LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Perajin Mengupas Buah Aren Menjadi Kolang-kaling di Kampung Jatirejo, Kota Semarang.
Sumber :
  • Tim tvOne - Teguh Joko Sutrisno

Menengok Kampung Pembuat Kolang-Kaling yang Masih Bertahan di Semarang

Jatirejo, Kota Semarang ini dikenal sebagai kampung kolang-kaling. Lebih dari setengah abad, perajin mempertahankan mengolah buah aren menjadi kolang-kaling.

Sabtu, 22 Januari 2022 - 11:00 WIB

Semarang, Jawa Tengah - Tahukah anda, ternyata untuk menghadirkan kolang-kaling hingga sampai di segelas minuman itu butuh proses panjang dan melelahkan. Seperti terlihat di Kampung Jatirejo, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Jawa Tengah.

 

Kampung ini dikenal sebagai pemasok kolang-kaling di Kota Semarang. Sudah lebih dari setengah abad, perajin kolang-kaling setempat jatuh bangun mempertahankan usaha mengolah buah aren menjadi kolang-kaling. 

 

Anda penggemar es campur atau kolak? tentu tahu betul dengan kolang-kaling. Daging buah aren bertekstur kenyal itu menjadi campuran minuman yang membuat citarasanya menjadi segar. Apalagi kolak, tanpa kolang-kaling terasa kurang lengkap. 

Baca Juga :

 

"Ya memang sejak kakek nenek kita sudah membuat kolang-kaling, jadi kita tinggal meneruskan. Dulu yang membuat banyak, tapi sekarang tinggal beberapa, karena selain bahan baku sekarang sulit, generasi penerus lebih memilih bekerja di pabrik dan lain-lain yang dianggap lebih menjanjikan. Yang mengerjakan kebanyakan adalah ibu-ibu yang rata-rata sudah tua," kata Pak Lim, salah satu perajin kolang-kaling di Jatirejo.

 

Ya, bahan baku kolang-kaling yaitu buah aren memang sudah semakin sulit didapat di wilayah kota seperti Semarang. Kalau dulu, kata Pak Lim, pohon aren masih banyak tumbuh di Jatirejo. Namun, karena banyak yang diambil niranya maka pohon aren pun tidak berbuah. Juga, banyak pohon aren yang ditebang karena batangnya bisa menghasilkan tepung sagu. 

 

"Usaha membuat kolang-kaling tetap harus jalan. Maka kita mencari terus bahan utama buah aren itu, dari daerah lain terutama Banjarnegara dan Pekalongan," ungkapnya.

 

Proses mengolah buah aren menjadi kolang-kaling tidaklah mudah. Buah yang turun dari truk kemudian dirontokkan dari tangkainya. Setelah itu direbus dalam drum besar sampai kulitnya lunak. Proses ini berlangsung berjam-jam lamanya.

 

Setelah ditiriskan dan didiamkan hingga dingin, buah aren pun dikupas dan dibelah untuk mengeluarkan daging buahnya yang berwarna putih itu. Lalu dicuci bersih. 

 

Daging buah ini masih harus direndam selama beberapa hari supaya lunak. Barulah setelah dirasa perendaman cukup, daging buah aren pun dicuci dan ditiriskan, dan jadilah kolang-kaling. 

 

Sampai disini kolang kaling utuh sudah bisa diolah jadi minuman. Tapi ada bentuk lain yang peminatnya banyak. Yaitu, kolang-kaling pipih. Maka perajin pun "menggeprek" kolang kaling dengan batang besi. Jadilah kolang-kaling pipih yang ukurannya melebar itu.

 

Kolang-kaling Jatirejo dikirim ke sejumlah pasar di Kota Semarang dan Kendal. Ada juga pengepul yang datang langsung ke Jatirejo untuk memborong. 

