Aplikasi Monitoring Presisi Membantu Pemantauan Karantina PPLN.
Sumber :
  • antara

Aplikasi Monitoring Presisi Membantu Pemantauan Karantina PPLN

Kamis, 6 Januari 2022 - 16:28 WIB

Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, mengapresiasi diluncurkannya aplikasi monitoring karantina "Presisi" karena dinilai akan membantu memantau proses karantina orang-orang yang datang dari luar negeri.

Dalam acara peluncuran aplikasi monitoring karantina Presisi yang diinisiasi oleh Polri di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (6/1), Luhut juga menyampaikan aplikasi tersebut dapat mengurangi penularan Omicron.

"Inisiatif dari Kapolri sangat bagus, aplikasi monitoring sangat membantu sekaligus sangat mendisiplinkan bangsa kita dan juga mengurangi orang-orang yang datang dari luar negeri karena hampir 90 persen penularan Omicron bersumber dari perjalanan luar negeri," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis.

Koordinator PPKM Jawa Bali itu mengatakan aplikasi tersebut jadi bukti kompaknya penanganan pandemi di Indonesia. "Inisiatif Kapolri ini saya apresiasi sehingga kita menjadi negara yang kompak dalam penanganan ini. BIN juga sangat memainkan peran dalam penanganan ini. Kita tidak perlu paranoid berlebihan tetapi kita harus tetap hati-hati," ujarnya.

Melalui aplikasi ini, petugas bisa mendapatkan informasi profil pelaku karantina diantaranya masa karantina, asal kedatangan, hasil PCR serta semua data yang bersumber dari data Kementerian Kesehatan. Keunggulan lain dari aplikasi ini adalah petugas akan menerima notifikasi apabila ada peserta karantina yang sedang dimonitor berada 200 meter di luar radius karantina. Sedangkan pihak yang dapat mengakses aplikasi tersebut adalah pelaku karantina, petugas yang berwenang, command center dan pimpinan.

Tak hanya memunculkan notifikasi di perangkat petugas pengawas karantina, notifikasi juga bakal muncul ke dashboard center apabila ada peserta karantina sedang berada di luar radius karantina.

Aplikasi Presisi dapat diunduh di aplikasi Playstore untuk Android dan IOS untuk Apple dengan nama Publisher Div TIK Polri. Kemudian, link QR Code juga disediakan di lokasi-lokasi karantina untuk diunduh oleh para peserta karantina. Aplikasi monitoring ini wajib digunakan oleh peserta karantina. Ada pun alurnya yaitu peserta karantina melakukan login ke aplikasi dengan nomor ponsel yang telah terdaftar ketika tiba di lokasi.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
05:13
01:51
04:09
02:08
26:44
05:12
Viral