LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pengunjung melihat salah satu sudut dekorasi hasil bumi di Gereja Katedral Jakarta saat perayaan Paskah 2024 pada Minggu (31/3/2024)
Sumber :
  • ANTARA

Simak Uniknya Perayaan Paskah 2024 di Gereja Katedral, Dekorasi Bertema IKN dan Budaya Betawi

Gereja Katedral Jakarta merayakan Hari Paskah 2024 dengan mengusung hiasan bertema Betawi dan Ibu Kota Nusantara (IKN). Berbagai dekorasi unik tampak menarik.

Minggu, 31 Maret 2024 - 15:05 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Perayaan Paskah 2024 di Gereja Katedral Jakarta membawa tema perpaduan budaya Betawi dan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Beberapa hiasan dipasang memperingati Paskah 2024 di Gereja Katedral bertemakan Betawi dan IKN sekaligus mengajak masyarakat untuk lebih mencintai lingkungan dan hasil bumi.

Dekorasi yang ditampilkan di Gereja Katedral Jakarta juga memasang detail-detail dari Kalimantan.

Perayaan Paskah 2024 di Gereja Katedral Jakarta

Baca Juga :

"Ada sudut juga dekorasi dengan menampilkan detail-detail dari Kalimantan, terkait persiapan pemindahan dari Ibu Kota di Jakarta kemudian ke IKN di Kalimantan, sehingga ada unsur Betawi dan IKN," kata Hubungan Masyarakat (Humas) Keuskupan Agung Jakarta dan Gereja Katedral Susyana Suwadie di Jakarta, Minggu (31/3/2024).   

Ia menjelaskan, dekorasi daur ulang menggunakan bahan-bahan yang sudah pernah dipakai, yang tersebar di beberapa titik Gereja Katedral, salah satunya Plaza Maria.  

"Kemudian juga ada sudut di display hasil bumi, terkait dengan pesta rakyat dalam rangka perayaan Paskah. Terkait dengan hasil bumi ini, kita juga sebagai umat turut diajak melestarikan alam," ucapnya.  
 
Selain itu, ia mengemukakan bahwa Gereja Katedral juga mengusung dekorasi siluet wayang Paskah.

"Kami juga menggunakan dekorasi wayang Paskah, ada tema Pekan Suci dari mulai Minggu Palma, Kamis Putih, Jumat Agung, hingga akhirnya sekarang Minggu Paskah," ucapnya. 

Adapun siluet wayang Paskah tersebut menggambarkan empat peristiwa dalam rangkaian perayaan Paskah dalam Pekan Suci, pertama yakni kedatangan Tuhan Yesus di Kota Yerusalem sebagai bagian peringatan Minggu Palma, dan kedua yakni ritual pencucian kaki para rasul oleh Yesus sebagai bagian dari peringatan Kamis Putih.

Ketiga yakni peristiwa Yesus disalib di Bukit Golgota, dan keempat, kedatangan Tuhan Yesus sebagai peringatan Minggu Paskah.

"Wayang Paskah tersebut melambangkan bahwa gereja peduli dan terlibat aktif melestarikan nilai-nilai luhur tradisional Indonesia adiluhung yang diwariskan, dengan semangat pembaharuan yang dinamis mengikuti perkembangan zaman," tuturnya.

Misa Paskah Pontifikasi diselenggarakan pada Minggu (31/3/2024) mulai pukul 08.30 WIB yang dipimpin oleh Kardinal Ignasius Suharyo dan Kuria Keuskupan Agung Jakarta.

Kemudian, dilanjutkan dengan Misa Paskah Pagi atau Misa Keluarga pada pukul 11.00 WIB, dan Misa Paskah sore pada pukul 17.00 WIB.

Susyana menyebutkan, tahun ini Gereja Katedral Jakarta menyediakan kapasitas untuk 2.700 jemaat, 800 di dalam gereja, dan 1.900 di area luar gereja. (ant/iwh)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tolak W Super Club Milik Hotman Paris, Masyarakat Makassar Ngamuk Jebol Pagar Kantor Gubernur, Minta Hotman Lakukan Ini

Tolak W Super Club Milik Hotman Paris, Masyarakat Makassar Ngamuk Jebol Pagar Kantor Gubernur, Minta Hotman Lakukan Ini

Organisasi masyarakat (ormas) yang tergabung dalam Aliansi Suku Makassar berunjuk rasa menolak izin W Super Club milik Hotman Paris di lokasi kawasan CPI.
Setelah 8 Tahun Terkatung-katung, John Gluba Gebze Segera Dieksekusi

Setelah 8 Tahun Terkatung-katung, John Gluba Gebze Segera Dieksekusi

Kepastian eksekusi terhadap terpidana korupsi mantan Bupati Merauke John Gluba Gebze mulai terkuak usai Forum Gerakan Keadilan Penegakan Hukum Indonesia (FG-KEPHIN) melakukan koordinasi dengan Pidsus Kejaksaan Agung RI di Jakarta, Senin (3/6/2024).
Jejak Persembunyian Fredy Pratama Mulai Terendus Polisi, Mukti Bocorkan Kondisinya

Jejak Persembunyian Fredy Pratama Mulai Terendus Polisi, Mukti Bocorkan Kondisinya

