Beri Kuliah Umum di UB, Moeldoko Dorong Industri Mobil Listrik Nasional

Malang, Jawa Timur - Dalam melaksanakan kunjungannya ke Jawa Timur, Jenderal TNI (Purn) Dr. H. Moeldoko menyampaikan kuliah umum dengan tema Industri Mobil Listrik Indonesia Menuju Indonesia Maju, di Gedung Widyaloka Universitas Brawijaya Malang.

Kuliah umum diikuti para dosen dan mahasiswa UB ini sangat menarik, karena isu yang diangkat adalah mengenai mobil listrik yang bakal menjadi mobil masa depan. 

Moeldoko yang saat ini menjabat Kepala Staf Kepresidenan RI ini mengatakan, industri mobil listrik di Indonesia diprediksi akan menjadi kendaraan masa depan. Hal ini harus menjadi perhatian segenap komponen masyarakat, termasuk dunia kampus. Indonesia diharapkan mampu menguasai teknologi mobil listrik, sehingga tidak  ketinggalan dengan bangsa lain.

Moeldoko menambahkan, bahwa pemerintahan Presiden Jokowi mengeluarkan Perpres no 55/2018, yang memfokuskan pada lima hal, termasuk penguatan sumber daya manusia dan transformasi ekonomi.  Kendaraan listrik termasuk dalam cakupan pada penguatan SDM sebagai teknologi baru, dan transformasi ekonomi hijau.

Penguasaan atas teknologi mobil listrik menjadi tantangan yang harus dijawab, agar Indonesia tidak ketinggalan dengan bangsa lain. Apalagi menurut mantan Panglima TNI ini, bahan baku baterai untuk mobil listrik melimpah di Indonesia. Mobil listrik juga bisa menjadi faktor penyeimbang penggunaan bahan bakar fosil.

“Seperti bagaimana dengan ketahanan baterainya, jarak tempuh, pasca jualnya murah dan lainnya. Oleh karena itu, kita lakukan sosialisasi seperti ini dulu biar lebih jelas," terang Moeldoko di hadapan 100 peserta kuliah tamu yang hadir.

Harapannya tidak ada keraguan bagi leasing atau pembiayaan untuk memberikan backup, sehingga industri mobil listrik juga bisa berkembang di Indonesia. Dengan adanya mobil listrik diharapkan juga bisa menekan gas emisi.