Sejumlah Warga di Bandung Menolak Penggusuran

Bandung, Jawa Barat - Ratusan emak-emak dan warga melakukan aksi protes rencana penggusuran belasan rumah oleh PT KAI yang terletak di kawasan Jalan Anyer Dalam, Kecamatan Batu Nunggal, Kota Bandung. Warga menolak penggusuran karena PT KAI hanya memberikan ganti rugi Rp250 ribu per meter untu warga yang terdampak penggusuran.

"200 ribu untuk bangunan semi permanen, 250 ribu untuk bangunan permanen, hari gini, untuk apa, beli rumah lagi saja tidak cukup," kata salah seorang perwakilan warga, Tarif Febriana.

Ia menambahkan ada 18 rumah yang akan terkena penggusuran untuk pembangunan Mall Laswi City Herritage, dimana pembangunannya bekerjasama antara PT KAI dan PT WIKA.

Lebih lanjut Tarif menjelaskan bahwa warga masih melakukan gugatan ke pengadilan mengenai status lahan yang diklaim milik PT KAI.

"Tanggal 30 agustus 2021 kita daftarkan gugatan, sidang pertama 21 September 2021. Tapi tanggal 4 Oktober 2021, ada satu rumah dilakukan penertiban secara paksa, padahal gugatan masih berjalan di pengadilan," kata dia.

Warga khawatir pembongkaran tetap dilakukan meski gugatan sedang berjalan di pengadilan.

"Kami khawatir kalau rumah warga dirubuhkan tanpa ada kejelasan, gugatan juga masih berjalan, ini sudah masuk ke pengadilan. Kami cuma minta ada keadilan dan kepastian hukum," tegasnya. (Asep barbara/ito)