Jakarta, tvOnenews.com - Ketergantungan masyarakat terhadap uang tunai kian berkurang dengan maraknya penggunaan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS). Bukan hanya di wilayah Ibu Kota, penggunaan QRIS untuk bertransaksi juga sudah marak di Kalimantan Barat.
Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalbar mencatat bahwa pengguna QRIS di Kalimantan Barat (Kalbar)telah mencapai 700 ribu.
"Tren transaksi non tunai dalam berbagai hal di Kalbar semakin meningkat dan bersyukur tercatat sudah mencapai 700 ribu pengguna, " kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalbar, Nur Asyura Anggini Sari di Pontianak, Kalbar, Minggu (28/4/2024).
Sementara terkait merchant atau penjual yang menggunakan QRIS untuk transaksi nontunai, menurut Nur Asyura Anggini Sari, sudah mencapai 400 pengguna.
Menurut Nur Asyura Anggini Sari, digitalisasi sistem pembayaran menggunakan QRIS semakin meningkat seiring dengan upaya perluasan elektronifikasi sistem pembayaran di masyarakat.
"Kegiatan sosialisasi, edukasi dan perluasan elektronifikasi sistem pembayaran di tengah masyarakat terus digencarkan," jelas Nur Asyura Anggini Sari .
Lebih lanjut dia menjelaskan, Bank Indonesia juga terus konsisten melakukan inovasi dan sinergi untuk mengembangkan digitalisasi sistem pembayaran seperti QRIS, Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD), Kartu Kredit Indonesia (KKI), dan QRIS cross border di Kalbar.
Load more