Jakarta, tvOnenews.com - Distributor Showbox menyebut film thriller supernatural asal Korea Selatan Exhuma telah terjual ke 133 negara.
Melansir Yonhap, film karya Jang Jae-hyun tersebut bahkan dibuka di Mongolia bulan lalu dan saat ini sedang diputar di Indonesia dan Taiwan.
Selain itu, Exhuma juga dijadwalkan untuk rilis di beberapa negara lain termasuk Australia, Selandia Baru, Amerika Serikat, Britania Raya dan Jerman.
Di Indonesia, film ini telah melampaui Parasite karya Bong Joon-ho sebagai film Korea Selatan dengan jumlah penonton terbanyak sepanjang masa di negara tersebut.
Film ini menarik 710.000 penonton kumulatif dan memecahkan rekor sebelumnya sebesar 700.000.
Well Go USA, distributor untuk Amerika Utara, telah menyatakan antisipasi untuk film tersebut menggambarkannya sebagai film dengan plot twist yang tak terduga.
Exhuma telah mendominasi box office lokal sejak dibuka pada tanggal 22 Februari. Ini menarik lebih dari 8 juta penonton kumulatif.
Dibintangi oleh Choi Min-sik dan Kim Go-eun, Exhuma berkisah tentang dua dukun, seorang ahli feng shui dan seorang tukang mayat yang bergabung untuk menyelidiki serangkaian kejadian misterius yang mempengaruhi sebuah keluarga kaya yang berbasis di Amerika Serikat.
Mereka memulai perjalanan ini dengan menggali kuburan leluhur keluarga tersebut di sebuah desa terpencil di Korea.
Film ini memiliki premier dunia di Festival Film Internasional Berlin bulan lalu sebagai bagian dari bagian forumnya.
Sebelumnya, Exhuma melanjutkan performa kuat di box office Korea Selatan dengan jumlah akumulatif penonton melampaui tiga juta dalam satu pekan setelah rilis.
Menurut data distributor Showbox pada Rabu (28/2/2024) yang dikutip oleh Yonhap, jumlah akumulatif penonton Exhuma telah mencapai 3,09 juta lebih.
Ini melampaui jumlah penonton Film Wonka yang dibintangi oleh Timothee Chalamet yang tercatat sebanyak 3,05 juta.
Exhuma diperkirakan bisa segera mencapai titik impas 3,3 juta penonton karena jumlah tiket yang dipesan melebihi 300.000 untuk hari itu saja. (ant/nsi)
Load more