Ini Peta Kekuatan Tim Indonesia dan India di Final Piala Thomas

Jakarta - Satu langkah lagi harus dilakukan timnas Indonesia untuk mempertahankan piala Thomas, yakni harus melawan tim India di laga Final. Jadwal siaran langsung Indonesia vs India di final piala Thomas akan dimulai pada Minggu (15/5/2022) pukul 13.00 WIB di stasiun televisi iNews dan MNCTV.

Indonesia akan menghadapi India yang merupakan debutan final Thomas Cup. Sama seperti Indonesia, India melewati laga sengit di semifinal.

Menghadapi laga final ke-21 di Piala Thomas, Anthony Sinisuka Ginting dan kawan-kawan bakal berusaha mempertahankan gelar sekaligus menegaskan dominasi tim beregu putra Indonesia yang sudah 13 kali menjadi juara.

Sementara India akan berupaya mendobrak tradisi dengan berusaha meraih gelar pertama di ajang beregu putra paling bergengsi.

Duel Indonesia dan India akan melibatkan pemain-pemain papan atas di peta kekuatan bulutangkis dunia.

Selain Ginting, Indonesia memiliki Jonatan Christie di sektor tunggal putra. Selain itu Shesar Hiren Rhustavito juga kemungkinan bakal menjadi starter.

Sementara di daftar pemain ganda terdapat Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Kevin Sanjaya Sukamuljo, serta Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Di kubu seberang bakal mengandalkan Lakshya Sen, Kidambi Srikanth, dan Prannoy HS di sektor tunggal. Ganda putra Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty juga patut diwaspadai anak asuh Herry Iman Pierngadi.

Apa Kata Pelatih Tim Indonesia

Manajer tim Hendro Santoso di Bangkok, Sabtu (14/5/2022) mengatakan timnas bulu tangkis Indonesia bekerja keras untuk mematangkan strategi dan persiapan agar bisa menundukkan India di Impact Arena Bangkok, Thailand.

"Indonesia sangat serius menghadapi partai final Piala Thomas lawan India besok. Sore ini mereka berlatih agar lebih siap menghadapi partai final," tutur manajer tim Hendro Santoso di Bangkok, Sabtu.

Menyangkut susunan pemain yang akan diturunkan, tim masih harus berdiskusi dengan pelatih, pelatih fisik, dokter, hingga tim psikolog. 

Sementara itu, pelatih tunggal putra Irwansyah, memastikan semua pemainnya dalam kondisi baik. Hanya saja pertarungan melawan Jepang di semifinal pada Jumat malam membuat para pemain letih. Dengan beristirahat penuh, ia optimistis kondisi pemainnya bakal kembali bugar.

Irwansyah juga telah menyampaikan kepada anak didiknya, bahwa mereka harus dalam kondisi siap tempur saat menghadapi India. Siapapun yang terpilih, harus siap untuk sumbang angka.

"Performa Ginting juga makin bagus. Rasa percaya dirinya juga makin tumbuh. Ini hal yang positif, apalagi dia kemarin bisa kalahkan Momota," papar Irwansyah.

Sementara pelatih ganda putra Herry Iman Pierngadi sudah mewanti-wanti pemainnya mau berjuang keras di final. Lawan India tentu tidak mudah dan perlu penampilan yang ekstra.

"Untuk pertandingan besok, saya minta pemain wajib kerja ekstra keras. Ibaratnya, kepala jadi kaki, kaki jadi kepala," tuturnya.

Untuk menurunkan susunan pemain, Herry akan melihat bagaimana hasil latihan sore ini. Setelah itu, baru berdiskusi secara personal dengan pemainnya.

"Sebetulnya semua pemain siap dimainkan. Tetapi saya akan berbicara secara personal dulu dengan mereka untuk melihat bagaimana kesiapan fisik, teknik, dan terutama mentalnya. Karena ini partai final yang sangat tidak mudah," pungkas Herry. (ito)