 2022.
Rupiah hari ini diperkirakan ada pada kisaran Rp15.175 per dolar AS sampai dengan Rp15.250 per dolar AS.
Di lain sisi, data ekonomi Amerika Serikat (AS) yang membaik seperti penjualan retail yang naik melebihi ekspektasi pelaku pasar dan inflasi yang turun.
Namun, penurunannya lebih rendah dari ekspektasi telah menambah kekhawatiran pelaku pasar terkait keberlanjutan kenaikan suku bunga oleh The Fed di masa mendatang.
Laporan Departemen Perdagangan menunjukkan penjualan ritel AS melonjak 3,0 persen pada Januari karena pembelian kendaraan bermotor dan barang lainnya mendorong angka tersebut melewati estimasi 1,8 persen dari para ekonom yang disurvei oleh Reuters.
Secara tahun ke tahun, IHK AS Januari melambat menjadi 6,4 persen dari 6,5 persen pada Desember.
Level terendah dalam 15 bulan dan lebih tinggi dari ekspektasi pasar sebesar 6,2 persen.
Pada akhir perdagangan Rabu (15/2/2023), nilai tukar rupiah melemah 39 poin atau 0,26 persen ke posisi Rp15.206 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya: Rp15.167 per dolar AS. (ant/nsi)
Load more