Susi Pudjiastuti.
Sumber :
  • Instagram @susipudjiastuti115

Didorong Maju Capres 2024, Susi Pudjiastuti Merasa Pesimis

Senin, 4 Juli 2022 - 13:18 WIB

Jakarta - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti merasa pesimis dipinang oleh partai politik untuk maju di pemilihan calon presiden (capres) 2024 karena karakternya yang dinilai liar.

Hal ini diungkapkan Susi di depan relawan yang mendeklarasikannya sebagai capres alternatif 2024.

"Saya pikir mungkin karakter saya juga terlalu gimana gitu kan, terlalu liar atau gila," kata Susi.

Pemilik Susi Air ini dideklarasikan oleh relawan yang mengatasnamakan diri Komunitas Pendukung Ibu Susi (Kopisusi).

Ada sekitar 150 orang yang menghadiri acara yang digelar di Graha Ardhya Garini, Jakarta Timur, pada Minggu (3/7/2022). Mereka disebut berasal dari seluruh daerah di Indonesia.

Salah satu relawan, Amri, mengatakan bakal mengawal Susi sebagai capres alternatif.

Menurutnya, Kopisusi akan membawa gagasan perubahan di sejumlah aspek ketatanegaraan, seperti korupsi, polarisasi, hingga melawan oligarki.

"Kami bertekad mengawal dan menerapkan moral movement yang telah disampaikan Ibu Susi dalam bentuk nyata, yaitu jangan ada lagi polarisasi, katakan tidak pada korupsi, tenggelamkan oligarki, Indonesia untuk Indonesia," katanya.

Eks Menteri Kelautan dan Perikanan itu menghadiri langsung dan mengapresiasi mereka.

Namun, dia menganggap deklarasi dirinya sebagai capres alternatif oleh relawan hanya sebagai gerakan moral, bukan gerakan politik.

Menurutnya, mereka bukan kelompok partai politik yang bisa mengusung capres ataupun cawapres.

Pemilik nama lengkap Susi Pudjiastuti itu juga berpikir bahwa tidak ada ruang untuk orang sepertinya.

"There is no room untuk orang seperti saya. Kalau orang politik bilang free riders, apapun itu. Untuk masuk ke dalam sistem ini, untuk menjadi salah satu calon, kan tidak mungkin. Harus yang dicalonkan oleh partai,".

"Kecil kemungkinan mereka ingin sesuatu yang baru sesuatu yang tidak dikenal. Pasti akan dijaga keberlanjutan itu. Jadi tidak mungkin saya," lanjut Susi. (aln/nsi)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:23
01:35
01:45
01:54
01:47
15:24
Viral