Jakarta - Saat hamil, mungkin sebagian dari Anda akan merasa kesulitan untuk beraktivitas apalagi melakukan olahraga karena kondisi perut yang semakin besar. Namun, jangan jadikan kondisi ini sebagai alasan untuk tidak olahraga, ya.
Pasalnya, olahraga dapat menjadi salah satu cara untuk mempermudah proses persalinan, lo. Selain itu, olahraga juga mampu mendatangkan sejumlah manfaat lainnya, mulai dari memperbaiki suasana hati dan kualitas tidur, membuat tubuh jadi lebih berenergi, perkembangan janin juga akan lebih sehat dan kuat. Dengan begitu, anak kita akan tumbuh dengan sehat sejak dalam kandungan.
Tentunya olahraga yang dilakukan oleh ibu hamil tak boleh sembarangan, karena jika Anda melakukan olahraga yang terlalu berat tentu bisa berakibat fatal. Berkaitan dengan hal ini, berikut ini telah kami rangkum beberapa jenis olahraga yang cocok dilakukan bagi ibu hamil yang dilansir dari berbagai sumber.
Penasaran apa saja itu? Langsung saja yuk simak informasi selengkapnya berikut ini.
1. Jalan santai
Jalan santai merupakan latihan kardiovaskular terbaik untuk ibu hamil. Olahraga yang cukup mudah dilakukan ini sangat baik bagi ibu hamil karena dapat mendorong terjadinya kontraksi secara alami dan membantu bayi berada dalam posisi yang ideal untuk lahir.
Berjalan kaki dengan tempo santai dapat Anda lakukan di mana saja dan kapan saja. Namun bila Anda ingin mendapatkan kualitas udara yang lebih baik, sebaiknya lakukan di pagi hari. Selain itu, usahakan untuk menghindari lintasan jalan yang berlubang atau berbatu serta gunakan sepatu olahraga yang nyaman.
2. Berenang
Disebut-sebut sebagai salah satu olahraga yang paling aman untuk wanita hamil, berenang menggabungkan manfaat kardiovaskular dengan pembentukan otot untuk lengan dan kaki. Selain itu, berenang dapat mengurangi pembengkakan di tangan, pergelangan kaki, dan kaki Anda. Berenang juga sangat baik untuk ibu hamil yang mengalami nyeri punggung bawah.
3. Yoga
Yoga menjadi salah satu olahraga favorit ibu hamil karena dapat menambah kelenturan dan fleksibilitas tubuh, memperkuat otot, melancarkan peredaran darah serta dapat mengatur ritme pernapasan yang dapat membantu proses persalinan. Selain itu, yoga juga dapat menghilangkan stres dan menimbulkan perasaan tenang.
Meski yoga cukup aman bagi ibu hamil, tetap saja ada beberapa gerakan yang harus Anda hindari. Khususnya pose yang menuntut keseimbangan, berbaring dengan posisi perut atau punggung di lantai, gerakan memutar perut, bertumpu pada kepala maupun bikram karena dapat membahayakan janin. Sebaiknya Anda melakukan stretching secukupnya guna menghindari cedera otot.
4. Pilates
Pilates merupakan salah satu jenis olahraga yang cocok dilakukan para wanita pada masa awal kehamilan. Pasalnya olahraga satu ini dapat mengatasi dua masalah yang dirasakan pada awal kehamilan, yaitu masalah keseimbangan dan nyeri punggung bagian bawah serta nyeri pada tulang ekor. Pilates mampu memperbaiki otot melalui serangkaian gerakan menggunakan berbagai alat bantu.
5. Duduk di atas gym ball
Meski terdengar sepele, jenis olahraga satu ini bisa sangat membantu Anda mengurangi rasa sakit saat kontraksi. Ketika perut Anda sudah sangat besar dan mulai mengalami kontraksi, posisi duduk yang tepat dapat membantu mengurangi rasa sakit, menstabilkan posisi panggul serta menguatkan tubuh.
Tapi ingat, hindari duduk di tempat tidur atau sofa yang empuk karena dapat membuat pantat Anda tenggelam. Usahakan untuk duduk dengan posisi tegak dan panggul yang terkunci ke depan. Karena itu, menggunakan bola yoga sebagai alas duduk bisa menjadi pilihan yang tepat. Sebab bola ini dapat menjaga panggul tetap lurus dan membantu Anda melahirkan dengan lebih mudah.
6. Squat
Squat adalah jenis olahraga sederhana yang mengharuskan Anda untuk jongkok dan berdiri. Squat dianggap sangat aman bagi ibu hamil tua karena dapat menyiapkan tubuh menghadapi proses persalinan. Hal ini dikarenakan squat akan menguatkan otot panggul dan mendorong bayi agar turun lebih rendah. Agar fungsinya lebih efektif, sebaiknya lakukan squat menjelang waktu perkiraan persalinan.
Untuk melakukannya pun cukup mudah. Pertama, Anda harus berdiri dengan posisi kaki dilebarkan lalu turun secara perlahan hingga posisi jongkok dengan punggung tetap tegak. Pertahankan posisi ini selama 30 detik lalu berdiri kembali tanpa bantuan tangan. Lakukan olahraga ini secara rutin selama 10-20 menit setiap hari guna mengurangi rasa sakit pada punggung saat hamil.
7. Naik turun tangga
Bagi ibu hamil tua, menaiki tangga bisa jadi aktivitas yang sulit dilakukan. Padahal, olahraga satu ini sangat penting dilakukan agar Anda dapat melahirkan dengan selamat. Naik tangga dapat menjaga tekanan darah tetap normal dan membuat posisi bayi lebih baik. Selain itu, naik tangga juga bisa mempermudah proses kontraksi saat terjadi pembukaan jelang persalinan.
Demikian 7 olahraga yang cocok dilakukan oleh ibu hamil. Namun, sebelum melakukan olahraga pastikan Anda telah berkonsultasi dengan dokter supaya dapat mengetahui olahraga mana yang terbaik untuk Anda. (adh/act)
Load more