Kerumunan Tak Terhindarkan, 400 Calon Penerima Vaksinasi Terpaksa Dipulangkan

Cilacap, Jawa Tengah - Kerumunan warga yang ingin mengikuti vaksinasi tidak terhindarkan lagi saat panitia membuka pendaftaran. Antusiasme masyarakat dalam mengikuti vaksinasi sangat besar di Desa Bojong, kecamatan Kawunganten, kabupaten Cilacap, Jawa Tengah Senin pagi.

Ratusan warga rela antri berjam-jam demi mendapatkan vaksin ini, mereka mengaku sudah dua jam lebih mengantri namun belum mendapatkan vaksin.

“Mumpung gratis saya rela antri, Saya udah dari pagi antri, ya sekitar dua jam lebih, namun belum dipanggil,” tutur Suratno, salah seorang warga Bojong.

Percepatan vaksinasi ini terus dilakukan oleh petugas kesehatan yang bekerjasama dengan paguyuban sepeda santai, serta salah satu partai politik. Ada sekitar 900 dosis vaksin yang siap disuntikan kepada masyarakat, namun panitia vaksinasi cukup kewalahan dengan banyaknya masyarakat yang ikut mendaftar.

“Pendaftar sangat banyak. Kurang lebih ada 1300. Namun kami hanya menyediakan 900 dosis vaksin, terpaksa empat ratus orang harus kembali pulang,“ ujar panitia vaksinasi, Fauzin kepada tvOnenews.com

Petugas gabungan TNI dan Polri tak henti-hentinya menghimbau warga peserta vaksinasi untuk terus menjalankan protokol kesehatan seperti menjaga jarak. Namun karena peserta yang banyak kerumunan pun tidak terhindarkan lagi. Banyak pula warga yang terkadang terlihat menurunkan maskernya.

Vaksinasi kali ini merupakan dosis pertama yang diperuntukkan untuk warga yang belum mendapatkan vaksin, dengan jenis vaksin adalah Sinovac. Warga berharap dengan adanya vaksinasi ini bisa menjauhkan virus Covid-19 dari warga, serta mereka pun berharap Indonesia cepat bangkit dan bisa lepas dari pandemi. (ian/afr)