Kim Jung Un dan Vladimir Putin.
Sumber :
  • Antara Foto

AS Komentari Pertemuan Putin dan Kim Jong Un: Upaya 'Meminta Bantuan'

Selasa, 12 September 2023 - 13:41 WIB

Washington, tvOnenews.com - Pertemuan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dan Presiden Rusia Vladimir Putin dinilai Amerika Serikat sebagai upaya Rusia "meminta bantuan" kepada Korut.

"Saya pikir cukup adil dalam mengatakan bahwa, harus melakukan perjalanan untuk melintasi negaranya sendiri... untuk bertemu dengan seorang paria internasional guna meminta bantuan dalam perang yang diharapkan akan dimenangkannya pada awal bulan, saya akan menyebutnya sebagai meminta bantuan," kata juru bicara Deplu AS Matthew Miller kepada wartawan saat arahan pers harian. Senin (11/9/2023).

AS juga mengungkap jika pihaknya akan terus memantau hasil dari pertemuan keduanya,'

"Sekarang kita lihat mungkin ada sesuatu yang dia tawarkan sebagai imbalan, kita lihat saja kapan itu akan terjadi," lanjut dia.

Miller menekankan bahwa kunjungan tersebut dilakukan setelah KTT G20 di New Delhi, mengatakan bahwa hal tersebut "sebagian besar karena status paria internasionalnya".

"Kami, tentu saja, telah secara agresif menerapkan sanksi terhadap entitas yang mendanai upaya perang Rusia, dan kami akan terus menegakkan sanksi tersebut serta tidak akan ragu untuk menerapkan sanksi baru jika diperlukan," dia memperingatkan.

 AS juga menyerukan agar Pyongyang  tidak menyediakan senjata apa pun ke Rusia.

"Kami akan memantau dengan cermat hasil dari pertemuan ini. Saya akan mengingatkan kedua negara bahwa setiap transfer senjata dari Korea Utara ke Rusia akan melanggar beberapa resolusi Dewan Keamanan PBB," kata Miller.

Juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih Adrienne Watson menggarisbawahi bahwa Korut dan Rusia kemungkinan akan terus membahas potensi kesepakatan senjata selama pertemuan Kim dan Putin.

"Seperti yang telah kami peringatkan secara terbuka, diskusi tentang senjata antara Rusia dan DPRK diperkirakan akan terus berlanjut selama kunjungan Kim Jong-un ke Rusia," kata Watson kepada Kantor Berita Yonhap ketika ditanya untuk mengomentari kunjungan Kim ke Rusia.

DPRK adalah singkatan dari Republik Demokratik Rakyat Korea, yang merupakan nama resmi Korut.

"Kami mendesak DPRK untuk mematuhi komitmen publik yang telah dibuat Pyongyang untuk tidak menyediakan atau menjual senjata ke Rusia," lanjut dia 
Moskow dan Pyongyang sama-sama mengonfirmasi bahwa pemimpin Korea Utara Kim Jong-un akan mengunjungi Rusia untuk bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

"Atas undangan Presiden Federasi Rusia Vladimir Putin, Ketua Urusan Negara Republik Demokratik Rakyat Korea, Kim Jong-un, akan melakukan kunjungan resmi ke Federasi Rusia dalam beberapa hari mendatang," kata pernyataan Istana Kepresidenan Rusia.

Lembaga Kantor Berita Korea Utara di Pyongyang juga mengonfirmasi kunjungan tersebut, tanpa memberikan rincian lebih lanjut. (ant/mii)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:12
17:30
00:55
01:19
06:13
02:28
Viral