tvOnenews.com - Pertumbuhan ekonomi Provinsi Sumatera Selatan tumbuh dengan stabil di angka 5,08 persen yang berarti capaian tersebut merupakan tertinggi di Pulau Sumatera. Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan Agus Fatoni meminta agar prestasi ini dapat dipertahankan bahkan ditingkatkan ke depannya.
"Pertumbuhan ekonomi di Sumsel ini tertinggi di Sumatera dan diatas angka nasional ini harus kami pertahankan upaya-upaya yang dilakukan kedepan akan kami tingkatkan lagi termasuk juga pengendalian inflasi ini," ucap Fatoni saat menerima audiensi dari Deputi BPS RI M. Habibullah bersama Kepala Badan Pusat Statistik (SPS) Sumsel Moh Wahyu Yulianto di Kantor Gubernur Sumatera Selatan, Palembang, Sumatera Selatan.
Berdasarkan data yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), perekonomian Provinsi Sumsel tumbuh stabil sebesar 5,08 persen pada Triwulan III Tahun 2023 (year-on year/yoy) atau dalam rentang waktu Juli-September 2023. Selain menjadi capaian yang tertinggi di Pulau Sumatera, angka tersebut juga melampaui pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 4,94 persen pada kuartal yang sama.
Kemudian, tercatat pertumbuhan ekonomi Sumsel pada kuartal III/2023 meningkat jika dibandingkan pada kuartal II/2023, yaitu sebesar 2,39 persen. Data tersebut sebelumnya dirilis oleh Kepala Badan Pusat Statistik (SPS) Sumsel Moh Wahyu Yulianto pada Senin (6/11) lalu.
"Neraca perdagangan Sumsel surplus US$ 1,19 miliar pada kuartal III/2023 atau konstruksi sebesar 41,43% (YoY). Beberapa komoditas unggulan ekspor provinsi Sumsel yaitu bahan bakar mineral, bubur kayu (pulp), karet, minyak dan gas," kata Wahyu.
Wahyu menyebut terdapat sejumlah catatan yang menjadi faktor perekonomian Sumsel tumbuh stabil. Diantaranya, produksi padi secara YoY naik sebesar 11,03 persen dan secara q-to-q juga naik 13,53 persen. Kemudian produksi karet untuk kategori SIR 10 dan SIR 20 secara YoY naik sebesar 0,87 persen.
Load more