Jakarta, tvOnenews.com – Rupiah hari ini, Selasa (27/12/2022), dibuka melemah 1 poin ke posisi Rp15.634 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya: Rp15.633 per dolar AS.
Kurs rupiah terhadap dolar AS yang ditransaksikan antar bank di Jakarta pagi ini bergerak melemah di tengah transaksi yang minim di pasar keuangan.
"Di tengah minimnya pelaku pasar yang masih bertransaksi, dolar AS nampak melemah di awal perdagangan hari ini dengan bursa di beberapa negara masih tutup melanjutkan libur Natal," tulis Tim Riset Monex Investindo Futures dalam kajiannya, Selasa (27/12/2022).
Meski begitu, pelaku pasar yang masih aktif bertransaksi dapat menyebabkan pergerakan yang signifikan di tengah minimnya likuiditas pasar.
Data mengisyaratkan ekonomi AS sedikit mendingin. Ini memperkuat ekspektasi kenaikan suku bunga yang lebih kecil dari bank sentral AS atau The Federal Reserve (The Fed) dan meningkatkan selera risiko investor.
The Fed diperkirakan akan menaikkan suku bunga hanya 25 basis poin pada pertemuan kebijakan berikutnya pada Januari setelah beberapa kenaikan besar.
Dalam tahun yang brutal bagi pasar global, dolar telah melonjak hampir 9 persen karena The Fed secara agresif menaikkan suku bunga untuk menjinakkan inflasi.
Akan tetapi, indeks dolar telah turun lebih dari 8 persen sejak mencapai level tertinggi 20 tahun pada September karena penurunan tajam dalam inflasi AS meningkatkan harapan bahwa The Fed akan segera mengakhiri siklus pengetatannya.
Pada Senin (26/12/2022), rupiah melemah 40 poin atau 0,26 persen ke posisi Rp15.633 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya: Rp15.593 per dolar AS. (ant/nsi)
Load more