Irine Yusiana Roba Putri.
Sumber :
  • dpr.go.id

Bakal Jadi Tuan Rumah AIPACODD, BKSAP DPR: negara Asean Harus Bersatu Memerangi Narkoba

Senin, 27 Juni 2022 - 17:39 WIB

Jakarta - DPR RI melalui Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) akan menjadi tuan rumah dalam penyelenggaraan acara Dewan Penasehat Parlemen ASEAN terkait narkotika dan obat-obatan terlarang pada tahun 2023 mendatang.

Anggota BKSAP DPR RI Irine Yusiana Roba Putri mengatakan, tujuan diadakannya pertemuan parlemen negara-negara ASEAN ini momentum untuk memperkuat kemitraan menuju ASEAN Drug Free serta memerangi peredaran narkoba.
 
"Tahun depan Indonesia dipercaya jadi tuan rumah AIPACODD (AIPA Advisory Council on Dangerous Drugs). Tentunya kita ingin sekali memperkuat hubungan ASEAN dalam memberantas narkoba karena sebagai satu kawasan memerangi narkoba tidak bisa dilakukan secara sendiri-sendiri," ujar Irine usai serah terima tuan rumah AIPACODD dari Parlemen Kamboja, Senin (27/6/2022).
 
Serah terima tersebut dilaksanakan di sela-sela pertemuan '5th Meeting of AIPA Advisory Council on Dangerous of Drugs dengan tema Addressing Challenges Together for a Drug - Free ASEAN. 
 
Di dalam pertemuan tersebut digelar secara tatap muka dan virtual ini dihadiri perwakilan parlemen dari sejumlah negara ASEAN, diantaranya Thailand, Vietnam, Singapura, Brunei, Filipina, Myanmar, Laos dan Kamboja selaku tuan rumah. 
 
Dalam upaya pemberantasan narkoba, Irine berpandangan peran organisasi regional ASEAN sangat diperlukan untuk menghentikan produksi, peredaran, penyelundupan, dan penyalahgunaan narkoba.
 
Menurut Irine kegiatan ini akan terus dilakukan bersama negara-negara ASEAN dalam memerangi narkoba. Apalagi, penyalahgunaan narkotika merupakan extraordinary crime dan merupakan salah satu prioritas kebijakan Pemerintah Indonesia.
 
"Kita negara-negara di ASEAN harus satu visi menjalankan misi yang sama yaitu pemberantasan narkoba. Bagaimana kita membentengi diri secara kawasan, ini menjadi utama dan beberapa resolusi dibuat sangat penting bagi kita sesama negara ASEAN untuk mendapatkan satu perspektif yang sama terkait dengan narkoba itu sendiri," imbuh politisi PDI-Perjuangan tersebut.(mg5/ebs)
 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:02
07:59
02:28
01:48
06:43
06:09
Viral