Jejak persembunyian Fredy Pratama mulai diendus polisi di negeri gajah putih. Bahkan, polisi sudah kantongi beberapa bukti jejak persembunyian Gembong Narkoba
Sempat Ditolak Polisi, Ayah Pegi Setiawan Kembali Siapkan Bukti Anaknya Tak Bersalah dalam Pembunuhan Vina, Siap Datangi Polda Jabar Selasa Besok

Sempat Ditolak Polisi, Ayah Pegi Setiawan Kembali Siapkan Bukti Anaknya Tak Bersalah dalam Pembunuhan Vina, Siap Datangi Polda Jabar Selasa Besok

Ayah Pegi Setiawan, Rudi akan kembali mendatangi Polda Jabar untuk menemui anaknya dan menyiapkan bukti bahwa Pegi tak bersalah dalam kasus pembunuhan Vina.
Komisi X Pertanyakan Bayaran Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia, Sekjen PSSI Beri Respons Blak-blakan

Komisi X Pertanyakan Bayaran Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia, Sekjen PSSI Beri Respons Blak-blakan

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi, menjelaskan bahwa pihaknya tidak memberikan uang sepeser pun kepada para pemain naturalisasi Timnas Indonesia.
Mundur Dari Kepala OIKN, Ternyata Bambang Susantono Dulu Diberi Gaji Ratusan Juta dan Fasilitas Setingkat Menteri

Mundur Dari Kepala OIKN, Ternyata Bambang Susantono Dulu Diberi Gaji Ratusan Juta dan Fasilitas Setingkat Menteri

Selain gaji bulanan yang mencapai Rp172 juta, Kepala OIKN juga ternyata mendapat fasilitas berupa Dana Operasional yang nilainya mencapai Rp178 juta rupiah.
Trending
8 Tahun Hilang Rekaman CCTV Kasus Kematian Vina dan Eky Tiba-tiba Viral, Ternyata Isinya...

8 Tahun Hilang Rekaman CCTV Kasus Kematian Vina dan Eky Tiba-tiba Viral, Ternyata Isinya...

Dugaan rekaman CCTV kasus kematian Vina dan Eky viral di media sosial setelah 8 tahun hilang. Padahal barang bukti CCTV tak pernah ditampilkan di persidangan.
Kepala Otorita IKN Bambang Susantono Mundur dari Jabatannya, Ternyata Ini Alasannya

Kepala Otorita IKN Bambang Susantono Mundur dari Jabatannya, Ternyata Ini Alasannya

Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Bambang Susantono mengundurkan diri dari jabatannya, Senin (3/6/2024).
Terungkap Alasan Ibu Cabuli Anak Kandung Pakai Baju Biru hingga Videonya Viral, Ternyata Karena

Terungkap Alasan Ibu Cabuli Anak Kandung Pakai Baju Biru hingga Videonya Viral, Ternyata Karena

Kabar terbaru kabar ibu yang cabuli anak baju biru viral, disebut telah diamankan polisi dan terkuak alasan melakukan.
Absennya Elkan Baggott dan Jay Idzes Justru Jadi Kabar Baik Kata Pandit Senior, Shin Tae-yong Ogah Ambil Pusing Timnas Indonesia Tak Mampu Menang atas Tanzania

Absennya Elkan Baggott dan Jay Idzes Justru Jadi Kabar Baik Kata Pandit Senior, Shin Tae-yong Ogah Ambil Pusing Timnas Indonesia Tak Mampu Menang atas Tanzania

Absennya Elkan Baggott dan Jay Idzes justru jadi kabar baik kata pandit senior dan Shin Tae-yong ogah ambil pusing Timnas Indonesia tak mampu menang atas Tanzania adalah dua berita paling top.
Pandit Senior Sampai Kaget, Timnas Indonesia Lawan Tanzania Main Tak Biasa, Skuad Shin Tae-yong Sudah Seperti...

Pandit Senior Sampai Kaget, Timnas Indonesia Lawan Tanzania Main Tak Biasa, Skuad Shin Tae-yong Sudah Seperti...

Pandit senior, Bung Binder, buka suara soal permainan Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong, sebut begini soal penampilan Timnas Indonesia saat lawan Tanzania.
Tak Mau Kalah dari Cegil-nya Nathan Tjoe-A-On, Pemain Naturalisasi Ini Sebut Satu Stadion Teriak Namanya

Tak Mau Kalah dari Cegil-nya Nathan Tjoe-A-On, Pemain Naturalisasi Ini Sebut Satu Stadion Teriak Namanya

Tak sedikit para penggemar ini antusias dengan Nathan Tjoe-A-On bahkan julukan cegil (cewek gila) pun tersemat pada para penggemar ini. 
Beda Nasib dengan David da Silva, Striker Asing Ini Laris Manis Diburu Klub Luar Negeri Meski Tak Mampu Bawa Persib Bandung Juara Liga 1

Beda Nasib dengan David da Silva, Striker Asing Ini Laris Manis Diburu Klub Luar Negeri Meski Tak Mampu Bawa Persib Bandung Juara Liga 1

Meski sama-sama keluar sebagai pencetak gol terbanyak, striker asing ini belum mampu lampaui pencapaian David da Silva yang bawa Persib Bandung juara Liga 1.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Fakta
21:00 - 22:00
Kabar Utama
22:00 - 22:30
Menyingkap Tabir
22:30 - 23:30
Kabar Hari Ini
23:30 - 00:00
Kabar Arena
Selengkapnya