 

"Kalau produksi harian meskipun tidak banyak tapi cukup untuk mata pencaharian sehari-hari. Masa panen kita itu waktu bulan puasa, karena banyak orang yang membuat dan menjual es campur atau kolak untuk berbuka. Nah, saat itu kita harus cari buah aren dari mana-mana," tambahnya.

 

Desa Jatirejo dengan sentra kolang-kalingnya kini ditetapkan sebagai kampung tematik di Kota Semarang. Saat ini di kampung Jatirejo juga terus dikembangkan agar menjadi destinasi wisata tematik yang sejalur dengan desa wisata lainnya seperti Kandri dan obyek wisata Goa Kreo. (Teguh Joko Sutrisno/dan)

Baca Juga :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Berkas Perceraian Viral di Media Sosial, Teuku Ryan Diduga Sebut Ria Ricis Istri Durhaka

Berkas Perceraian Viral di Media Sosial, Teuku Ryan Diduga Sebut Ria Ricis Istri Durhaka

Berkas perceraian Ria Ricis dan Teuku Ryan viral di media sosial. Dalam berkas tersebut disebutkan Tergugat dalam hal ini Teuku Ryan menyebutkan bahwa Penggugat saling mempertahankan prinsip masing-masing.
Persiapan Keberangkatan Haji Kloter Sumut, Komisi VIII DPR-RI: Capai 100 Persen

Persiapan Keberangkatan Haji Kloter Sumut, Komisi VIII DPR-RI: Capai 100 Persen

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara, Ahmad Qosbi mengatakan bahwa persiapan pemberangkatan jamaah Calhaj Embarkasi di Sumatera Utara mencapai 100 persen.
KPU Salah Sebut Nomor Perkara di Sidang MK, Hakim Langsung Singgung Badminton Indonesia Kalah

KPU Salah Sebut Nomor Perkara di Sidang MK, Hakim Langsung Singgung Badminton Indonesia Kalah

KPU RI melalui kuasa hukumnya salah menyebutkan nomor perkara di sidang sengketa Pileg 2024. Hakim MK lalu merespons dengan kelakar.
Polisi Tangkap Pelaku yang Viral Gara-gara Makan di Warteg Cuma Bayar 10 Ribu Lalu Kabur

Polisi Tangkap Pelaku yang Viral Gara-gara Makan di Warteg Cuma Bayar 10 Ribu Lalu Kabur

Sebuah video viral menunjukkan seorang pria tidak membayar tagihan penuh di warteg. Diketahui, ia hanya membayar Rp10 ribu. Setelahnya, polisi menangkap pelaku.
Begini Nasib yang Bakal Dialami Shin Tae-yong Jika Pulang ke Negaranya Usai Bawa Timnas Indonesia Kalahkan Korea Selatan di Piala Asia

Begini Nasib yang Bakal Dialami Shin Tae-yong Jika Pulang ke Negaranya Usai Bawa Timnas Indonesia Kalahkan Korea Selatan di Piala Asia

Begini nasib yang bakal dialami Shin Tae-yong apabila kembali ke negaranya usai bawa Timnas Indonesia singkirkan Korea Selatan di perempat final Piala Asia U23.
Ulah Teman Jahil, Bocah SD di Padang Pariaman Terbakar dan Kini Lumpuh Alami Gizi Buruk

Ulah Teman Jahil, Bocah SD di Padang Pariaman Terbakar dan Kini Lumpuh Alami Gizi Buruk

Saat ditemui tvOnenews.com di Korong Koto Kaciak, Nagari lll Koto Aur Malintang, Padang Pariaman, Aldelia tengah terbaring tak berdaya. Tubuhnya kurus, sementara luka bekas terbakar masih melepuh di beberapa bagian tubuh.
Trending
Pantas Saja Laga Timnas Indonesia U-23 vs Guinea Berlangsung Tertutup, Ternyata Venue Playoff Olimpiade ...

Pantas Saja Laga Timnas Indonesia U-23 vs Guinea Berlangsung Tertutup, Ternyata Venue Playoff Olimpiade ...

