Bogor, tvOnenews.com - Direktur Penerimaan dan Perencanaan Strategis DJBC, Mohammad Aflah Farobi mengungkapkan target penerimaan negara lewat kepabeanan dan cukai tidak mencapai target tahun 2023.
Sebagaimana diketahui, pemerintah menargetkan penerimaan kepabeanan dan cukai pada tahun 2023 sebesari Rp303,2 triliun. Sementara berdasarkan perhitungan, akhir tahun 2023 hanya mencapai Rp300 triliun saja.
“Bea cukai tahun ini cukup menantang, targetnya Rp 303 triliun, kemarin kita hitung hanya akan mencapai Rp 300 triliun sekitar 99 persen,” kata Aflah dalam Media Gathering di Bogor, Jawa Barat Selasa, (26/9/2023).
Oleh karena itu, dia mengatakan pemerintah memiliki strategi untuk mengejar penerimaan kepabeanan dan cukai hingga akhir tahun.
“Tentunya menekan rokok ilegal dan minggu lalu sudah launching operasi gempur tahap kedua. Harapannya dengan memusnahkan rokok ilegal ini, sehingga diisi oleh rokok legal,” tuturnya.
Namun upaya ini tidak dapat dilakukan sendiria, Aflah berharap pengusaha rokok dapat bekerja sama.
“Ini lah yang kita manfaatkan dan kita terus-menerus berdiskusi dengan mereka gimana sih sarannya, gimana modusnya, dan gimana produsen pesaing mereka,” tandas dia. (agr/muu)
Load more