Ustadz Agil Bunumay menambahkan, bagi-bagi takjil bubur ini sudah menjadi tradisi tahunan masjid muhdhor sejak tahun 1936. Awalnya warga keturunan arab yang berdiam disini bersepakat untuk memberi takjil bagi warga sekitar yang tidak mampu. Kebiasan bagi-bagi takjil bubur di Masjid Muhdhor ini kemudian menjadi tradisi turun-temurun.
“Bagi bubur ini sudah dilakukan sejak tahun 1937. Awalnya ini untuk keluarga yang kurang mampu, tapi kemudian berkembang untuk umum,” ungkapnya.
Antusiasme warga untuk ikut mendapat takjil bubur khas arab ini terus meningkat dari tahun ke tahun. (htn/hen)
Load more