Timnas Indonesia U-23 harus melanjutkan ke babak play-off pasca menelan kekalahan 1-2 kontra Irak dalam pertandingan perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23.
Bintang Malaysia Faisal Halim Disiram Air Keras, Suporter Timnas Indonesia Khawatirkan Keselamatan Jordi Amat dan Saddil Ramdani

Bintang Malaysia Faisal Halim Disiram Air Keras, Suporter Timnas Indonesia Khawatirkan Keselamatan Jordi Amat dan Saddil Ramdani

Megabintang Malaysia, Faisal Halim yang disiram air keras membuat suporter Timnas Indonesia khawatir dengan keselamatan Jordi Amat dan Saddil Ramdani yang kini berkarier di Negeri Jiran tersebut.
Marselino Ferdinan sedang Dikritik, Shin Tae-yong Bisa Panggil Bintang Persib Ini ke Timnas Indonesia U-23 Jelang Laga Kontra Guinea

Marselino Ferdinan sedang Dikritik, Shin Tae-yong Bisa Panggil Bintang Persib Ini ke Timnas Indonesia U-23 Jelang Laga Kontra Guinea

Pemain Persib ini bisa dipertimbangkan Shin Tae-yong untuk dipanggil ke Timnas Indonesia U-23 jelang laga kontra Guinea di tengah kritik ke Marselino Ferdinan
Terungkap! Motif Tukang Siomay Mencuri 675 Celana Dalam Wanita di Indekos Semarang, Pelaku: Pelampiasan ke Onani

Terungkap! Motif Tukang Siomay Mencuri 675 Celana Dalam Wanita di Indekos Semarang, Pelaku: Pelampiasan ke Onani

Terungkap motif pria tukang siomay bernama Jeri (32) mencuri 675 celana dalam wanita di wilayah Sumurboto, Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (4/5).
Kisah Kelam Perjodohan Pesantren, Mantan Istri Beberkan Perselingkuhan Suaminya yang Jago Ceramah hingga Dipanggil Gus dan Raden

Kisah Kelam Perjodohan Pesantren, Mantan Istri Beberkan Perselingkuhan Suaminya yang Jago Ceramah hingga Dipanggil Gus dan Raden

Kisah kelam diungkap seorang wanita, Inam Nafila yang diduga pernah memiliki suami terpandang di salah satu pesantren ternama di Jember, Jawa Timur, soal perselingkuhan viral di media sosial.
Rencana Nekat Dua Negara Asia Tenggara Demi Kejar Prestasi Timnas Indonesia di Level Asia, Mereka Bakal Lakukan...

Rencana Nekat Dua Negara Asia Tenggara Demi Kejar Prestasi Timnas Indonesia di Level Asia, Mereka Bakal Lakukan...

Usai melihat kesuksesan yang diraih Timnas Indonesia dalam beberapa waktu terakhir, dua negara Asia Tenggara ini bakal lakukan rencana nekat demi susul Garuda.
Shin Tae-yong Sebut Penyebab Timnas Indonesia U-23 Kalah dari Irak Bukan Marselino Ferdinan, Pemain Ini Dianggap Lebih Hebat dari Asnawi Mangkualam

Shin Tae-yong Sebut Penyebab Timnas Indonesia U-23 Kalah dari Irak Bukan Marselino Ferdinan, Pemain Ini Dianggap Lebih Hebat dari Asnawi Mangkualam

Inilah dua berita paling top. Shin Tae-yong menyebut penyebab Timnas Indonesia U-23 kalah dari Irak bukan Marselino Ferdinan dan pemain ini dianggap lebih hebat dari Asnawi Mangkualam.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Siang
13:00 - 14:00
Damai Indonesiaku
14:00 - 14:30
Manusia Nusantara
14:30 - 15:00
Kabar Pasar Sore
15:00 - 16:00
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
Selengkapnya